OJK buka peluang jika investor Jepang ingin kuasai 40 persen lebih saham Bank Danamon
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) dikabarkan akan mengakuisisi sekitar 40 persen saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 40 Saham diambil dari kepemilikan Asia Financial Pte Ltd milik Temasek Holdings. OJK mempersilakan akuisisi lebih dari 40 persen, namun dengan catatan.
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) dikabarkan akan mengakuisisi sekitar 40 persen saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 40 Saham diambil dari kepemilikan Asia Financial Pte Ltd milik Temasek Holdings.
Menanggapi kabar tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan, Heru Kristiyana, mengakui saat ini kedua pihak masih dalam tahap pembicaraan.
"Setelah dicek ke masing-masing pemegang sahamnya, mereka mengatakan memang MUF itu melirik saham Danamon, tentu itu nanti akan diikuti oleh kegiatan ataupun persyaratan yang akan disampaikan dari MUF ke Temasek," kata Heru, di Kantornya, Jakarta, Jumat (10/11).
Menurutnya, OJK mempersilakan akuisisi lebih dari 40 persen, namun dengan catatan, Danamon dapat membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia. Misalnya, dengan memberikan kredit ke infrastruktur atau terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Boleh 40 persen. Bisa lebih kalau mereka menunjukkan komitmennya secara riil untuk membantu tadi itu pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
Heru berharap setelah diakuisisi MUF, Danamon akan berkembang lebih besar dengan shareholder baru yang juga lebih besar. Selain itu, diharapkan juga bisa berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Misalnya memberikan kredit khusus kepada infrastruktur di Indonesia dan mendukung prorgram-program pemerintah jangan sampai mereka datang hanya memberikan kredit kepada Jepang saja," tandasnya.
Dikabarkan, MUFG akan membeli 40 persen saham Bank Danamon dengan nilai mencapai USD 1,8 miliar atau setara Rp 22,95 triliun. Sementara, Bank of Tokyo-MUFG telah menyiapkan 200 miliar Yen untuk pembelian saham atau setara Rp 24,3 triliun.
Pada 2003, Temasek membeli Bank Danamon dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sebesar USD 321 juta.
-
Kapan Danamon Financial Friday tayang? Program ini sendiri hadir untuk memberikan solusi finansial melalui Danamon Expert yang tayang setiap hari Jumat di YouTube dan Vidio.
-
Kenapa BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Danamon berkolaborasi? Hal ini merupakan bagian dari komitmen keduanya untuk memberikan kemudahan bagi pekerja dan pemberi kerja dalam mengakses layanan jaminan sosial ketenagakerjaan.
-
Dimana perjanjian kerja sama antara BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Danamon ditandatangani? Sinergi tersebut diresmikan lewat penandatanganan perjanjian kerja sama oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo dan Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk Daisuke Ejima, di Menara Bank Danamon Jakarta, Senin (3/6).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan D-Bank PRO by Danamon diluncurkan? Hampir semua orang yang saat ini beralih menggunakan mobile banking dalam kehidupan sehari-hari. Kepraktisan dan fleksibilitas yang ditawarkan dari platform ini dinilai menjadi alasan utama mengapa penggunaanya semakin meningkat dari waktu ke waktu.
Baca juga:
Hingga September, Bank Danamon raup laba Rp 3 triliun
Apresiasi wirausaha, Bank Danamon bakal gelar Entrepreneur Awards 2017
Kuartal I-2017, Bank Danamon cetak laba Rp 1 triliun
Danamon lakukan simulasi penanganan bencana di Kendal
HUT ke-60, Danamon luncurkan layanan tanpa kantor di lima kota
Bank Danamon gelontorkan Rp 540 M bangun kantor baru
Semester I-2015, penyaluran kredit Danamon turun 3 persen