Waskita Karya Rampungkan Pembangunan Bendungan Gondang Rp 595 Miliar
Konstruksi Bendungan Gondang dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk sejak tanggal 30 Mei 2014 dengan nilai kontrak Rp 595 miliar meliputi pekerjaan coverdam, inlet terowongan, outlet terowongan, bendungan utama, spillway, tower intake, landscaping, dan mekanikal elektrikal.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk (kode saham: WSKT) sebagai kontraktor telah menyelesaikan Bendungan Gondang yang berlokasi di Sungai Garuda, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah. Bendungan yang merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN) ini diresmikan operasionalnya oleh Presiden RI, Joko Widodo.
Konstruksi Bendungan Gondang dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk sejak tanggal 30 Mei 2014 dengan nilai kontrak Rp 595 miliar meliputi pekerjaan coverdam, inlet terowongan, outlet terowongan, bendungan utama, spillway, tower intake, landscaping, dan mekanikal elektrikal.
-
Kapan Bendungan Batutegi diresmikan? Bendungan Batutegi sudah dibangun sejak tahun 1994 dan langsung diresmikan oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Kapan Bumi terbentuk? Dengan mengukur usia bebatuan di bulan, dan meteorit yang ditemukan di Bumi, para ilmuwan memperkirakan Bumi terkonsolidasi 4,54 miliar tahun lalu.
-
Apa usia Bumi? Dilaporkan ScienceFocus, Jumat (7/7), faktanya Bumi telah berusia 4,54 miliar tahun.
-
Apa yang dilakukan Bung Karno pada Masjid Jamik di Bengkulu? Bung Karno yang dahulu sempat mengenyam pendidikan di Insinyur Teknik Sipil dari Technische Hoogeschool (THS) atau dikenal dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), berniat untuk merenovasi masjid tersebut karena sudah tak layak dan juga membahayakan jemaah.
Bendungan Gondang yang memiliki kapasitas tampung 9,15 juta meter3 dibangun untuk memenuhi kebutuhan air baku ibu kota Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sragen dengan debit 200 liter per detik bagi 200.000 jiwa, dan irigasi lahan pertanian seluas 4.680 hektar. Selain itu bendungan ini juga berfungsi sebagai pengendali banjir, pembangkit listrik mikrohidro 0,2 MW, destinasi wisata dan menjadi konservasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Garuda.
"Dengan adanya suplai air dari bendungan, petani yang sebelumnya hanya dapat satu kali tanam setahun, diharapkan nantinya akan bisa 2-3 kali tanam," ungkap Director of Operation III PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Fery Hendriyanto.
Turut hadir dalam acara peresmian ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Bupati Karanganyar Juliyatmono, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Hary Suprayogi, Director of Operation III PT Waskita Karya (Persero) Tbk Fery Hendriyanto, SVP Infrastructure 3 Division PT Waskita Karya (Persero) Tbk Aris Mujiono, dan VP Infrastructure 3 Division PT Waskita Karya (Persero) Tbk Norman Hidayat.
Baca juga:
Penuhi Kebutuhan Air, Jokowi Targetkan Bangun 49 Bendungan Dalam 5 Tahun
Jokowi: Bendungan Gondang Akan Tingkatkan Panen hingga 3 Kali Setahun
Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Gondang Karanganyar
Tekan Banjir Jakarta, Pemerintah Kebut Bendungan Ciawi dan Sukamahi Selesai 2020
Sediakan Air Bersih, Kementerian PUPR Gencarkan Pembangunan Bendungan dan Irigasi
Anies Baswedan Targetkan Bendungan Sukamahi Rampung Desember 2019