Penumpang Pesawat Tak Punya Ponsel Pintar Diminta untuk Bawa Kartu Vaksin
Dia mengatakan, bagi yang sudah memiliki smartphone sebelum berangkat diwajibkan mengisi e-HAC untuk kemudian nanti bisa dicek di bandara khususnya di bagian konter check in.
Manajemen PT Angkasa Pura I (AP I) Bandara El Tari Kupang mengimbau agar calon penumpang pesawat yang belum memiliki ponsel pintar (smartphone) untuk mengunduh aplikasi PeduliLindungi agar membawa kartu vaksin.
"Bagi calon penumpang pesawat yang mau bepergian diharapkan harus sudah mengisi e-HAC di aplikasi PeduliLindungi, untuk cek kelayakan terbang. Tetapi kalau tidak memiliki smartphone diharapkan untuk tetap membawa kartu vaksinnya," kata General Manager AP I Bandara El Tari Kupang, I Nyoman Noer Rohim dikutip dari Antara Kupang, NTT, Kamis (10/3).
-
Bagaimana cara mengambil sampel untuk tes DNA? Pada umumnya, tes DNA dilakukan dengan cara mengambil sampel darah maupun jaringan tubuh seperti rambut atau kulit.
-
Kenapa penting untuk melakukan tes DNA? Oleh karena itu, penting untuk melakukan tes DNA agar bisa mengetahui struktur genetik dalam tubuh seseorang. Selain itu juga bisa mendeteksi kelainan genetik.
-
Apa saja manfaat dari tes DNA? Tes DNA sebenarnya tidak hanya bermanfaat sebagai itu saja. Tes DNA juga bisa dimanfaatkan untuk mendeteksi penyakit tertentu.
-
Kapan tes DNA praimplantasi dilakukan? Tes DNA bisa dilakukan oleh pasangan suami istri yang sedang merencanakan kehamilan melalui program bayi tabung.
-
Bagaimana proses pengolahan sampah di TPST Kedungrandu? Sampah itu selanjutnya diproses dengan mesin untuk memilah sampah anorganik atau sampah residu. “Potensi sampah anorganik sekitar 20 persen, potensi residu sekitar 10 persen. Itu yang dipisahkan di awal dengan mesin conveyor,” ujar Wahidin.
-
Apa yang dihasilkan dari pengelolaan sampah di TPST Kedungrandu? Dalam sehari, mereka bisa mengolah sekitar 15 ton sampah. Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Randu Makmur Desa Kedungrandu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mampu meraup omzet hingga Rp140 juta per bulan dari hasil mengelola sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Kedungrandu.
Dia mengatakan, bagi yang sudah memiliki smartphone sebelum berangkat diwajibkan mengisi e-HAC untuk kemudian nanti bisa dicek di bandara khususnya di bagian konter check in.
Ketentuan tersebut menyusul berlakunya Surat Edaran Kemenhub Nomor 21 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Udara Pada Masa Pandemi Covid-19. Surat edaran itu mulai berlaku di Bandara El Tari pada Rabu (9/3) kemarin.
Dalam surat edaran itu juga terminal penumpang di bandara sudah boleh 100 persen, termasuk dengan jumlah penumpang di dalam pesawat. Namun tetap mengosongkan tiga deret bagian depan untuk antisipasi jika ada penumpang yang sakit.
Butuh untuk Validasi
Sementara itu, perwakilan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Kupang (KKP) Kupang dokter Fani Djubida mengatakan bahwa kartu vaksin itu sangat penting bagi yang tidak memiliki smartphone agar bisa divalidasi petugas.
"Karena kartu vaksin adalah kartu sah yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan sudah divaksin," tambah dia.
Dokter Fani juga menambahkan bahwa calon penumpang pesawat yang mau bepergian juga wajib mengisi e-HAC yang merupakan kartu kewaspadaan kesehatan elektronik yang ditujukan kepada semua pelaku perjalanan penerbangan domestik dan internasional selama pandemi untuk cek kelayakan terbang.
“Jika kita tidak layak terbang, maka aplikasi tersebut akan keluar dengan warna hitam, dan biasanya akan kembali normal setelah 10 hari baru bisa di-update lagi ke status yang baru. Jika semua persyaratan telah diisi dan kita dinyatakan layak terbang, maka akan berwarna hijau,” jelasnya.
(mdk/idr)