Sri Mulyani Minta Dana Abadi Pendidikan Rp 70,1 T Bisa Dinikmati Lintas Generasi
Menteri Keuangan, Sri Mulyani berpesan, kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama agar mengelola dana abadi pendidikan di LPDP supaya bisa dimanfaatkan antargenerasi. Sejak LPDP dibentuk pada 2012, LPDP hingga kini mengakumulasikan dana abadi sebesar Rp 70,1 triliun.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani berpesan, kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama agar mengelola dana abadi pendidikan di Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) supaya bisa dimanfaatkan antargenerasi. Sejak LPDP dibentuk pada 2012, LPDP hingga kini mengakumulasikan dana abadi sebesar Rp 70,1 triliun.
"Kita berharap Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Kementerian Agama betul-betul memikirkan desain dari penggunaan ini yang betul-betul bisa dimanfaatkan antargenerasi," kata Menkeu Sri Mulyani dalam sambutannya di acara Merdeka Belajar episode 10: Perluasan Program Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, Kamis (22/4).
-
Dimana Mutiara Baswedan menyelesaikan pendidikan menengah atasnya? Ia pun melanjutkan pendidikan menengah atasnya di SMA Labschool.
-
Kapan Pondok Pesantren Musthafawiyah didirikan? Didirikan Abad 20 Melansir dari beberapa sumber, ponpes ini didirikan pada 12 November 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily.
-
Di mana Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin berada? Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin berdiri di Desa Tirta Kencana, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.
-
Bagaimana suasana pengajian di Pesantren Mambaul Hikam II yang dihadiri Mutiara Baswedan? "Pas perjalanan ke sini nggak menyangka seramai ini. Orang banyak banget sampai antre. Masya Allah semangatnya luar biasa. Insya Allah saya bisa belajar," kata Tia dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (26/12).
-
Apa bentuk kekerasan yang terjadi di satuan pendidikan? KPAI menilai segala bentuk kekerasan anak pada satuan pendidikan mengakibatkan kesakitan fisik/psikis, trauma berkepanjangan, hingga kematian. Bahkan lebih ekstrem, anak memilih mengakhiri hidupnya.
-
Kapan Pondok Pesantren Langitan didirikan? Jauh sebelum Indonesia merdeka, yakni pada tahun 1852, Kiai Muhammad Nur mendirikan pondok pesantren di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
Menurutnya pembentukan dana abadi pendidikan ini bertujuan agar alokasi 20 persen yang berasal dari belanja negara untuk sektor pendidikan bisa benar-benar digunakan untuk program yang tepat. Sehingga anggaran tersebut tidak harus segera dihabiskan dalam satu tahun anggaran.
"Kementerian Keuangan selama ini terus mencoba untuk belanja negara yang begitu besar pada anggaran pendidikan. Sehingga pada saat alokasi 20 persen ini betul-betul bisa didesain dengan program yang tidak terburu-buru harus dihabiskan pada satu tahun anggaran," ungkapnya.
Selanjutnya
Menkeu menjelaskan, pembentukan dana abadi pendidikan dan kemudian dikenal sebagai dana abadi untuk membiayai beasiswa, baik yang sifatnya regular, afirmasi maupun untuk ASN/TNI/Polri. Itu merupakan suatu pemikiran untuk menciptakan sebuah dana yang bermanfaat antargenerasi.
Menkeu menyebut, awalnya dana abadi itu hanya Rp 1 triliun di LPDP, tapi sekarang mengalami kenaikan yang luar biasa. Di dalam dana abadi Rp 70,1 triliun ini terdapat dana abadi pendidikan sebesar Rp 61,1 triliun dan dana abadi di penelitian Rp 4,99 triliun, dana abadi untuk perguruan tinggi Rp 3 triliun dan dana abadi untuk kebudayaan Rp 1 triliun.
Kementerian Keuangan melalui BLU terus berharap bahwa pemanfaatan hasil investasi dari dana Abadi Ini benar-benar bisa memberikan dukungan yang fleksibel dan efektif, bagi program-program yang di desain oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan maupun Kementerian Agama dan kementerian yang bertanggung jawab di bidang pendidikan dan penelitian.
"Saya berharap setiap Rupiah dana abadi ini akan bisa dimanfaatkan secara maksimal dipertanggungjawabkan dan juga dengan tata kelola yang sebaik-baik mungkin. Sehingga masyarakat kita bisa mengapresiasi dan memahami uang negara uang dari hasil pajak kita adalah kembali untuk masyarakat," pungkasnya.
(mdk/bim)