Startup Bioteknologi ini Sukses Raih Rp 696 Miliar Kembangkan Jamur untuk Obat
Saat ini, telah banyak muncul perusahaan rintisan (startup) di berbagai belahan dunia. Namun, belum banyak usaha rintisan bergerak di bidang bioteknologi seperti Hexagon Bio yang berhasil membuat obat dari olahan jamur.
Saat ini, telah banyak muncul perusahaan rintisan (startup) di berbagai belahan dunia. Namun, belum banyak usaha rintisan bergerak di bidang bioteknologi seperti Hexagon Bio yang berhasil membuat obat dari olahan jamur.
Dilansir dari Forbes, jamur menjadi obat pada awalnya ditemukan pada 1928. Seorang peneliti Skotlandia bernama Alexander Fleming secara tidak sengaja menanam spesies jamur yang disebut Penicillium di cawan petri yang mengandung bakteri.
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Mengapa pelaku usaha di Indonesia menganggap transformasi digital penting? Para pelaku bisnis di Indonesia menyadari pentingnya melakukan transformasi digital. Demi memenuhi kebutuhan mereka sebagai pengusaha sekaligus menyajikan solusi bagi masyarakat, pengembangan teknologi dan pengembangan inovasi dinilai sebagai sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Kenapa TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Merah Putih Fund, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dengan menggandeng kelima CVC BUMN yaitu MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Mandiri Capital Indonesia, BRI Ventures, dan BNI Ventures, disiapkan untuk menstimulasi gairah pertumbuhan startup nasional di tengah tech winter yang masih berlangsung saat ini.
-
Mengapa Ganjar berpendapat hilirisasi industri digital penting? Maka dari itu hilirisasi industri digital penting dilakukan supaya aturan tersebut semakin kuat dipegang para seniman hingga musisi.
Ternyata, fungi berhasil mencegah pertumbuhan bakteri itu. Penyelidikan lebih lanjut menuntunnya untuk menemukan antibiotik penisilin yang menyelamatkan nyawa dan memicu revolusi dalam pengobatan penyakit menular.
Hampir seabad kemudian, Hexagon Bio ingin menemukan lebih banyak kegunaan obat dari jamur. Pada 15 September, perusahaan mengumumkan bahwa mereka mengumpulkan pendanaan putaran Seri A senilai USD 47 juta atau Rp 696 miliar yang akan membantunya mengurutkan jamur secara genetik dan menemukan obat terobosan baru.
"Kami benar-benar memandang Hexagon sebagai yang pertama dari generasi baru perusahaan farmasi besar yang digerakkan oleh komputasi," kata Alex Kolicich, mitra pendiri perusahaan ventura 8VC yang berinvestasi dalam putaran dan anggota dewan Hexagon Bio.
Manfaatkan Teknologi Kecerdasan Buatan
Perusahaan yang berbasis di Menlo Park ini diluncurkan pada 2017. Salah satu pendirinya adalah Maureen Hillenmeyer, mantan direktur program Genomes to Natural Products Stanford dan sekarang menjabat sebagai CEO Hexagon.
"Apa yang membuat Hexagon Bio unik adalah pendekatan multidisiplin perusahaan untuk menemukan kandidat obat baru. Kami benar-benar memiliki keahlian kelas dunia baik dalam ilmu data dan biologi yang sulit didapat," kata Hillenmeyer
Hexagon Bio ingin mempercepat proses dengan menggunakan kecerdasan buatan dan pengurutan gen sebagai bagian dari platform penyaringan jamurnya. "Kami dapat mengetahui hanya dengan membaca genomnya bahwa jamur ini menciptakan penghambat kolesterol," kata Hillenmeyer
Modal baru dari putaran Seri A akan digunakan untuk membangun database eksklusif untuk genom jamur, serta mempekerjakan orang yang dapat mengambil senyawa baru yang ditemukan melalui jalur klinis dalam beberapa tahun mendatang.
Meskipun Hillenmeyer tidak akan menyebutkan salah satu senyawa yang ditemukan perusahaan sejauh ini, dia mengatakan bahwa mereka sebagian besar berfokus pada mencari obat baru untuk mengobati kanker dan penyakit menular, termasuk jamur yang kebal obat.
"Suatu hari nanti Hexagon Bio bahkan mungkin bercabang dari jamur dan mencari obat untuk jenis mikroba lain, seperti bakteri. Ada sekitar 5 juta spesies jamur di planet ini, dan sejauh ini hanya 5.000 spesies yang telah dipelajari," katanya.
Reporter Magang: Brigitta Belia
(mdk/bim)