Pertumbuhan Konsumsi di Bawah 5 Persen, Buka Ruang Pinjol Masuk ke Pekerja
Dia menjelaskan salah satu faktornya adalah para pekerja atau masyarakat Indonesia tidak memiliki cadangan dana yang cukup untuk kebutuhan hari-hari ke depannya.
Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad mengungkapkan pertumbuhan konsumsi Indonesia di bawah 5 persen. Hal ini menandakan bahwa konsumsi masyarakat Indonesia lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi secara nasional sebesar 5,3 persen.
"Ini menandakan bahwa memang terjadi hal yang sangat luar biasa yang menekankan konsumsi kita turun," ujar Tauhid dalam acara diskusi publik 'Market survey: Earned Wage Access di Indonesia', Jakarta, Selasa (28/2).
-
Bagaimana cara mengenali pinjol ilegal? Menawarkan Langsung ke Nomor Pengguna Apabila ada pihak yang tiba-tiba menghubungi Anda dan menawarkan pinjaman online langsung lewat nomor Anda, maka menurut Friderica bisa dipastikan ilegal. Friderica menjelaskan jika ada aturan yang mengatur larangan pihak pemberi pinjaman online ke calon konsumen lewat kanal komunikasi pribadi atau nomor privat.Apabila terlanjur menerima panggilan tersebut, usahakan untuk selalu waspada. Jangan gampang terpikat dengan jebakan pinjaman online ilegal.
-
Mengapa pinjol ilegal berbahaya? Tak jarang gara-gara terlilit pinjol, korbannya harus menelan pil pahit.
-
Bagaimana cara Gen Z dan Milenial terjebak dalam pinjol ilegal? Banyak generasi muda yang terjebak pada pinjol karena mengambil utang untuk kebutuhan konsumtif dan keperluan yang tidak bijaksana,” ujar Friderica di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM beberapa waktu lalu.
-
Siapa yang menyebut Gen Z dan Milenial rentan terjerat pinjol ilegal dan investasi bodong? Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Friderica Widyasari Dewi menyebut generasi milenial dan generasi Z merupakan kelompok yang rentan terjerat pinjaman online (pinjol) ilegal dan investasi bodong.
-
Mengapa Gen Z dan Milenial rentan menjadi korban investasi bodong dan pinjol ilegal? Rendahnya literasi keuangan dan gaya hidup konsumtif dianggap jadi faktor pendorongan generasi Millennial dan Gen Z terjebak pada investasi bodong dan pinjol ilegal.
-
Apa saja ciri-ciri pinjol ilegal? Menawarkan Langsung ke Nomor Pengguna Apabila ada pihak yang tiba-tiba menghubungi Anda dan menawarkan pinjaman online langsung lewat nomor Anda, maka menurut Friderica bisa dipastikan ilegal. Friderica menjelaskan jika ada aturan yang mengatur larangan pihak pemberi pinjaman online ke calon konsumen lewat kanal komunikasi pribadi atau nomor privat.Apabila terlanjur menerima panggilan tersebut, usahakan untuk selalu waspada. Jangan gampang terpikat dengan jebakan pinjaman online ilegal.
Dia menjelaskan salah satu faktornya adalah para pekerja atau masyarakat Indonesia tidak memiliki cadangan dana yang cukup untuk kebutuhan hari-hari ke depannya.
"Kalau kita melihat satu kuartal dampak ekonomi lebih besar apalagi ini kalau tidak ini bahwa cadangan dana kita hanya 7 hari ke depan, ini menurut catatan bank dunia," tutur dia.
Terlebih, akses untuk lembaga keuangan sangatlah terbatas, terutama untuk kredit konsumsi maupun hal-hal yang dibutuhkan untuk mempertahankan kehidupan mereka.
Menurutnya, hal ini akan membuka ruang bagi para pinjaman ilegal atau pinjol (pinjaman online) maupun akses keuangan digital yang bisa masuk ke seluruh lini para pekerja.
"Ini justru di kemudian hari harus membayar suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan kredit konsumsi yang diajukan oleh perbankan," tambahnya.
Oleh karena itu, ketahanan keuangan menjadi pondasi agar para pekerja merasa aman, nyaman dan sejahtera, terutama pada industri-industri yang terpapar oleh masa resesi global.
(mdk/idr)