Produk Unggulan Daerah Bakal Dipamerkan di Puncak Acara KTT G20 di Bali
Luhut juga berharap Sumatera Barat bisa menghadirkan pameran tersendiri terkait tradisi songket dalam acara internasional tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan produk-produk unggulan dari seluruh daerah yang telah melaksanakan kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) akan turut ditampilkan di Bali guna mendukung acara puncak KTT G20 tahun ini.
"Saya berharap produk unggulan dari seluruh daerah lokus (tempat) BBI dapat kita tampilkan di Bali untuk mendukung G20 nanti," kata Luhut secara virtual dalam pembukaan Gernas BBI Sumatera Barat yang dipantau secara daring di Jakarta, Selasa (12/4).
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Luweng Wareng terbentuk? Gua ini terbentuk ribuan tahun lalu akibat proses geologi amblasnya tanah dan vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi.
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
Luhut juga berharap Sumatera Barat bisa menghadirkan pameran tersendiri terkait tradisi songket dalam acara internasional tersebut. "Kami berharap dari Sumatera Barat bisa ada nanti satu pameran sendiri untuk satu tradisi songket dari Sumbar untuk ditampilkan nanti di pameran di G20," katanya.
Ketua Tim Gernas BBI itu mengungkapkan hingga Februari 2022, Gernas BBI telah membuat sebanyak 18 juta unit UMKM masuk ke ekosistem digital (onboarding) sejak diluncurkan 14 Mei 2020. Jumlah tersebut setara dengan 60 persen dari target 30 juta unit UMKM yang onboarding pada 2023 mendatang.
Luhut pun meminta agar setiap daerah yang telah melaksanakan kampanye Gernas BBI untuk bisa melakukan pendampingan tidak hanya sekadar masuk sistem digital tapi untuk bisa meningkatkan transaksi penjualan UMKM.
"Gernas BBI telah diaktivasi di daerah-daerah. Pada tahun 2021 lalu kita jalani di 12 provinsi dan tahun 2022 ini juga menjangkau 12 provinsi. Setiap bulan kami lakukan dan begitu selanjutnya hingga 2023, BBI akan bisa hadir di seluruh provinsi," katanya.
Pameran Virtual
Tidak hanya secara luring, program Gernas BBI juga menampilkan pameran virtual produk unggulan daerah yang disiapkan oleh Telkom.
"Mohon dukungan kita semua untuk membelanjakan di virtual expo BBI ini," katanya.
Gernas BBI merupakan program kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap produk-produk buatan dalam negeri serta membangkitkan UMKM.
Gernas BBI Sumatera Barat sendiri resmi dibuka oleh Wakil Presiden Maruf Amin di Pelataran Jam Gadang, Bukittinggi, Sumatera Barat, Selasa, dan akan berlangsung selama tiga bulan di tiga tempat berbeda yakni di Bukittinggi pada April, Payakumbuh pada bulan Mei dan Padang pada bulan Juni.
(mdk/idr)