Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp14.260 per USD
Nilai tukar (kurs) Rupiah ditutup menguat di level Rp 14.260 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.331 per USD. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp14.240 hingga Rp14.290 per USD.
Nilai tukar (kurs) Rupiah ditutup menguat di level Rp 14.260 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp14.331 per USD. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang Rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp14.240 hingga Rp14.290 per USD.
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, pertumbuhan ekonomi di kuartal keempat 2021 kemungkinan akan tumbuh lebih baik jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga 2021 yaitu antara 3,5 persen sampai 4 persen (year on year).
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
"Perkiraan tersebut didasarkan oleh beberapa pertimbangan yakni dorongan Natal dan Tahun Baru yang masih lemah dan masih adanya ancaman Covid-19 gelombang ketiga serta ekspor komoditas yang melonjak," ujar Ibrahim dalam riset harian, Jakarta, Senin (8/11).
Momen Natal dan tahun baru pada akhir tahun ini diperkirakan tak terlalu mendorong aktivitas ekonomi di kuartal keempat 2021, karena pemerintah masih akan menahan mobilitas dengan menghapuskan libur cuti bersama pada Natal.
"Dengan demikian, penghapusan libur tersebut akan sangat mempengaruhi tingkat konsumsi masyarakat, baik di sektor pariwisata, maupun makanan dan minuman serta ancaman gelombang ketiga Covid-19 di akhir tahun juga menyebabkan beberapa sektor tidak bisa beroperasi 100 persen," jelasnya.
Kemudian salah satu yang akan menopang pertumbuhan ekonomi kuartal keempat 2021 adalah harga komoditas unggulan Indonesia yang kini melanjutkan lonjakan harga akan menjadi angin segar bagi ekspor dalam jangka pendek sampai akhir tahun
"Permintaan dari negara mitra dagang utama seperti China, Jepang dan Amerika Serikat menjadi kunci momentum ekspor," tandas Ibrahim.
Baca juga:
Kurs Rupiah Diprediksi Bakal Bergerak Melemah, Ini Faktor Pemicunya
Rupiah Ditutup Menguat di Level Rp14.330 per USD
Kurs Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.358 per USD
Rupiah Melemah ke Rp14.337 per USD Usai Pengumuman Hasil Rapat The Fed
Rupiah Ditutup Melemah ke Level Rp14.313 per USD
Kondisi Usaha Membaik, Rupiah Langsung Ditutup Menguat ke Rp14.249 per USD