RUPS Waskita Karya Setujui Pendanaan Proyek dengan Jaminan Rp15,3 triliun
Dengan adanya penjaminan dari pemerintah, maka kelayakan kredit Waskita akan meningkat sehingga berdampak pada cost of debt yang lebih kompetitif. Disebutkan, pada tahun 2020 Waskita berhasil mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp27 triliun.
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyetujui rencana penggunaan penerimaan dana sebesar Rp15,3 triliun untuk menyelesaikan pembangunan berbagai proyek yang sedang dikerjakan.
"Waskita berencana menerima pendanaan sebesar Rp15,3 triliun dari pinjaman perbankan maupun penerbitan obligasi/sukuk. Waskita tengah menunggu persetujuan Kementerian Keuangan untuk penjaminan tersebut," kata Sekretaris Perusahaan Waskita, Ratna Ningrum di Jakarta, Jumat (16/4).
-
Bagaimana Waskita Karya dalam menjalankan proyek ini? Saya yakin, Waskita Karya pun memulai pekerjaan setelah mendapatkan perizinan pembangunan yang diperlukan dan telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat serta stakeholder lainnya," kata Ikhsan dalam keterangannya, Kamis (4/7).
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Gimana konstruksi jembatan Panyindangan dibangun? Melansir dari laman Pemkab Sumedang, jembatan ini menggunakan teknologi “judesa” untuk memperkokoh strukturnya. Judesa memiliki desain khas berupa sistem lantai, batang yang menggantung serta kabel baja sebagai pengikatnya.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Dimana lokasi pembebasan lahan untuk pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di IKN? Tim terpadu fokus mempercepat pembebasan lahan warga terdampak pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di Kelurahan Sepaku, lanjut Alimuddin, serta lahan milik warga masuk areal pembangunan jalan bebas hambatan atau tol seksi 6A dan 6B di Kelurahan Pemaluan, Kecamatan Sepaku.
-
Apa yang ditemukan pekerja konstruksi saat perbaikan jalan di Pulau Hitra? Dilansir Archeology News, kerangka manusia Hitra tersebut pertama kali ditemukan saat perbaikan jalan menuju Fausland di Pulau Hitra pada 1916. Para pekerja konstruksi menemukan kerangka di tengah pasir dan kerikil di sekitar garis pantai Barmfjorden.
Dengan adanya penjaminan dari pemerintah, maka kelayakan kredit Waskita akan meningkat sehingga berdampak pada cost of debt yang lebih kompetitif. Disebutkan, pada tahun 2020 Waskita berhasil mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp27 triliun.
Kontrak baru tersebut terdiri dari proyek infrastruktur konektivitas 43 persen, proyek infrastruktur sumber daya air 8 persen, proyek gedung 13 persen, proyek engineering, procurement, and construction (EPC) 27 persen, serta kontrak yang diperoleh anak perusahaan 9 persen.
Rapat pemegang saham yang dihadiri oleh 76,03 persen dari seluruh pemegang saham Waskita itu, juga menyetujui beberapa agenda lainnya, seperti laporan tahunan dan laporan keuangan audit Waskita tahun buku 2020, penetapan Kantor Akuntan Publik untuk audit laporan keuangan tahun 2021, hingga perubahan anggaran dasar Waskita.
Kinerja Alami Perbaikan
Sebelumnya, Dirut Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan Waskita Karya optimistis kinerja operasional dan keuangan mengalami perbaikan signifikan pada 2021 seiring transformasi yang dijalankan perusahaan.
Pada 2021, Waskita menargetkan nilai kontrak baru sebesar Rp26 triliun, yang 80 persen dari target itu berasal dari proyek pasar eksternal dan 20 persen merupakan proyek investasi.
"Investasi pada jalan tol akan tetap dilakukan karena salah satu peran Waskita adalah sebagai agen pembangunan. Waskita juga akan mengincar porsi kepemilikan minoritas bersinergi dengan investor infrastruktur lain," kata
Menurutnya, sepanjang 2021, manajemen akan fokus pada pemulihan kinerja pascapandemi.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)