Sepanjang 2022, Sarana Meditama Metropolitan Layani 605.071 Pasien
PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) telah melayani 605.071 pasien di 8 rumah sakit selama tahun 2022. Angka tersebut meningkat signifikan dibandingkan 2 tahun sebelumnya yang hanya 363.151 pasien di tahun 2020 dan 384.221 di tahun 2021.
PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) telah melayani 605.071 pasien di 8 rumah sakit selama tahun 2022. Angka tersebut meningkat signifikan dibandingkan 2 tahun sebelumnya yang hanya 363.151 pasien di tahun 2020 dan 384.221 di tahun 2021.
Vice President Director SAME, Juniwati Gunawan menjelaskan peningkatan jumlah pasien tersebut tidak terlepas dari berbagai upaya perseroan mempromosikan 8 rumah sakit dalam Grup SAME dengan menggunakan sarana media sosial di era serba digital.
-
Bagaimana cara rumah sakit memindahkan pasiennya? Pihak rumah sakit akhirnya terpaksa memindahkan pasiennya termasuk mereka yang sedang dirawat di ICU, bayi-bayi di inkubator ke fasilitas lain karena mereka takut terjadi pertumpahan darah di sekitar rumah sakit.
-
Di mana rumah sakit yang diperintahkan untuk dikosongkan berada? Pasukan penjajah Israel mengeluarkan perintah evakuasi baru pada Senin di wilayah Khan Younis dan Rafah di Jalur Gaza selatan, Palestina, pada Senin.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan menangani pengaduan peserta di rumah sakit? Petugas rumah sakit yang ditunjuk akan bertugas memberikan informasi dan menangani pengaduan peserta JKN terkait pelayanan. Selanjutnya, petugas akan mencatat pada aplikasi Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan (SIPP)," jelas Ghufron saat peluncuran yang terpusat di RSUP Dr. Sardjito, Jumat (29/9).
-
Kenapa selai buatan rumah lebih sehat? Jika disantap tiap hari, Anda bisa kelebihan asupan kalori dan gula. Bagaimana cara mengonsumsi selai tanpa membahayakan kesehatan? Coba bikin selai sendiri dengan kandungan gula kurang dari 50%. Gunakan buah segar agar rasanya lebih nikmat. Jika menggunakan buah segar, rasa selai dijamin tak kalah dari selai premium di supermarket bahan makanan impor.
-
Apa saja bahaya kerja lembur bagi kesehatan? Bahaya Kerja Lembur Dampak kerja lembur bagi kesehatan dapat memberikan konsekuensi negatif yang serius. Berikut adalah beberapa dampaknya:1. Penyakit jantung: Orang yang sering bekerja lembur berisiko lebih tinggi mengalami penyakit jantung. Jam kerja yang panjang, stres, dan kurang tidur dapat meningkatkan tekanan darah, memicu inflamasi, dan menyebabkan gangguan irama jantung. 2. Insomnia: Kerja lembur sering mengganggu pola tidur normal. Kurang tidur dapat menyebabkan insomnia. Kurang tidur secara teratur mengganggu kualitas hidup, meningkatkan risiko kecelakaan, dan mempengaruhi fungsi kognitif.3. Depresi: Jam kerja yang panjang dan rutinitas yang monoton dapat meningkatkan risiko mengalami depresi. Stres yang berkepanjangan dan kurangnya waktu untuk aktivitas sosial serta perawatan diri dapat mempengaruhi kesehatan mental. 4. Kecelakaan kerja: Tingkat kecelakaan dapat meningkat saat bekerja lembur. Kelelahan dapat mengurangi konsentrasi, waktu reaksi, dan keterampilan motorik, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja.5. Diabetes tipe 2: Risiko mengembangkan diabetes tipe 2 meningkat pada orang-orang yang bekerja lembur. Pola makan yang tidak teratur, kurangnya waktu untuk berolahraga, dan stres dapat memicu resistensi insulin dan peningkatan gula darah. 6. Kanker: Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara kerja lembur yang berkepanjangan dengan peningkatan risiko kanker, terutama kanker payudara, kolorektal, dan prostat.
-
Siapa yang sedang dirawat di rumah sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
"Ini hasil upaya tim kami yang melakukan kegiatan marketing termasuk di media sosial dan kunjungan kerjasama dengan perusahaan asuransi, BUMN dan BPJS," kata Juni saat paparan publik perseroan, ditemui di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/6).
Tak ketinggalan perseroan juga terus meningkatkan pelayanan kepada para pasien. Di sisi lain, peningkatan tersebut juga tidak terlepas dari masa transisi pademi Covid-19 yang sudah menjadi endemi. Sehingga mendorong masyarakat untuk tidak khawatir atau takut datang ke rumah sakit.
"Pasien kita yang semula takut datang ke rumah sakit sekarang sudah tidak lagi karena rumah sakit ini menjadi tempat aman bagi pasien," kata dia.
Tak hanya itu, perseroan juga terus meningkatkan pelayanan kepada pasien dengan mengutamakan belanja modal untuk peralatan medis yang canggih. Tercermin dari anggaran yang disiapkan perseroan mencapai Rp200 miliar di tahun 2023.
Sebagai informasi, PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk bergerak di bidang medis atau rumah sakit di Indonesia. Saat ini SAME memiliki 8 rumah sakit yang tersebar di Jabodetabek, antara lain RS EMC Alam Sutra, RS EMC Cibitung, RS EMC Cikarang, RS EMC Pekayon, RS EMC Pulomas, RS EMC Tangerang, RS EMC Sentul dan RS Graha Kedoya.
Baca juga:
Siapkan Rp200 M, Sarana Meditama Metropolitan Bakal Beli Alat Medis Canggih
Rumah Sakit EMC Masih Kaji Kebijakan Lepas Masker
Lelah hingga Lingkungan Kerja Tak Sesuai, Dirut RS Haji Jakarta Mengundurkan Diri
Alasan Megawati Beri Nama Kapal RS Laksamana Malahayati
Makna Filosofis Rumah Sakit Terapung Kapal Laksamana Malahayati
Penampakan Kapal RS Terapung Laksamana Malahayati Berlogo Banteng PDIP