Sri Mulyani: Disiplin fiskal bukan berarti Indonesia jadi alergi dengan utang
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa pemerintah telah menggunakan utang dengan hati-hati. Meski demikian, disiplin fiskal tidak berarti Indonesia menjadi ketakutan dan panik atau bahkan menjadi alergi terhadap instrumen utang.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa pemerintah telah menggunakan utang dengan hati-hati. Meski demikian, disiplin fiskal tidak berarti Indonesia menjadi ketakutan dan panik atau bahkan menjadi alergi terhadap instrumen utang.
Menurutnya, Indonesia harus tetap menjaga instrumen tersebut sebagai salah satu pilihan kebijakan dalam mencapai tujuan pembangunan. Mengingat tujuan-tujuan yang hendak dicapai sangat beragam, seperti pengurangan kemiskinan, pengurangan kesenjangan, penciptaan kesempatan kerja, perbaikan program pendidikan dan kesehatan, dan membantu infrastruktur dasar.
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Apa yang Sri Mulyani tunjukkan kepada cucunya? Sri Mulyani juga memperlihatkan pekerjaannya kepada cucu yang lebih besar.
-
Sri Mulyani bertemu Presiden Jokowi, apa tujuan pertemuannya? Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani diagendakan menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (2/2) siang. Sri Mulyani akan melaporkan hal-hal terkait anggaran pendapatan belanja negara (APBN) tahun 2024.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Di mana Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Siapa Mutiara Baswedan? Mutiara Annisa Baswedan lahir pada 3 Juni 1997. Kini, gadis kecil dalam foto di atas pun sudah tumbuh dewasa. Menjadi anak pertama dan perempuan satu-satunya, Mutiara juga sangat dekat dengan sang ayah.
"Utang bukan satu-satunya instrumen kebijakan. Ada instrumen lain yang harus sama-sama bekerja secara efektif dan keras untuk mencapai tujuan nasional. Oleh karena itu, Pemerintah melakukan reformasi perpajakan dengan serius, karena Pemerintah sadar bahwa pajak merupakan tulang punggung negara," kata Sri Mulyani melalui keterangan tertulisnya, Jumat (23/3).
Pemerintah juga serius dalam memperbaiki iklim investasi, agar investasi dan daya kompetisi ekonomi dan ekspor kita meningkat. Hasilnya skor kemudahan investasi kita sudah semakin baik dan Indonesia menjadi tempat investasi paling menarik di dunia.
Tak hanya itu, langkah konsisten dan hati-hati dari pemerintah telah menghasilkan kepercayaan yang makin kuat terhadap APBN dan perekonomian Indonesia. Hal ini dikonfirmasi oleh peringkat investasi dari lima lembaga pemeringkat dunia (S&P, Moodys, Fitch, JCR, dan R&I), yang menandakan Indonesia termasuk dalam kelompok negara yang memiliki undang-undang yang menjaga disiplin APBN (fiscal responsibility rules) dan konsisten menjalankannya.
Selain itu, pengelolaan APBN yang hati-hati dan baik menghasilkan perbaikan dalam bentuk menurunnya imbal hasil (yield) Surat Utang Negara berjangka 10 tahun dari 7,93 persen pada Desember 2016, menurun menjadi 6,63 persen pada pertengahan Maret 2018.
"Ini prestasi yang tidak mudah, karena pada saat yang sama justru Federal Reserve Amerika melakukan kenaikan suku bunga pada akhir Desember 2016, dan dilanjutkan dengan kenaikan suku bunga tiga kali pada tahun 2017," tandasnya.
Baca juga:
Sri Mulyani sebut utang menjadi alternatif investasi masyarakat
Ini penjelasan lengkap Menteri Sri Mulyani tentang kondisi utang terkini Indonesia
Menteri Basuki sebut Rp 7,4 T dari Rp 106 T anggaran infrastruktur PUPR dari utang
Utang menumpuk, pemerintah dinilai hanya gali lubang tutup lubang
Yunani krisis karena utang, bagaimana kondisi di Indonesia?