Per 15 Desember 2017, penerimaan pajak masih kurang sekitar Rp 225 triliun
Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan, mengungkapkan realisasi penerimaan pajak hingga 15 Desember 2017 mencapai Rp 1.058,41 triliun atau 82,46 persen dari target APBN-P 2017 yang dipatok sebesar Rp 1.283,57 triliun. Penerimaan pajak ini didukung oleh sejumlah sektor utama.
Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan, mengungkapkan realisasi penerimaan pajak hingga 15 Desember 2017 mencapai Rp 1.058,41 triliun atau 82,46 persen dari target APBN-P 2017 yang dipatok sebesar Rp 1.283,57 triliun. Angka ini tumbuh positif sebesar 3,87 persen secara tahun ke tahun.
"Jadi ini cukup menggembirakan dan cukup positif," ungkapnya di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu (20/12).
-
Pajak apa yang diterapkan di Jakarta pada masa pasca kemerdekaan? Di dekade 1950-an misalnya. Setiap warga di Jakarta akan dibebankan penarikan biaya rutin bagi pemilik sepeda sampai hewan peliharaan.
-
Apa itu pajak? Pungutan Wajib KBBI mendefinisikan pajak sebagai pungutan wajib untuk penduduk kepada negara atas pendapatan, pemilikan, dan lainnya.
-
Kapan pajak anjing diterapkan di Indonesia? Aturan pajak untuk anjing pernah diterapkan di Indonesia, saat masa kolonialisme Belanda.
-
Dimana pajak anjing diterapkan di Indonesia? Kebijakan ini terdapat di banyak daerah seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Mojokerto.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
Dia menjelaskan, pajak penghasilan (PPh) hingga pertengahan Desember itu mencapai Rp 611,48 triliun atau 78 persen dari target 2017 sebesar Rp 783,97 triliun. Sementara untuk PPN dan PPnBM mencapai Rp 424,04 triliun atau 89,18 persen dari target Rp 475,48 triliun.
Lalu, PBB tercatat sebesar Rp 16,48 triliun atau 106,91 persen dari target yang sebesar Rp 15,41 triliun dan pajak lainnya tercatat sebesar Rp 6,41 triliun atau 73,69 persen dari target Rp 8,7 triliun.
Menurutnya, pertumbuhan penerimaan PPh yang cukup baik pada tahun ini dipengaruhi oleh penerimaan yang sifatnya tidak berulang, yaitu uang tebusan tax amnesty dan PPh final revaluasi aktiva tetap yang tercatat sebesar Rp 113,53 triliun.
"Pertumbuhan di luar uang tebusan amnesti pajak dan PPh final revaluasi secara tahun ke tahun tumbuh 15,57 persen," ujar dia.
Sementara itu, dia melanjutkan, penerimaan pajak ini didukung oleh sejumlah sektor utama khususnya sektor industri pengolahan yang tumbuh 15,2 persen, sektor perdagangan tumbuh 20,4 persen dan sektor jasa keuangan tumbuh 7,7 persen.
"Pertumbuhan sektor utama ini masih cukup kuat khususnya industri pengolahan dan perdagangan, Jadi banyak hal yang bagus dari pos-pos ini yang menunjukkan ekonomi kita tidak jelek-jelek amat," tandasnya.
Baca juga:
Penerimaan pajak November 2017 tembus Rp 983,5 T, lebih tinggi dibanding 2016
Cara Sri Mulyani rayu pengusaha agar mau bayar pajak
DKI optimis pendapatan pajak di akhir 2017 surplus Rp 200 M
Ini pandangan Menteri Sri Mulyani mengapa berinvestasi di 2018 tetap aman
Fakta anyar dibalik perkembangan e-commerce Tanah Air
Minta data transaksi, BPS jamin kerahasiaan pelaku e-commerce
Sumbang Rp 4 triliun ke negara, ini permintaan pengusaha TV ke pemerintah dan DPR