Suku bunga The Fed dan realisasi Tax Amnesty bikin Rupiah melemah
Meski begitu, tidak perlu ada intervensi pemerintah, sebab lemahnya Rupiah saat ini dinilai tidak terlalu signifikan.
Hari ini, nilai tukar Rupiah dibuka melemah ke level Rp 13.170 per dolar Amerika Serikat. Padahal sebelumnya Rupiah ditutup menguat di level Rp13.168 pada perdagangan Selasa (13/9).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan ada dua hal yang menjadi penyebab tren rupiah terus melemah. Pertama, masih banyak orang yang memprediksi suku bunga Bank Sentral Amerika (The Fed) akan naik.
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Kenapa kampanye uang bisa merusak sistem politik Indonesia? Akan tetapi, ini bukanlah sistem politik yang baik dan sehat karena orang tidak memilih berdasarkan program kerjanya. Padahal, orang itu memilih inginnya bisa menjadi lebih sejahtera kehidupannya.
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
"Tadinya sampai dengan kemarin orang masih mengira tingkat bunganya The Fed akan naik, tapi hari ini mulai yakin tidak. Kelihatannya tidak, kalau tadinya naik rupiah melemah," katanya saat di temui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (14/9).
Selain itu, realisasi Tax Amnesty yang masih jauh di bawah target juga menjadi alasan lemahnya nilai tukar Rupiah. "Dua itu cukup untuk mendorong, walaupun pelemahan rupiah baru terjadi seminggu terakhir. Sebelumnya menguat. Ya itu fluktuasi, jangan terlalu dihebohkan," ujarnya.
Meski begitu, tidak perlu ada intervensi pemerintah untuk mengantisipasi hal ini, sebab lemahnya Rupiah saat ini dinilai tidak terlalu signifikan. "Sebetulnya, kalau tax amnesty berhasil baik, pasti Rupiah menguat," tutupnya.
Baca juga:
Presiden Jokowi ubah gambar pahlawan nasional di uang kertas & logam
Rupiah kembali perkasa ke level Rp 13.150 per USD
Rupiah kembali merosot ke level Rp 13.115 per USD
Awal September, Indonesia kebanjiran dana asing Rp 135 triliun
Rupiah dibuka melemah tipis ke level Rp 13.088 per USD
Rupiah kembali perkasa, ditutup di level Rp 13.063 per USD
Rupiah dibuka menguat tipis ke level Rp 13.082 per USD