Sejumlah Warga Keluhkan Bansos PPKM Darurat Belum Tersalurkan
Sejumlah warga DKI Jakarta mengeluhkan belum tersalurkannya Bantuan Sosial Tunai (BST) dan beras dari pemerintah selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Seperti diketahui, pelaksanaan PPKM Darurat sendiri sudah berjalan sejak 3 Juli 2021.
Sejumlah warga DKI Jakarta mengeluhkan belum tersalurkannya Bantuan Sosial Tunai (BST) dan beras dari pemerintah selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Seperti diketahui, pelaksanaan PPKM Darurat sendiri sudah berjalan sejak 3 Juli 2021.
Ketua RT015/RW05 Kelurahan Karang Anyar, Jakarta Pusat, Dony mengatakan, hingga saat ini warga di wilayahnya sangat menanti kehadiran BST dari pemerintah pusat. Dia berharap proses penyaluran BST dan bantuan lainnya dapat segera dipercepat.
-
Bansos beras apa yang dihentikan penyalurannya? Pemerintah akan menghentikan sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) beras kemasan 10 kilogram (kg) mulai 8-14 Februari 2024.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana Bandara Banyuwangi berlokasi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Di mana desa wisata Banjaroya terletak? Desa ini masuk dalam wilayah Kecamatan Kalibawang, Kulon Progo.
-
Di mana situs Banten Girang berada? Lalu, ada juga situs Banten Girang yang berbentuk gua dan merupakan peninggalan Kerajaan Sunda saat masih menguasai Banten, sebelum berdirinya Kesultanan Surosowan tahun 932 dan 1030 masehi.
"Jadi bansos untuk BST warga pada menunggu. Bagusnya selain uang tunai sekarang infonya ada beras 10 kilogram (kg)," kata Dony kepada merdeka.com, Senin (19/7).
Sementara untuk BST Pemprov DKI Jakarta sendiri, rencananya akan mulai dicarikan hari ini. Di mana ini akan diberikan kepada 1 juta Kepala Keluarga (KK) penerima manfaat selama PPKM darurat. Nilai BST kali ini mencapai Rp600.000 per KK dari hasil rapelan penyaluran tahap 5 dan 6 yang sempat tertunda pada Mei-Juni 2021 lalu.
"Warga sangat antusias untuk yang banprov (bantuan provinsi). Masalahnya jangan sampai berkerumun di ATM," jelas dia.
Hal senda juga dirasakan oleh warga Papanmas Setia Mekar, Tambun Selatan. Hingga saat ini sejumlah BST maupun beras yang dijanjikan oleh pemerintah belum juga tersalurkan ke tangan warga. Bahkan belum ada informasi sama sekali dari pihak desa setempat terkait dengan bantuan tersebut.
"Belum Ada," kata Ketua RT01/06 Desa Setia Mekar, Tambun Selatan, Sakirin.
Dihubungi terpisah, Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Awaludin Iqbal mengklaim, bahwa pihaknya sudah menyalurkan bantuan khusus untuk beras PPKM Darurat 10 kilogram (kg) ke KPM. Di mana pada Minggu kemarin, penyaluran sudah dilakukan serentak di seluruh gudang-gudang Bulog di Indonesia.
"Sudah jalan. Kita distribusikan sampai ke KPM," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta berencana akan menyalurkan bantuan sosial tunai (BST) saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Berdasarkan website corona. jakarta.go.id disebutkan bahwa BST akan disalurkan pada pekan ketiga Juli 2021.
"Dana BST akan langsung dikirimkan ke rekening penerima BST sekitar minggu ke 3 bulan Juli 2021," tulis Pemprov DKI dalam website tersebut.
Sebelumnya juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan bahwa pemerintah akan membagikan bantuan beras kepada masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM darurat. Bantuan ini diberikan karena Presiden Jokowi tak ingin ada rakyat yang kelaparan.
"Bantuan beras akan diberikan oleh pemerintah, perintah Presiden. TNI-Polri akan membagi-bagikan karena perintah Presiden, tidak boleh rakyat sampai kelaparan atau tidak makan," jelas Luhut dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (12/7).
Menurut dia, bantuan beras akan disalurkan ke daerah-daerah yang kekurangan pangan mulai Rabu, 14 Juli 2021. Bantuan ini berupa beras kemasan seberat 5 kilogram dan 10 kilogram (kg).
"Jadi semua titik yang memungkinkan ada kekurangan pangan, atau kurang beras, akan dibagikan oleh TNI dan akan berlaku mungkin Rabu ini. Itu ada yang 5 kg dan 10 kg," ujarnya.
(mdk/azz)