Rupiah Melemah ke Level Rp14.350 Jelang Rapat Bank Sentral AS
Rupiah sore ini ditutup melemah 15 poin atau 0,1 persen ke posisi Rp14.350 per USD dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.335 per USD.
Nilai tukar atau kurs Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa sore ditutup melemah menjelang rapat bank sentral Amerika Serikat, The Fed.
Rupiah sore ini ditutup melemah 15 poin atau 0,1 persen ke posisi Rp14.350 per USD dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.335 per USD.
-
Apa yang dijelaskan oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengenai redenominasi rupiah? Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, implementasi redenominasi rupiah ini masih menunggu persetujuan dan pertimbangan berbagai hal.
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
-
Bagaimana Said Abdullah menggambarkan tren nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat? Said mencontohkan saat ini nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terus melemah dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Pada tahun 2022 nilai tukar USD terhadap rupiah adalah Rp 14 ribu. Kemudian pada 2023 menyentuh angka Rp 15 ribu. dan semester pertama 2024 ini, dolar sudah berada di angka Rp 16.400.
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
"Dolar AS menguat di tengah sentimen beberapa bank yang meningkatkan perkiraan untuk kecepatan dan ukuran dari pengetatan kebijakan dari The Fed," kata analis Monex Investindo Futures dalam kajiannya di Jakarta, Selasa (25/1).
The Fed diperkirakan akan memberi sinyal dimulainya kenaikan suku bunga pada Maret 2022. Ini berpotensi menunjukkan seberapa cepat mereka akan mengurangi kepemilikan obligasi dan surat utang hipotek yang telah membengkakkan neraca hingga melewati USD 8 triliun.
Sebagian besar, pelaku pasar memperkirakan kenaikan pertama menjadi 0,25 persen pada Maret dan sisa tiga kenaikan lagi menjadi 1 persen pada akhir tahun.
Sementara itu, dari perkembangan ketegangan di Ukraina, pelaku pasar sampai saat ini sebagian besar mengabaikan pengerahan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina, namun ketegangan telah meningkat akhir-akhir ini.
North Atlantic Treaty Organization (NATO) mengatakan bahwa pihaknya menempatkan pasukan dalam keadaan siaga dan memperkuat Eropa Timur dengan lebih banyak kapal dan jet tempur, yang tindakan tersebut dikecam oleh Rusia sebagai peningkatan ketegangan.
Pasukan Amerika Serikat di Eropa barat
Amerika Serikat juga sedang mempertimbangkan untuk mengirimkan beberapa pasukan yang ditempatkan di Eropa barat ke Eropa timur dalam beberapa pekan mendatang dan Presiden AS Joe Biden memerintahkan para keluarga diplomat untuk meninggalkan Kyiv.
Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp14.350 per USD. Sepanjang hari, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.348 per USD hingga Rp14.364 per USD.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa melemah ke posisi Rp14.358 per USD dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.327 per USD.
(mdk/idr)