Pendapatan Perajin Tahu Kembali Stabil Usai Pemerintah Kunci Harga Kedelai Rp8.500/Kg
Dia menambahkan, akibat mahalnya harga kedelai beberapa waktu lalu membuat para pedagang kaki lima dan rumah makan tidak menyediakan menu dari olahan tahu dan tempe.
Pemerintah menetapkan batas penjualan kedelai dari importir sebesar Rp8.500 per kilogram. Langkah ini diambil sebagai upaya stabilitas harga kedelai yang sempat melambung menjadi Rp9.300 per kilogram beberapa waktu lalu.
Merespons kenaikan harga beberapa waktu lalu, para perajin tahu dan tempe pun harus menaikkan harga jual produksinya.
-
Apa yang istimewa dari Keripik Kelakai? Salah satu kudapan favorit dan rasanya gurih khas Kapuas ini adalah Keripik Kelakai yang terbuat dari daun muda tanaman Kelakai. Kudapan ini memiliki tekstur yang renyah dan juga cita rasa yang gurih sehingga membuat siapapun yang menyantapnya menjadi ketagihan.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Di mana Lesti Kejora kuliah? Setelah ini, Lesti Kejora akan menyusul rekan-rekan pedangdut lainnya untuk diwisuda. Hal ini dikarenakan pada bulan Juni lalu, Lesti telah mengikuti seminar proposal. Lesti memilih untuk mengambil Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Mercu Buana.
-
Apa itu keseleo? Keseleo atau terkilir adalah kondisi ketika ligamen mengalami cedera. Ligamen sendiri merupakan jaringan ikat penghubung antartulang . Perlu diketahui, ligamen, otot, dan tendon sama-sama berfungsi untuk mendukung pergerakan dengan menjaga kestabilan sendi.
-
Apa itu Kesepian Kronis? Kesepian kronis adalah kondisi mental yang ditandai dengan perasaan sepi yang berkepanjangan dan mendalam, tidak hanya sebagai reaksi sementara terhadap situasi tertentu, tetapi sebagai gaya hidup yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama.
-
Apa itu kue pleret? Pleret adalah panganan tradisional berbahan dasar tepung beras yang diolah sedemikian rupa hingga mempunyai ragam bentuk, rasa dan warna.
"Naik itu dari kemarin Senin. Menaikkan harga secara mendadak kan tidak mau," kata Ketua Puskopti DKI Jakarta H. Sutaryo saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Selasa (5/1).
Sehingga kata Sutaryo harga tempe pun sempat naik menjadi Rp6.000 dari sebelumnya Rp5.000. Sedangkan harga tahu ukuran besar menjadi Rp2.500 dari sebelumnya Rp2.000.
Sutaryo mengatakan, dengan adanya penyesuaian atau penguncian harga kedelai tersebut, para perajin tahu dan tempe akan mendapatkan keuntungan seperti semula. Yakni berkisar 20 persen sampai 30 persen.
"Untungnya jadi standar dan stabil sekitar 20 persen sampai 30 persen," kata dia.
Dia menambahkan, akibat mahalnya harga kedelai beberapa waktu lalu membuat para pedagang kaki lima dan rumah makan tidak menyediakan menu dari olahan tahu dan tempe. Namun, bagi konsumen menjadi memilih mengonsumsi bahan makanan lainnya. Padahal konsumen pun tidak masalah jika harganya sedikit lebih mahal.
"Dengan mogok kemarin ini, semua konsumen malah bertanya kenapa harus tidak jualan. Kan lebih baik dinaikkan harganya dari pada tidak ada sama sekali," kata dia mengakhiri.
Baca juga:
Perajin Tempe Usul Bulog Jadi Importir Tunggal Kedelai untuk Kendalikan Harga
Pemerintah Diminta Teken Kontrak Perjanjian Bilateral dengan Negara Produsen Kedelai
Kualitas Kedelai Impor Lebih Baik dari Produksi Petani Lokal
Akali Kenaikan Harga Kedelai, Pengrajin Akui Perkecil Ukuran Tempe
Produksi Kedelai Lokal Ditingkatkan untuk Seimbangkan Harga dan Tekan Impor
Harga Tahu dan Tempe di Jakarta Naik Rp2.000