Selama Pandemi, Kebutuhan Air Meningkat Tiga Kali Lipat
Di dalam industri, air digunakan sebagai bahan untuk menunjang proses produksi. Kebutuhan air untuk sektor industri semestinya lebih besar karena adanya peningkatan aktivitas produksi, maka kebutuhan air juga akan meningkat.
Staf Khusus Menteri Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Firdaus Ali menyebut, kebutuhan air bersih selama masa pandemi Covid-19 meningkat tajam. Peningkatan tersebut tidak tanggung-tanggung, bahkan mencapai tiga kali lipat.
"Bisa jadi karena masyarakat mencuci tangan beberapa kali sehari dan bersih menggunakan air, jadi mereka tidak Tidak disadari konsumsinya cukup tinggi,” jelasnya di Jakarta, Selasa (31/3).
-
Apa yang dilakukan Kementerian PUPR untuk menjamin ketersediaan air bersih dan sanitasi? Keberhasilan Indonesia dalam mencapai kemajuan yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur adalah untuk menjamin ketersediaan air bersih dan sanitasi bagi seluruh rakyat secara berkelanjutan. Upaya ini untuk menghadapi urbanisasi, perubahan iklim dan populasi yang terus meningkat.
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa jabatan Purwanto di DPRD DKI Jakarta? Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Purwanto meninggal dunia pada Selasa (5/12) pukul 20.05 WIB.
-
Apa yang dilakukan KPU Jakarta Utara terkait surat suara DPRD DKI Jakarta untuk Pemilu 2024? KPU Jakarta Utara mulai melakukan proses pelipatan suarat suara DPRD Provinsi Jakarta yang melibatkan puluhan pekerja dari kalangan warga sekitar. KPU setempat mulai melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara secara bertahap.
-
Mengapa Kementerian PUPR diangkat menjadi Duta Kehormatan? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
Dia memahami, di dalam industri, air digunakan sebagai bahan untuk menunjang proses produksi. Kebutuhan air untuk sektor industri semestinya lebih besar karena adanya peningkatan aktivitas produksi, maka kebutuhan air juga akan meningkat.
Sementara itu, Deputy Factory Manager PT Ajinomoto Pabrik Mojokerto, Hariyo mengatakan, di tengah meningkatnya kebutuhan air pihaknya berkomitmen untuk menggunakan air sehemat dan seefisien mungkin dalam semua proses produksi.
Hariyono menjelaskan, sebelum ada Proyek Perbaikan Pengelolaan Air Limbah atau WMI, perusahaan memanfaatkan sekitar 5.600.000 KL per tahun. Namun hingga akhir FY 2020 perkiraannya sekitar 3.600.000 KL per tahun.
"Artinya kita berhasil mengurangi air hingga 35 persen,” jelasnya.
Kurangi Penggunaan Air 35 Persen
Hal ini menurutnya cukup menggembirakan, karena meski dengan mengurangi penggunaan air hingga 35 persen, kemampuan produksi MSG (Monosodium Glutamat) dan seasoning lain masih bisa meningkat.
Adapun salah satu cara untuk melakukan penghematan adalah dengan meningkatkan kualitas air (water treatment) dalam proses produksi. “Kami sedang mengerjakan kegiatan reduce, reuse, recovery, dan recycle untuk penggunaan air di setiap aktivitas yang ada,” jelasnya.
"Recovery process mengoptimalkan kualitas air sehingga tidak membutuhkan banyak air terbuang. Selain mengurangi jumlah konsumsi air itu sendiri, kami juga melakukan upaya recycle air dalam proses produksi," tutupnya.
(mdk/idr)