Pemerintah Klaim KTT G20 Sumbang PDB ke Negara Rp7,5 Triliun
Ini diharapkan bisa membangkitkan Bali yang sektor pariwisatanya terpuruk selama pandemi.
Pemerintah RI mengklaim kegiatan konferensi tingkat tinggi (KTT) G20 di Bali telah menyumbang produk domestik bruto (PDB) sebesar USD533 juta atau Rp7,5 triliun pada tahun ini. Sebagian besar uang ini berputar di Bali.
Ini diharapkan bisa membangkitkan Bali yang sektor pariwisatanya terpuruk selama pandemi. Demikian disampaikan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers kesiapan KTT G20 di Bali International Convention Center, Sabtu (12/11).
-
Kapan KTT ke-20 ASEAN-India dihelat? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Siapa saja yang terlibat dalam KTT ke-20 ASEAN-India? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
-
Mengapa Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Menurut Ganjar, dengan KTP Sakti nantinya masyarakat dapat mengakses berbagai bantuan pemerintah, hanya dengan kartu Identitas saja."Jaminan-jaminan selama ini ada dengan berbagai identitas satu per satu, sekarang bisa kita satukan dalam satu KTP dan kita sebut satu KTP Sakti,” ujar Ganjar usai silahturahmi Caleg dan Partai pengusung di Perum Graha Puspa Karangpawitan, Karawang, Jawa Barat, Jumat (15/12).
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
"Kita tahu selama pandemi kemarin Bali sangat menderita. Sekarang kita berharap ini bisa mengobati luka yang begitu dalam di Bali selama dua tahun yang lalu," jelas Luhut.
Luhut juga memaparkan, konsumsi domestik yang didorong rangkaian G20 ini diperkirakan naik sampai Rp1,7 triliun. Dia juga mengklaim agenda ini berhasil meningkatkan serapan tenaga kerja hingga lebih dari 33.000 orang, terutama pada sektor transportasi, akomodasi, UMKM, dan MICE (meeting, incentive, conference, exhibition).
Indonesia sebagai presidensi G20 tahun ini menurutnya momentum bersejarah, yang akan terulang kembali 20 tahun mendatang.
"Selangkah lagi kita akan menuntaskan kepemimpinan indonesia dalam membawa arah G20, dari Bali kita ingin mengajak dunia untuk pulih bersama, untuk bangkit lebih kuat, dengan bergotong royong serta membawa kedamaian bagi masyarakat dunia," jelasnya.
Luhut mengatakan, aura persahabatan dan kedamaian di Bali akan membuat terkesan para pemimpin dunia yang akan hadir pada 15-16 November. Dia juga yakin Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi baru dunia.
"Kita melihat adanya harapan baru dengan dipegangnya presidensi G20 di Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya memberikan dampak pada ekonomi nasional maupun Bali pada khususnya, tapi juga kepercayaan internasional bahwa Indonesia memiliki peran strategis dalam percaturan global dan merupakan tempat investasi yang sangat sangat strategis," jelasnya.
"Ini dilihat dari banyaknya permintaan (pertemuan) bilateral dengan Presiden Joko Widodo dan permintaan Presiden Joko Widodo untuk mengatur pertemuan-pertemuan bilateral," pungkas Luhut.
Baca juga:
Indonesia Tak Persoalkan Jika KTT G20 Tak Hasilkan Komunike Bersama
Presiden Joe Biden dan Menlu Rusia Tiba di Bali Besok
Tinjau Anggota Brimob Jaga KTT G20, Kapolri Sigit Ajak Makan Siang Bersama
Selain Putin, Dua Kepala Negara Ini Dipastikan Absen di KTT G20
Jelang Puncak KTT G20, Produsen Arak di Bali Banjir Orderan