Ramai Seruan Boikot McDonald's karena Beri Makan ke Tentara Israel, McDonald's Indonesia Bilang Begini
McDonald's Indonesia mengklaim tidak ada relasi apapun atas tindakan yang dilakukan oleh McDonald's Israel.
McDonald's Indonesia sepenuhnya di bawah kendali perusahaan swasta nasional yaitu PT Rekso Nasional Food.
Ramai Seruan Boikot McDonald's karena Beri Makan ke Tentara Israel, McDonald's Indonesia Bilang Begini
Ramai Seruan Boikot McDonald's karena Beri Makan ke Tentara Israel, McDonald's Indonesia Bilang Begini
Sejumlah perusahaan multinasional terdampak sentimen negatif atas perang yang melibatkan pasukan militer Israel dengan militan Hamas, Palestina. Resto makan cepat saji multinasional, McDonald's bahkan juga menuai sentimen negatif setelah McDonald's Israel memberikan dukungan logistik bagi tentara Israel.
Di Indonesia, seruan boikot produk-produk hingga merek dagang yang terafiliasi membantu atau memberi dukungan terhadap tindakan militer Israel terus mencuat.
- Ramai Boikot, McDonald’s Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp1,5 M untuk Warga Palestina
- Sejarah McDonald's di Indonesia, Benarkah Terafiliasi dengan Israel?
- Saham McDonald’s Langsung Anjlok Usai Beri Bantuan Makanan ke Tentara Israel
- McD Terancam Diboikot Usai 'Ketahuan' Beri 4.000 Makanan Gratis ke Tentara Israel
McDonald's Indonesia, melalui laman Instagram @mcdonaldsid menegaskan bahwa kegiatan McDonald's Indonesia sepenuhnya di bawah kendali perusahaan swasta nasional yaitu PT Rekso Nasional Food.
Sehingga, McDonald's Indonesia mengklaim tidak ada relasi apapun atas tindakan yang dilakukan oleh McDonald's Israel.
"McDonald Indonesia merupakan entitas yang beroperasi secara independen dan tidak terafiliasi dengan kegiatan operasional, maupun keputusan McDonald di negara lain termasuk McDonald Israel," demikian unggahan McDonald's Indonesia yang dikutip pada Minggu (29/10).
McDonald's Indonesia, dalam keterangan yang menyampaikan bahwa perusahaan senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, menyajikan makanan dengan kualitas terdepan, dan memberikan manfaat yang besar bagi komunitas sekitar dan masyarakat Indonesia.
Kepuasan pelanggan menjadi prioritas perusahaan sejalan dengan filosofi "Niat Baik Hasil Baik," yang diajarkan oleh pendiri McDonald's.
PT Rekso Nasional Food sebagai pemegang lisensi McDonald's indonesia juga menyampaikan rasa prihatin melihat eskalasi konflik yang terjadi saat ini.
merdeka.com
"Sebagai pemegang waralaba yang memiliki peran dalam mengembangkan jaringan McDonald di Indonesia, bagi kami komunitas adalah jantung dari bisnis perusahaan, simpati kami tunjukkan kepada para korban keluarga mereka dan komunitas yang terdampak," mengutip penjelasan perusahaan.
Sebelumnya, serbian boikot produk McDonald’s tersebut juga memengaruhi pergerakan saham McD. Berdasarkan pantauan Merdeka.com, saham McD melemah.
Pada penutupan perdagangan Jumat (20/10) waktu setempat, mengalami penurunan di 0,10 persen di USD258,11atau -0,27 poin. Saham Mcd juga turun sejak 5 hari sebelumnya.
Perlu diketahui, melansir dari News Week, McDonald's Israel mengatakan pihaknya menyumbangkan ribuan makanan gratis kepada tentara Pasukan Pertahanan Israel serta rumah sakit sebanyak 4.000 makanan.
Dalam keterangan di salah satu postingan, diterjemahkan oleh Instagram, McDonald's Israel menerangkan pihaknya bermaksud untuk menyumbangkan ribuan makanan setiap hari kepada tentara di lapangan dan di daerah wajib militer.
merdeka.com