UEA Hingga Softbank Siapkan Investasi Rp311,9 T di RI, Termasuk untuk Ibu Kota Baru
Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) menyiapkan dana USD 22,8 miliar atau setara Rp 311,9 triliun (asumsi Rp 13.677 per USD) untuk berinvestasi di Indonesia melalui skema Sovereign Welth Fund. UEA akan menyiapkan dana investasi bersama dengan Softbank dari Jepang dan International Development Finance Corporation (IDFC).
Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) menyiapkan dana USD 22,8 miliar atau setara Rp311,9 triliun (asumsi Rp13.677 per USD) untuk berinvestasi di Indonesia melalui skema Sovereign Welth Fund. UEA akan menyiapkan dana investasi bersama dengan Softbank dari Jepang dan International Development Finance Corporation (IDFC) Amerika Serikat.
Hal itu disampaikan oleh Putra Mahkota UEA, Pangeran Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ) dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Qasr Al Watan, Abu Dhabi, Minggu 12 Januari 2020.
-
Siapa yang mendorong investasi masuk ke daerah agar berkolaborasi dengan UMKM setempat? Di sisi lain, pihaknya mendorong setiap investasi yang masuk ke daerah, wajib berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha dan pelaku UMKM setempat.
-
Mengapa banjir di Uni Emirat Arab begitu parah? Karena kurangnya infrastruktur drainase dan fakta ruang perkotaan di negara ini diaspal, banyak air yang tidak memiliki tempat untuk pergi, sehingga memperparah banjir di banyak daerah.
-
Di mana banjir terjadi di Uni Emirat Arab? Banjir bandang yang terjadi pada 16 April menyebabkan air merendam mobil-mobil, bahkan di beberapa daerah menenggelamkan sepenuhnya.
-
Kenapa Uni Emirat Arab ingin mengembangkan Pelabuhan Tanjung Emas? Tujuannya adalah untuk mendukung aktivitas impor dan ekspor dari Jawa Tengah serta penunjang bagi kawasan industri yang ada. Ada rencana ke depan untuk memberikan bantuan dan investasi terkait pelabuhan,
-
Apa yang ditemukan di Mleiha, Sharjah, Uni Emirat Arab? Otoritas Arkeologi Sharjah mengumumkan penemuan 409 koin perak kuno yang berasal dari abad ke 3 SM. Harta karun zaman kuno ini ditemukan di Mleiha, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO dengan sejumlah monumen bersejarah, termasuk makam-makam Era Perunggu dan benteng-benteng pra-Islam.
-
Mengapa Gubernur Kaltim Isran Noor menilai program beasiswa sebagai investasi jangka panjang? Gubernur Kaltim Isran Noor menilai program beasiswa adalah investasi jangka panjang. Karena para pemuda dan pelajar adalah aset generasi masa depan.
"Tadi dibicarakan dari Presiden mengenai Sovereign wealth fund waktu tete a tete kebetulan saya ada, bahwa Crowned Prince itu berulang kali mengatakan bahwa Indonesia adalah sahabat kami yang sangat dekat," ujar Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, di Emirate Palace, Abu Dhabi, UEA, dikutip dari keterangan resmi Sekretariat Kabinet, Senin (13/1).
"Dan berulang kali beliau mengingatkan bahwa Indonesia penduduk Islam terbanyak. Jadi, mereka ingin berkontribusi bagi negara Indonesia," sambung Menko Luhut.
Menurut dia, persetujuan tersebut menjadi satu perjanjian terbesar dalam sejarah Indonesia dalam waktu dekat dari negara Timur Tengah yaitu, United Emirat Arab.
Dengan sovereign wealth fund itu, lanjut Menko Luhut, UEA akan masuk berinvestasi dalam pembangunan Ibu Kota Baru di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Bahkan, dengan investasi ini, Presiden Jokowi meminta agar Pangeran Sheikh Mohammed Bin Zayed menjadi dewan pengarah di pembangunan Ibu Kota Baru itu.
UEA Turut Tertarik Investasi di Aceh
Selain itu, kata dia, UEA juga tertarik berinvestasi dalam pembangunan di Aceh. "Aceh itu mereka sangat ingin masuk properti. Nah, minggu depan kami akan tadi apa perintah Presiden, Gubernur Aceh, dan tokoh-tokoh di situ untuk bicara ini karena mereka ada beberapa persyaratan itu mereka masuk," ungkapnya.
Menko Luhut menjelaskan rencana tersebut sempat disinggung oleh adik Putra Mahkota UEA, yaitu Sheikh Hamid. Alasannya, Sheikh Hamid pernah datang ke Aceh karena jarak terbang dari Abu Dhabi hanya sekitar 5 jam.
"Jadi, saya pikir ini satu langkah yang hebat dan berlanjut dari ini Februari tanggal 11 di sini nanti akan berkumpul lagi MBS, MBZ, ah dan boleh dan juga mungkin Masayoshi. Nanti akan bicara lagi, lagi, lagi bicara mengenai mereka masuk ke Indonesia melalui sovereign wealth fund," terang Menko Luhut.
Dia menegaskan UEA nantinya akan banyak berinvestasi di bidang Petrochemical dan sebagainya. "Jadi, ini saya kira tawaran yang sangat bagus sekali," ucap Menko Luhut.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)