Rupiah Melemah Diterpa Sentimen Peningkatan Kasus Covid-19
Rupiah dibuka di Rp14.060 per USD, atau melemah dibanding penutupan perdagangan sebelumnya di Rp14.055 per USD. Rupiah masih menunjukkan pelemahannya usai pembukaan hingga sentuh Rp14.080 per USD. Meski sempat stagnan, Rupiah kembali melemah dan saat ini berada di Rp14.094 per USD.
Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah di perdagangan hari ini, Rabu (18/11). Rupiah dibuka di Rp14.060 per USD, atau melemah dibanding penutupan perdagangan sebelumnya di Rp14.055 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah masih menunjukkan pelemahannya usai pembukaan hingga sentuh Rp14.080 per USD. Meski sempat stagnan, Rupiah kembali melemah dan saat ini berada di Rp14.094 per USD.
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Apa itu Rupiah Digital? Rupiah Digital merupakan uang Rupiah yang memiliki format digital.
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, nilai tukar rupiah melemah di tengah beragam sentimen. Pagi ini di pasar Asia pergerakan instrumen bervariasi. Ada yang positif dan ada yang negatif.
"Sentimen positif karena laporan pengembangan vaksin covid-19, tertutupi oleh kekhawatiran pasar soal peningkatan kasus covid-19 yang bisa memicu pelambatan pemulihan ekonomi," ujar Ariston dikutip Antara, Rabu (18/11).
Tapi dari dalam negeri, sentimen masih positif di antaranya surplus neraca perdagangan Oktober, proyeksi pertumbuhan positif ekonomi Indonesia di kuartal keempat oleh Bank Indonesia. Bank Indonesia juga diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya sehingga tingkat imbal hasil aset rupiah masih menarik di mata investor.
Dia memperkirakan, rupiah bergerak di kisaran Rp14.000 per USD hingga Rp14.150 per USD. "Sentimen positif dalam negeri tersebut mungkin bisa menahan sentimen negatif dari eksternal," jelasnya.
Baca juga:
Rupiah Ditutup Menguat ke Rp14.055 per USD Dipicu Membaiknya Neraca Perdagangan
Rupiah Menguat ke Rp14.040 per USD Dipengaruhi Kemajuan Vaksin Moderna
Rupiah Menguat ke Rp14.125 per USD Usai Ditandatanganinya Pakta Dagang RCEP
Ditutup Stagnan, Nilai Tukar Rupiah Dibayangi Sentimen Kenaikan Kasus Covid-19
Rupiah Melemah ke Rp14.198 per USD, Seiring Kenaikan Kasus Covid-19 di AS
Masih di Bawah Nilai Fundamental, Bos BI Yakin Rupiah akan Menguat