Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Beredar Info Vaksin Kanker Belum Ditemukan Selama 100 Tahun, Ini Faktanya

CEK FAKTA: Beredar Info Vaksin Kanker Belum Ditemukan Selama 100 Tahun, Ini Faktanya Ilustrasi Vaksin. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Video yang menyebutkan vaksin untuk kanker belum ditemukan beredar di media sosial. Pengunggah video juga menyebutkan vaksin HIV belum ditemukan, sedangkan vaksin untuk Covid-19 cepat ditemukan.

kabar tidak ada vaksin kankeristimewa

"Logika vaksain. Jadi kalau penelitian selama 40 tahun, gagal temukan VAKSAIN untuk HIV. Riset 100 tahun untuk kanker, tak ada VAKSAIN. Riset berjalan untuk filek, Tak ada VAKSAIN. Hanya dalam 1 tahun, Kita mengembangkan VAKSAIN untuk Cvd-19"

Penelusuran

Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Informasi vaksin kanker belum ditemukan adalah tidak benar.

Mengutip artikel merdeka.com berjudul "Pencegahan lebih baik, ini dia jenis vaksin kanker yang wajib kamu tahu" pada 31 Maret 2018, dijelaskan ada vaksin untuk pencegahan dan pengobatan kanker yang tersedia.

Dokter memberikan jenis vaksin ini kepada orang sehat untuk mencegah berkembangnya kanker tertentu. Sejauh ini ada 2 jenis vaksin pencegahan kanker yang telah disetujui oleh U.S. Food and Drug Administration yaitu vaksin HPV dan Vaksin Hepatitis B.

Sedangkan vaksin pengobatan, yaitu vaksin terapetik. Vaksin pengobatan termasuk jenis imunoterapi yang bekerja untuk meningkatkan pertahanan alami dalam melawan kanker seperti menghancurkan sel-sel kanker yang masih ada di dalam tubuh setelah perawatan lain, menghentikan tumbuh dan menyebarnya tumor, dan mencegah datangnya kanker.

Kesimpulan

Informasi vaksin untuk kanker belum ditemukan adalah tidak benar. Vaksin untuk kanker sudah ditemukan, untuk pencegahan dan pengobatan.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker

Kanker merupakan momok bagi banyak orang. Pada saat ini, Rusia mengklaim bahwa mereka selangkah lebih dekat untuk menemukan vaksin Kanker.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis
Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis

Pengumuman penerima penghargaan Nobel adalah salah satu yang dinantikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19

Beredar penyebaran virus mpox merupakan efek samping vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia
Disinyalir Ada Efek Samping Pendarahan Otak, Sudah 70 Juta Vaksin AstraZeneca Disuntikkan ke Rakyat Indonesia

Indonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI

Penularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Peneliti Tengah Kembangkan Vaksin Flu Universal, Dirancang Bisa Redakan Segala Jenis Mutasi Flu
Peneliti Tengah Kembangkan Vaksin Flu Universal, Dirancang Bisa Redakan Segala Jenis Mutasi Flu

Vaksin flu universal bisa membantu mengatasi berbagai jenis flu dan mutasinya seperti Covid-19.

Baca Selengkapnya