Pemerintah Gandeng Bukalapak Tingkatkan Wirausaha Digital
Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, dan PT Bukalapak.com menandatangani Nota Kesepahaman tentang Peningkatan Kapasitas Kewirausahaan Digital Terintegrasi bagi UMKM Berbasis Pesantren.
Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, dan PT Bukalapak.com menandatangani Nota Kesepahaman tentang Peningkatan Kapasitas Kewirausahaan Digital Terintegrasi bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Berbasis Pesantren.
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing (KUKM) Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rudy Salahuddin yang turut menyaksikan penandatangan ini menyampaikan, nota kesepahaman ini merupakan bagian dari program kemitraan ekonomi umat yang dikoordinasikan melalui Kemenko Perekonomian sebagai perwujudan kebijakan pemerataan ekonomi.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Kenapa menurut Kepala LKPP, UMKK sangat penting untuk meningkatkan ketahanan ekonomi nasional? Kepala LKPP Hendrar Prihadi mengatakan, salah satu kunci ketahanan ekonomi nasional adalah majunya UMKK.
-
Di mana KKP mengadakan pertemuan untuk membahas kemitraan usaha pemindangan? Pada saat membuka FGD (Focus Group Discussion) Fasilitasi Kemitraan Pengadaan dan Penyimpanan Bahan Baku Pemindangan di Tulungagung, dia mengingatkan pentingnya memenuhi persyaratan, seperti kelengkapan perijinan berusaha, peningkatan kualitas produk, dan menjaga higienitasnya agar makin berdaya saing.
-
Bagaimana cara Kepala LKPP mendorong UMKK untuk berkontribusi dalam ekonomi Indonesia? Salah satunya dengan memasukan produknya di Katalog Elektronik. Sebagai marketplace terbesar yag dimiliki pemerintah, dengan memasukan produk dalam Katalog Elektronik, maka produk UMKK tersebut akan dilihat oleh 83 Kementerian/Lembaga dan lebih dari 500 Pemerintah Daerah.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian KKP untuk diterapkan pada perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong penerapan zero waste pada perikanan. Semua bagian pada ikan dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomis, seperti aneka ragam makanan hingga produk farmasi. "Meminimalisir bagian terbuang, semua bagian ikan bisa dimanfaatkan untuk jadi produk," ujar Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo melalui keterangan tertulisnya di Jakarta.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk para pelaku usaha pemindangan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong skema kemitraan para pelaku usaha pemindangan dengan penyedia bahan baku ikan agar ketersediaan bahan baku pengolahan pindang dapat terjamin.
Kegiatan yang dirancang sebagai pelaksanaan sinergi dan kolaborasi program antara pemerintah dan dunia usaha ini juga merupakan tindak lanjut implementasi dari rekomendasi Kongres Ekonomi Umat Majelis Ulama Indonesia pada tahun 2017.
"Ini juga merupakan rangkaian kegiatan dari momentum Hari Santri Nasional yang diperingati pada tanggal 22 Oktober lalu," ujarnya di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (25/10).
Dia menjelaskan, program ini juga bertujuan untuk membuka mindset kewirausahaan digital, mendorong UMKM berbasis komunitas pesantren untuk naik kelas melalui pemanfaatan marketplace, peningkatan kualitas produk, serta peningkatan akses pemasaran produk melalui marketplace.
Sebagai bagian dari rangkaian Program, akan diselenggarakan bimbingan teknis selama 2 (dua) hari yang dilanjutkan dengan pendampingan secara intensif. Adapun sasaran program ini mencakup ustad/ustazah/guru/tenaga pendidik, pengelola unit usaha pesantren, alumni dan komunitas pesantren, terutama yang telah memiliki usaha dan produk jadi namun masih memerlukan peningkatan kualitas dan pemasaran.
"Potensi ekonomi digital di Indonesia yang sedang berkembang pesat merupakan peluang yang penting untuk dimanfaatkan guna memajukan kesejahteraan masyarakat luas termasuk UMKM berbasis pesantren," kata Rudy.
