Temui bandar beras Indonesia, ini permintaan Mendag Enggar
Enggar meminta agar semua pengusaha beras sesegera mungkin mendaftarkan diri segabai anggota Perpadi. Dengan demikian Kementerian Perdagangan punya data akurat terkait gudang serta jumlah stok beras yang dimiliki tiap pengusaha.
Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita bertemu dengan perwakilan dari Persatuan Perusahaan Penggilingan Padi (Perpadi) di Kantornya, Selasa (4/7). Pertemuan digelar dalam rangka menjaga stabilitas harga beras, mengetahui stok beras nasional serta mengatur perdagangan beras.
"Untuk ajak Perpadi menata lebih baik untuk ke depan," ucap Enggar di Kementerian Perdagangan, Jakarta.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Bagaimana dampak kemarau panjang terhadap harga beras? Produksi sawah petani terancam gagal karena hal ini.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
Enggar meminta agar semua pengusaha beras sesegera mungkin mendaftarkan diri segabai anggota Perpadi. Dengan demikian Kementerian Perdagangan punya data akurat terkait gudang serta jumlah stok beras yang dimiliki tiap pengusaha.
Kelengkapan data seputar pengusaha beras menurut Enggar mutlak diperlukan. Dengan demikian, tidak akan timbul persoalan maupun kecurigaan yang tidak berdasar.
"Kita khawatir pengusaha menimbun, tapi ada juga kekhawatiran datanya tidak akurat akibat informasi yang diberikan tidak tepat," tegasnya.
Dengan adanya Perpadi, Enggar yakin pendataan terhadap pengusaha beras, gudang serta stok yang dimiliki lebih akurat. Kementerian punya data yang balik seputar ketersediaan beras di Indonesia.
"Tentu data akan lebih akurat bila semua pengusaha melaporkan posisinya," pungkasnya.
Baca juga:
Cara anyar Mendag Enggar jaga stabilitas harga bahan pokok
Mendag: Tidak ada harga komoditas pangan naik tinggi selama Ramadan
Pengusaha sebut konsumsi masyarakat turun, ini pembelaan Mendag
Seven Eleven tutup, pemerintah pastikan ribuan karyawan peroleh hak
Mendag apresiasi pedagang tak naikkan harga pangan seenaknya