Sektor Pariwisata Diperkirakan Tumbuh Hingga 4 Persen Tahun Ini
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno memproyeksikan sektor pariwisata dan lapangan kerja bisa tumbuh sebesar 3-4 persen, dan ekonomi kreatif bisa tumbuh 2-3 persen tahun ini.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno memproyeksikan sektor pariwisata dan lapangan kerja bisa tumbuh sebesar 3-4 persen, dan ekonomi kreatif bisa tumbuh 2-3 persen tahun ini.
"2021 kita melihat tren pemulihan berlanjut, pariwisata kita harapkan tumbuh dan lapangan kerja 3 sampai 4 persen dan ekonomi kreatif tumbuh 2-3 persen. Nah, kita harus gerak biar cepat nih guys untuk membangun pondasi untuk kebangkitan sektor pariwisata kita," kata Sandiaga dalam Webinar Membangkitkan Optimisme Industri Pariwisata Nusantara FORWADA, Kamis (4/3).
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Apa yang mendorong pertumbuhan pesat industri game di Indonesia? Dengan semakin berkembangnya digitalisasi dan jumlah pemain game yang bertambah, serta dukungan dari ekosistem yang kuat, kedua industri ini diprediksi akan terus tumbuh dengan pesat.
-
Kenapa Wisata Perahu Kalimas diharapkam bisa meningkatkan ekonomi? Menurut pemerintah Kota Surabaya, wisata ini diharapkan akan menjadi daya tarik wisatawan domestik yang bisa meningkatkan ekonomi sekitar.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Apa yang menjadi salah satu indikator bagusnya potensi wisata di Indonesia? “Dari awal tahun hingga awal bulan oktober ini data arus penumpang kami khususnya melalui kapal pesiar atau cruise cukup baik, penyebabnya banyak salah satunya adalah pelonggaran aturan kunjungan wisatawan asing dilakukan oleh pemerintah tahun ini". Ia menyebutkan, angka tersebut menjadi salah satu indikator bahwa potensi wisata di Indonesia khususnya di Pulau Bali cukup bagus, oleh karenanya dirinya meminta seluruh tim Pelindo di Pelabuhan Benoa terus bekerja keras untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan dan mengembangkan fasilitas-fasilitas yang menunjang pariwisata.
-
Bagaimana upaya pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan? Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur berupaya untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan pada berbagai lini, diantaranya pengembangan daya tarik wisata, penyusunan travel pattern, promosi pariwisata, pengembangan event daerah Tidak hanya itu, peningkatan kapasitas SDM berbagai sektor kepariwisataan mulai dari hotel, restaurant, desa wisata, daya tarik wisata, homestay, operator, hingga tour leader, berkolaborasi dengan pemangku kepentingan baik dari sektor pemerintah, swasta, akademisi, hingga media serta kegiatan kegiatan lain yang kiranya dapat meningkatkan kualitas dari kepariwisataan Jawa Timur mencakup atraksi, aksesbilitas, dan amenitas.
Dia menjelaskan, pada tahun 2019 share Pariwisata dan ekonomi kreatif kepada PDB masih tumbuh sebesar 7,26 persen. Namun tahun 2020 minus 2,49 persen, dan dari tenaga kerjanya juga tahun 2020 minus 2,49 persen dibanding tahun 2019 sebesar 4,02 persen.
"Kita harapkan di 2021 ini akan rebound. Saya yakin semuanya diawali dengan kenaikan lapangan kerja di sektor sektor utama ini seperti pariwisata dan ekonomi kreatif," ujarnya.
Menparekraf menyebut sektor Parekraf memang paling terdampak, semakin besar tantangan maka semakin baik juga hasilnya nanti jika Indonesia bisa melalui pandemi covid-19. Menurutnya saat ini potret Parekraf sangat memprihatinkan, terlihat dari pertumbuhannya banyak yang minus.
Selain itu, kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik semakin turun karena dampak pandemi covid-19. "Potret kita sekarang nih, sedih deh. Potret kita ini memang lagi betul-betul prihatin guys, bisa berdoa kepada Allah supaya kita segera terbebas dari pandemi karena sektor yang paling terdampak ya kami," ujarnya.
Berdasarkan data Kemenparekraf, data wisatawan mancanegara tercatat menurun, dari tahun 2019 ke 2020 turunnya hampir 75 persen, wisatawan nusantara turunnya 30 persen. Karena kunjungan wisatawan menurun total hampir 1,58 juta pekerjaan terdampak pandemi.
"Tapi kami yakin badai pasti berlalu, kayak judul lagu, badai pasti berlalu setelah kita menahan badai biasanya ada pelangi di penghujung badai," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sandiaga Uno Optimis RI Bisa Jadi Destinasi Wisata Utama di Asia dalam 10 Tahun
Strategi Pemerintah Jadikan Pariwisata Indonesia Pilihan Utama di Asia Pasifik
Penanganan Covid-19 Pengaruhi Persepsi Pasar Soal Pariwisata Indonesia
Imbas Pandemi, Wisman ke RI 2020 Turun jadi Hanya 4 Juta dari 16 Juta di 2019
Tak Kalah Indah dari Nepal, Ini Potret Desa Ledokombo Probolinggo
Kunjungi Hutan 'Lord of The Rings' di Banyuwangi, Puan Maharani Terpesona karena Ini