Sri Mulyani Harap Penerimaan Negara Rp1.840 T di 2022 Bisa Pulihkan Dunia Usaha
Sri Mulyani berharap, target tersebut bisa mendorong dunia usaha untuk segera kembali pulih. Terutama agar penerimaan pajak secara tahap kembali pulih.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pendapatan negara tahun 2022 telah ditetapkan sebesar Rp1.840 triliun. Rencana pendapatan negara tersebut telah disetujui DPR pada tingkat 1 dan tinggal diresmikan dalam Undang-Undang APBN 2022 dalam waktu dekat.
"Kemarin sudah dibahas di tingkat 1 DPR, pada RUU RAPBN 2022 yang nanti akan diresmikan menjadi undang-undang berisi pendapatan negara yang akan mencapai Rp 1.840 triliun," kata Sri Mulyani dalam Webinar Optimisme Pemulihan Ekonomi 2022, Jakarta, Rabu (29/9).
-
Kapan sidang lanjutan PHPU Pilpres 2024 yang menghadirkan Sri Mulyani? Hari ini, Jumat, MK memanggil empat menteri Kabinet Indonesia Maju, yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
-
Apa prestasi yang diraih Puteri Modiyanti di ajang Puteri Indonesia 2023? Selain cantik, ia dikenal berbakat dan berprestasi, meraih runner up IV di ajang Puteri Indonesia 2023 dan sebelumnya menyabet gelar Puteri Indonesia DKI Jakarta 2 2023.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Siapa Ipda Febryanti Mulyadi? Nama Ipda Febryanti Mulyadi sedang menjadi sorotan publik, setelah kehadirannya viral lewat sejumlah video di TikTok yang tayang ribuan kali. Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Sri Mulyani berharap, target tersebut bisa mendorong dunia usaha untuk segera kembali pulih. Terutama agar penerimaan pajak secara tahap kembali pulih.
"Kita harapkan pendapatan negara ini mendorong dunia usaha yang terus pulih kembali dan terutama penerimaan pajak dan secara bertahap pulih kembali," kata dia.
Di sisi lain, negara juga mengharapkan pendapatan negara dari PNBP dapat terus meningkat. Dalam beberapa waktu terakhir terjadi perubahan permintaan komoditas. Naiknya jumlah permintaan berdampak pada meningkatnya harga komoditas.
"Dengan adanya krisis energi di beberapa tempat, harga migas dan batubara ini melonjak tinggi ini memberikan dampak positif dan kasih konsekuensi postur APBN di 2021 atau 2022," kata dia.
Meski begitu, pemerintah akan terus waspada dengan berbagai persoalan global. Misalnya potensi gagal bayar perusahaan konstruksi Evergrande di China, kenaikan inflasi di Amerika Serikat yang menyebabkan tapering.
"Jadi kita lihat dan jaga pemulihan ekonomi nasional kita dari pengaruh global yang dinamis baik di tahun ini tahun 2022," kata dia mengakhiri.
Baca juga:
Defisit APBN 2022 Disepakati 4,85 Persen, Capai Rp868 Triliun
Penerimaan Migas di 2022 Ditargetkan Rp85,9 Triliun
Anggaran Pendidikan di 2022 Naik Menjadi Rp542,8 Triliun
Penerimaan Pajak Ditargetkan Capai Rp1.510 Triliun di 2022
Proyek Ibu Kota Baru Masuk Prioritas, Dapat Anggaran Rp510,79 M Tahun Depan