Target penerimaan pajak di 2019 dinilai terlalu tinggi
Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, di tengah ekonomi yang sedang melambat pemerintah seharusnya membuat target penerimaan pajak yang lebih realistis. Hal ini dilakukan agar pencapaian target dapat sesuai.
Pemerintahan Jokowi-JK menargetkan penerimaan perpajakan mencapai Rp 1.781 triliun pada 2019. Pajak non migas tumbuh 16,6 persen dari target outlook APBN tahun ini atau sebesar Rp 1.510 triliun. Kepabeanan diprediksi tumbuh 5,6 persen menjadi Rp 208,7 triliun.
Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, di tengah ekonomi yang sedang melambat pemerintah seharusnya membuat target penerimaan pajak yang lebih realistis. Hal ini dilakukan agar pencapaian target dapat sesuai.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kenapa PDIP menang di pemilu 2019? Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
"Sarannya alokasi APBN harus dibuat lebih realistis khususnya terkait dengan target penerimaan pajak. Di tengah ekonomi sedang melambat, harapannya pemerintah mementingkan relaksasi perpajakan," ujar Bhima di Jakarta, Jumat (17/8).
Bhima mengatakan, target pajak seharusnya tidak terlalu tinggi, namun yang terpenting bagaimana pemerintah dapat mengoptimalkan sumber penerimaan pajak seperti Automatic Exchange of Information (AEoI).
"Target pajak jangan ketinggian, yang terpenting adalah perluasan basis pajak dengan manfaatkan AEOI. Kemudian soal belanja pemerintah titik tekannya ada pada skala prioritas," jelas Bhima.
Pemerintahan Jokowi-JK menargetkan penerimaan perpajakan mencapai Rp 1.781 triliun pada 2019. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah telah menyiapkan sejumlah strategi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, untuk mencapai target penerimaan perpajakan pemerintah akan terus melaksanakan reformasi perpajakan dengan meningkatkan kepatuhan dan pengawasan.
"Pemerintah juga akan mendorong transparansi informasi perpajakan serta pemberian insentif yang tepat sasaran untuk mendorong investasi," ujar Sri Mulyani di Gedung JCC, Jakarta, Kamis (16/8).
Tahun depan, pemerintah menargetkan penerimaan pajak non migas tumbuh 16,6 persen dari target outlook APBN tahun ini atau sebesar Rp1.510 triliun. Kepabeanan diprediksi tumbuh 5,6 persen menjadi Rp 208,7 triliun.
"Sementara penerimaan dari sektor PPh migas sebesar Rp 62,3 triliun, dipengaruhi meningkatnya harga minyak," jelas Sri Mulyani.
Penerimaan negara bukan pajak (PNBP) akan dilakukan optimalisasi baik di sektor migas, pendapatan kekayaan negara dipisahkan dan pendapatan badan layanan umum dengan tetap menjaga iklim dunia usaha dan lingkungan.
"Penerimaan negara bukan pajak ditargetkan sebesar Rp361,1 tumbuh 3,4 persen dari targetnya dalam outlook APBN 2018," jelasnya.
Baca juga:
Ini cara Sri Mulyani kejar target penerimaan pajak Rp 1.781 triliun di 2018
Penerimaan pajak sampai Juli 2018 tembus Rp 687,2 triliun
Wali Kota Solo minta UKM tak di bebani pajak penghasilan
Kemenkeu: Pajak mobil Menkeu sudah dibayarkan, pelat nomor baru dikirim hari ini
Ini detail fasilitas potongan perpajakan bisa didapatkan pengusaha