Wisata Unik, Kota Ini Ajak Turis Berkeliling Pakai Baju Tahanan dan Borgol
Perjalanan yang istimewa ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan sektor pariwisata.
Pemerintah kota di China memberikan tawaran wisata yang tak biasa bagi turis dengan menyajikan paket perjalanan yang memungkinkan mereka menjelajahi rute pengasingan kuno. Para peserta akan mengenakan seragam tahanan dan borgol selama pengalaman tersebut. Menurut laporan dari SCMP pada Sabtu (9/11/2024), pemerintah Provinsi Heilongjiang berencana meluncurkan program ini untuk menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan pendapatan dari sektor pariwisata.
Kota Mudanjiang, yang terletak di tenggara Heilongjiang, merupakan lokasi bersejarah Ningguta, sebuah kota militer kuno yang dikenal sebagai salah satu tempat pengasingan paling terkenal. Sejarah mencatat bahwa lebih dari 1,5 juta orang diasingkan ke Ningguta akibat kejahatan serius pada masa dinasti Qing (1644-1911). Banyak dari mereka harus melewati perjalanan yang sangat berat, dan banyak yang tidak selamat di tengah jalan, sementara para penyintas sering kali dijadikan budak oleh pejabat setempat. Ningguta kini semakin dikenal berkat drama sejarah populer, Empresses in the Palace, yang menggambarkan Kaisar Yongzheng yang mengasingkan keluarganya di tempat tersebut.
-
Apa tren aneh yang sedang populer di China? Memelihara kucing atau anjing tampaknya masih kurang memuaskan bagi para pecinta binatang di China. Kaum muda Negeri Tirai Bambu kini sedang gandrung mengikuti tren aneh memelihara biji mangga layaknya hewan peliharaan.
-
Dimana letak kota hantu di China? Sebuah kawasan elite di perbukitan Shenyang, China, berubah menjadi “kota hantu“. Kawasan elite di perbukitan Shenyang, China, berubah menjadi “kota hantu“ karena rumah-rumah mewah di sana tidak laku terjual.
-
Dimana warga berlibur? Sejumlah pengunjung tampak meramaikan kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Kamis (8/2/2024). Libur panjang Isra Mikraj dan Tahun baru Imlek 2024 dimanfaatkan sejumlah warga untuk berekreasi di Monas.
-
Atraksi apa yang ditampilkan? Personel grup sirkus asal Rusia, The Nikolaevs melakukan atraksi akrobatik Flying Trapeze di Atrium Utama Mal Pondok Indah 2, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
-
Bagaimana kota hantu di Shenyang digunakan? Saat ini, kawasan elit itu dimanfaatkan para petani untuk menggarap tanahnya dan ditanami tanaman kebun seperti jagung.
-
Apa yang unik dari tempat-tempat ini? Itu karena di negara ini, matahari tak terbenam bahkan selama 70 hari berturut-turut.
Perjalanan melalui jalur pengasingan
Dengan latar belakang sejarah yang kaya, saat ini pengunjung bisa merasakan pengalaman unik di Danau Jingpo, Heilongjiang, dengan mengenakan seragam tahanan berwarna merah muda atau biru, lengkap dengan kerah dan belenggu kayu.
Mereka dapat berjalan menyusuri rute pengasingan kuno, di mana pengunjung akan ditemani oleh orang-orang yang berpakaian seperti penjaga penjara dari masa lalu, memberikan pengalaman yang mendalam dan memungkinkan wisatawan merasakan beban dari peran tersebut.
Selain itu, wisatawan juga memiliki kesempatan untuk melakukan bungee jumping, meniru keputusasaan yang dialami oleh para pengasingan yang terkadang memilih untuk melompat dari tebing. Meskipun biaya dan total panjang rute pengasingan belum diumumkan secara resmi, tiket masuk ke Danau Jingpo ditetapkan sebesar 49 yuan (sekitar Rp107,4 ribu) per orang.
Staf di lokasi tersebut menyatakan bahwa pengalaman ini diharapkan dapat dimulai bulan depan, dan pemerintah juga berencana untuk menambahkan berbagai kegiatan olahraga musim dingin di sepanjang rute perjalanan pengasingan.
Kata Netizen
Rencana tersebut langsung mendapatkan tanggapan di media sosial. Salah satu pengamat di Weibo menyatakan rasa ingin tahunya, "Saya tidak sabar untuk pergi ke Ningguta musim dingin ini dan melakukan pendakian 'tahanan'. Kedengarannya sangat melegakan."
Pengguna lainnya juga mengungkapkan pandangan serupa, "Ini adalah cara kreatif untuk mempromosikan sejarah dan budaya lokal yang menarik bagi kaum muda."
Namun, di lain sisi, ada yang berpendapat berbeda dan mengatakan, "Ningguta adalah tempat tragedi di Tiongkok kuno, tempat banyak intelektual dan patriot diasingkan secara paksa. Kegiatan ini tidak menghormati sejarah yang menyakitkan itu."