Waspada, Naiknya Harga Pangan dan Energi Bisa Picu Krisis Kesehatan Global
Dia mengatakan, upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan pandemi seharusnya tidak membuat kesalahan klasik dengan hanya memikirkan krisis yang menyerupai ancaman terbaru yang dihadapi dunia.
Meningkatnya kekurangan pangan dikhawatirkan dapat memberi ancaman kesehatan yang sama bagi dunia seperti pandemi Covid-19.
Direktur Eksekutif Dana Global untuk Memerangi AIDS, Tuberkulosis dan Malaria, Peter Sands mengatakan, naiknya harga pangan dan energi, sebagian dipicu oleh perang di Ukraina, dapat membunuh jutaan orang baik secara langsung maupun tidak langsung.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
"Kekurangan pangan terjadi dalam dua cara. Pertama, Anda memiliki tragedi orang yang benar-benar mati kelaparan. Tetapi kedua adalah Anda memiliki fakta bahwa seringkali lebih banyak orang yang kekurangan gizi, dan itu membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit yang ada," kata dia ditulis reuters dikutip Antara, Rabu (8/6).
Dia mengatakan, upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan pandemi seharusnya tidak membuat kesalahan klasik dengan hanya memikirkan krisis yang menyerupai ancaman terbaru yang dihadapi dunia.
"Ini tidak terdefinisi dengan baik seperti beberapa patogen baru yang muncul dengan gejala baru yang khas. Tapi itu bisa sama mematikannya," katanya.
15 Juta Orang Meninggal Akibat Covid-19
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa 15 juta orang mungkin telah meninggal akibat Covid-19.
Sands mengatakan, investasi diperlukan untuk memperkuat sistem kesehatan guna membantu mempersiapkan dampak kekurangan pangan, yang merupakan bagian dari tanggung jawab Dana Global.
Dana yang berbasis di Jenewa, Swiss bertujuan untuk mengumpulkan USD 18 miliar untuk meningkatkan sistem kesehatan, memerangi tiga penyakit inti, dan membalikkan kemunduran yang disebabkan oleh pandemi. Ini telah meningkatkan lebih dari sepertiga dari targetnya untuk 2024-2026.
(mdk/idr)