Pasca akuisisi Pertagas, kinerja saham PGN diprediksi bakal kinclong
"Harga wajar PGAS pada 12 bulan mendatang akan berada pada level 4.500. Masih terdapat potensi kenaikan harga PGAS dari harga saat ini di level 1.640."
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan peningkatan kinerja keuangan pasca akuisisi PT Pertamina Gas (Pertagas) tuntas dibayarkan pada September 2018. Analis memperkirakan akuisisi tersebut bakal mendongkrak operasional dan penjualan gas bumi yang akan mengerek harga saham PGAS ke level 4.500 dalam satu tahun tahun ke depan.
"Harga wajar PGAS pada 12 bulan mendatang akan berada pada level 4.500. Masih terdapat potensi kenaikan harga PGAS dari harga saat ini di level 1.640," kata Analis Narada Asset Management, Kiswoyo Adie Joe, Selasa (17/7).
-
Apa yang akan dilakukan PLN di Bursa Karbon Indonesia? Pasalnya, PT PLN (Persero) akan segera melantai ke bursa karbon Indonesia. Dengan potensi yang dimiliki, PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2. Hal ini merupakan bagian langkah PLN mendukung pemerintah dalam penurunan emisi dan mengakselerasi transisi energi.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Siapa yang memimpin langkah PLN masuk ke bursa karbon? Lebih lanjut Darmawan mengungkapkan, unit pembangkit berbahan bakar gas pertama di Indonesia, pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Blok 3 Muara Karang akan memimpin langkah pembangkit PLN masuk ke bursa karbon.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
Menurut Kiswoyo, aksi korporasi tersebut merupakan rangkaian dari upaya pembentukan holding BUMN migas sehingga memperoleh dukungan yang kuat dari pemerintah. Dia memperkirakan, pembelian 51 persen saham Pertagas dapat menambah dan menjamin portofolio pasokan gas bumi serta gas bumi cair (LNG) dan menambah masif pembangunan infrastruktur jaringan pipa gas bumi bagi PGN.
"Dengan dilakukannya akuisisi Pertagas oleh PGN diharapkan bisa mewujudkan efisiensi di seluruh mata rantai, mulai dari kepastian sumber gas hingga distribusi yang diharapkan mewujudkan harga gas yang kompetitif," jelas Kiswoyo.
Pasca akuisisi Pertagas, maka PGN yang akan mengendalikan sekitar 96 persen dari distribusi gas dan infrastruktur transmisi pipa gas di Indonesia. Monopoli bisnis gas yang direstui pemerintah tersebut dinilai akan memberikan keuntungan maksimal bagi PGN dalam jangka panjang.
"Laba bersih PGN akan mulai naik kembali secara stabil pada akhir 2018 ini," jelas Kiswoyo.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, proses pembangunan infrastruktur gas pun diharapkan tidak lagi terjadi tumpang tindih.
Hingga kuartal I 2018, PGN mencatat posisi aset sebesar USD 6,46 miliar, sedangkan sampai akhir tahun 2017, Pertagas mencatat nilai asetnya sebesar USD 1,92 miliar.
Dia menganalisis, dengan asumsi tingkat pengembalian investasi dari ekuitas (return on equity/ ROE) PGN yang diprediksi sebesar 75 persen pada akhir tahun ini, laba bersih per saham (earning per share/ EPS) PGN tahun ini akan meningkat sekitar 19 persen.
Selain itu PGN juga akan memiliki level beta saham 1,67, Risk Free Return sebesar 5,25 persen, dan rasio harga per saham (price to earning ratio per share/ PER) tertinggi tahun ini diperkirakan sebesar 30x.
"Kami melihat PGAS di tahun 2018 ini EPS nya bisa tumbuh 19 persen dari EPS tahun 2017 sebesar Rp 135 menjadi Rp 161 pada akhir 2018 ini," katanya.
(mdk/idr)