Potensi Pemasaran UMKM Melalui E-commerce menurut studi yang dilakukan McKinsey (2018), nilai pasar e-commerce Indonesia pada tahun 2022 diperkirakan akan mencapai USD 55-65 miliar, meningkat signifikan dari tahun 2017 sebesar USD 8 miliar.
Selain itu, hasil riset konsumsi individu secara online per tahun, hasil proyeksi menunjukan terjadi peningkatan nilai konsumsi yang semula USD 260 per tahun pada 2017 menjadi sebesar USD 620 per tahun pada 2022.
Saat ini juga telah berkembang berbagai platform marketplace yang menawarkan kemudahan fitur jual-beli, keamanan transaksi, dan program peningkatan kapasitas bagi UMKM. Namun di sisi lain berdasarkan survei Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) pada tahun 2017, hanya 16 persen penjual dan pembeli yang menggunakan platform marketplace untuk memasarkan produknya.
"Berdasarkan hasil penelitian, hal ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan pemahaman UMKM terkait platform marketplace dan lemahnya kemampuan untuk mengenali peluang pasar melalui media digital," jelas Rudy.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kamaruddin Amin menyatakan, pemberdayaan UMKM berbasis pesantren menjadi salah satu langkah strategis untuk mendorong upaya pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pesantren yang memiliki fungsi sebagai lembaga pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat, memiliki peran penting dalam upaya mengatasi ketimpangan pembangunan. Peran ini didukung oleh besarnya potensi pesantren. Ada lebih dari 28.000 pesantren di seluruh Indonesia dengan berbagai ragam aktivitas ekonomi yang berskala mikro, kecil, dan menengah.
"Kementerian Agama akan mendorong keterlibatan aktif komunitas pesantren serta dukungan program lifeskill dan bantuan vokasional dalam pelaksanaan program ini," tegas Kamaruddin Amin.
Sementara Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian KUKM, Abdul Kadir Damanik menyatakan akan mendukung peningkatan kapasitas bagi UMKM berbasis pesantren melalui Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (PLUT-KUMKM).
"UMKM berbasis pesantren akan memperoleh layanan terintegrasi berupa peningkatan kapasitas bisnis, konsultasi bisnis, dan pendampingan bisnis; pendampingan akses pembiayaan kepada bank dan non-bank; serta pendampingan pemasaran, promosi, dan networking," tutur Damanik.
Kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dalam hal ini Bukalapak menjadi langkah strategis dalam penyelenggaraan inkubasi bisnis bagi UMKM berbasis pesantren melalui integrasi pelatihan, mentoring, akses pembiayaan dan perluasan area pemasaran melalui platform marketplace.
Co-Founder dan Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid menyatakan bahwa, Bukalapak secara tegas akan terus mendukung pemerintah melalui penciptaan ekosistem teknologi yang ditujukan untuk menyetarakan akses, meningkatkan kemampuan bisnis dan perluasan pasar pelaku UMKM. Semua ini dilakukan untuk menciptakan dampak positif yang dapat meningkatkan kualitas hidup para pelaku UMKM termasuk komunitas pesantren.
Pada tahap awal akan dilaksanakan piloting kolaborasi program di PLUT-KUMKM Kabupaten Tasikmalaya bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, dan mulai akan dikembangkan di daerah lainnya pada tahun 2020.
"Program ini diharapkan dapat melahirkan wirausahawan dan UMKM digital local champions dari komunitas pesantren yang dapat menjadi inspirasi bagi tumbuh berkembangnya wirausahawan digital lokal lainnya," jelasnya.
Baca juga:
Menengok Batik Seng dengan Pewarna dari Limbah Kopi
Hasil Studi: Keberadaan Facebook Cs Berperan Mengembangkan UMKM Indonesia
Produk Dekorasi Rumah RI Berpotensi Jadi Pesaing Berat Polandia di Eropa
Pemerintah Incar Ekspor Produk Dekorasi Rumah ke Belanda Capai Rp520 Miliar
Melihat Pembuatan Kaki Palsu di Ciputat Baru
Berkat KUR, Pengusaha Asal Morotai ini Sukses Jual Lobster Hingga Luar Negeri