RUPS Gudang Garam Bagikan Dividen Rp4 Triliun
PT Gudang Garam Tbk Kediri, Jawa Timur membagikan dividen sebesar Rp4.329.198.000.000 atau sebesar Rp2.250 per saham pada 2022. Sedangkan laba yang tidak dibagikan akan dimasukkan dalam akun saldo laba, dan akan digunakan untuk menambah modal kerja perseroan.
PT Gudang Garam Tbk Kediri, Jawa Timur membagikan dividen sebesar Rp4.329.198.000.000 atau sebesar Rp2.250 per saham pada 2022. Sedangkan laba yang tidak dibagikan akan dimasukkan dalam akun saldo laba, dan akan digunakan untuk menambah modal kerja perseroan.
Dalam release yang diterima merdeka.com, rapat umum pemegang saham (RUPS) menyetujui laporan tahunan perseroan selama tahun buku yang berakhir pada 31/12/2021.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Apa ciri khas dari Kubur Kalang? Kuburan Suku Kalang di Bojonegoro memiliki kompleks kuburan dengan liang lahat berupa lempengan-lempengan batu pipih. Pada zamannya, kuburan suku Kalang termasuk memiliki nilai seni tinggi. Kini, peti batu ini dikenal dengan sebutan Kubur Kalang.
-
Apa aja gejala lidah kebas? Beberapa tanda-tanda yang dapat mengindikasikan adanya lidah kebas antara lain adalah perasaan kesemutan, sensasi terbakar, mati rasa lidah, atau perasaan seperti terkena jarum-jarum.
-
Siapa yang menjadi KSAD termuda di Indonesia? Lahir pada tahun 1918, ia resmi menjadi KSAD ke-2 menggantikan GPH Jatikusumo di usia yang cukup muda yaitu 31 tahun.
-
Kapan Pabrik Gula Tasikmadu didirikan? Pabrik Gula Tasikmadu didirikan pada tahun 1871 oleh KGPAA Mangkunegara IV.
"Mengesahkan neraca dan perhitungan laba rugi perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31/12/2021 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta Widiaja dan Rekan, dan yang merupakan bagian dan laporan tahunan 2021. Dividen yang dibagikan sebesar Rp4.329.198.000.000 atau sebesar Rp2.250 per lembar saham pada 2022," dikutip dalam keterangan resmi, Kamis (30/6).
Sedangkan laba yang tidak dibagikan akan dimasukkan dalam akun saldo laba dan akan digunakan untuk menambah modal kerja Perseroan.
Selain itu dalam RUPS memutuskan mengangkat Indra Gunawan Wanowidjojo sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan, dan Slamet Budiono sebagai Direktur Perseroan terhitung sejak penutupan Rapat Umum Pemegang Saham dan untuk jangka waktu yang merupakan sisa masa jabatan dan anggota direksi lainnya yang masih menjabat, yakni sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2025.
Baca juga:
Luhut Dukung PT Gudang Garam Bebaskan Lahan Bandara Dhoho Kediri
Intip Makam Bos Gudang Garam, Luas & Mewah Dijaga Banyak Petugas Keamanan
Istri Pendiri PT Gudang Garam Berpulang
Tambah Modal Kerja, Gudang Garam Tak Bagikan Deviden Tahun Ini
5 Fakta Terbaru Pembangunan Bandara Internasional Kediri, Terhubung dengan Jalan Tol
Menhub Budi Tinjau Rencana Pembangunan Bandara Kediri Hari Ini