PUPR Target Pembangunan Tol Japek II Selatan Seksi 3 Rampung Maret 2022
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama PT Jasamarga Jakarta Cikampek (Japek) Selatan tengah melaksanakan pembangunan Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan yang menghubungkan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1, JORR 2 dan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi).
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama PT Jasamarga Jakarta Cikampek (Japek) Selatan tengah melaksanakan pembangunan Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan yang menghubungkan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1, JORR 2 dan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi).
Menteri PUPR Basuki Hadimulyono mengungkapkan, jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan membentang sepanjang 62 Kilometer (Km) dengan biaya senilai Rp 8.8 triliun, terbagi dalam 3 (tiga) seksi pembangunan yaitu: seksi 1 Jatiasih - Setu sepanjang 9,3 Km, seksi 2 Setu-Taman Mekar sepanjang 24,85 Km, dan seksi 3 Taman-Mekar Sadang sepanjang 27,85 Km.
-
Bagaimana proses pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pemda DIY Terbitkan IPL Tol Rute Yogyakarta-Kulon Progo, Begini Rencananya Rute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan. Pemerintah DIY telah menerbitkan Izin Penetapan Lokasi (IPL) lahan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo untuk seksi Yogyakarta-Kulon Progo. Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul. “Rencana jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama kurang lebih 36 bulan setelah tahapan pelaksanaan selesai dilakukan,” Menurut Benny, lokasi rencana pembangunan terletak di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul dengan perkiraan luas tanah yang dibutuhkan mencapai lebih kurang 159,053 hektare.
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Di mana jalan tol Cianjur direncanakan dibangun? Dua ruas jalan Tol direncanakan akan dibangun di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
-
Apa tujuan pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
-
Bagaimana jalan tol Cianjur akan dibangun? Jalur Tol ini rencananya akan dibangun oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). “Jalan Tol kemudian akan menjadi solusi kemacetan di jalur puncak, yang terjadi di hampir setiap hari, terutama saat libur dan akhir pekan. Ini akan membuat ekonomi menguat, seiring meningkatnya angka kunjungan,”
-
Apa tujuan utama dari pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung? Keberadaan jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Cimanggis, Depok ke Cibitung, Kabupaten Bekasi menjadi sekitar 30 hingga 45 menit dari sebelumnya bisa menempuh waktu sampai 2 jam melalui jalan arteri.
"Untuk seksi 1 dan 2 saat ini sedang dalam tahap pembebasan tanah dan ditargetkan konstruksinya rampung Juni 2022. Sedangkan seksi 3 progres konstruksinya telah mencapai 42,58 persen dan ditargetkan rampung Maret 2022," ungkap dia, Minggu (7/3).
Keberadaan jalan Tol Japek II Selatan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah kawasan industri, perumahan, maupun wisata sepanjang trase jalan tol tersebut. "Kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan produktif seperti ini akan memperlancar aksesibilitas masyarakat, mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri," ungkap dia.
Sebagai informasi, Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan merupakan Proyek Strategis Nasional yang dibangun melalui pembiayaan APBN/APBD, BUMN, dan Swasta. Hal ini sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang diterbitkan pada 17 November 2020.
Jalan Tol Japek II Selatan tersebut nantinya akan memiliki 7 (tujuh) buah Gerbang Tol (GT) yaitu, GT Jati Asih, GT Bantar Gebang, GT Setu, GT Sukaragam, GT Taman Mekar, GT Kutanegara, dan GT Sadang.
Baca juga:
Gubernur Sumbar Tak Tahu Hutama Karya Hentikan Pembangunan Tol Padang-Pekanbaru
Kampanye Benci Produk Asing, Jokowi Sentil Ketergantungan Impor Proyek Pemerintah
Luhut Minta Pembangunan Infrastruktur di Yogyakarta Rampung di 2024
Rencana Revitalisasi Trotoar Kebayoran Baru Sepanjang 4,6 Kilometer
Menhub: Ground Breaking Rel Layang Solo Dilakukan Bulan ini
Minta Waspada, Menko Luhut Sebut Pertumbuhan Ekonomi Turun 0,1 Persen Imbas Bencana