CEK FAKTA: Hoaks Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus Meninggal Dunia
Begini penelusurannya
Begini penelusurannya
Beredar di media sosial yang menyebutkan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Akhmad Wiyagus meninggal dunia.
Dalam unggahannya foto Kapolda disertakan narasi yang tertulis;
“Keluarga Besar Mabes Polri Mengucapkan Turut Berdukacita atas Meninggalnya Kapolda Jabar A. Wiyagus.”.
Penelusuran
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat melalui akun Instagram resminya @humaspoldajabar, memastikan bahwa kabar Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus meninggal dunia adalah hoaks.
Kapolda Irjen Pol Akhmad masih malakukan bertugas seperti dia. Jendaral bintang dua ini terlihat menghadiri rakernis dan rakornis Pom TNI & Bidpropam Polda Jabar T.A 2024 yang dilaksanakan pada hari selasa, 28 Mei 2024 di Aula Dit Lantas Polda Jabar.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.instagram.com/humaspoldajabar/p/C7ehSZpvTZl/
https://www.instagram.com/p/C7hJy2XPLmq/?g=5&img_index=1
Huruf Y pada alfabet akan dihapus adalah tidak benar alias hoaks
Baca Selengkapnya"Tidak benar Prajurit TNI ditembak mati oleh OPM di Mulia, Kab. Puncak Jaya, itu semua HOAKS," kata Letkol Inf Candra
Baca SelengkapnyaTulus mengimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya hoaks soal pelunasan pinjol oleh YLKI
Baca SelengkapnyaBeredar klaim MURI memberikan penghargaan kepada Prabowo Subianto karena kalah tiga kali sebagai capres
Baca SelengkapnyaDari berita yang beredar, polisi salah tangkap pelaku sehingga Pegi kemudian dibebaskan
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan Prabowo menyiapkan 80 anggota Kopassus untuk melakukan penjagaan di Kejagung
Baca SelengkapnyaWarga diminta tidak terpancing berita hoaks dan SARA terkait Pemilu.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar menang satu putaran, begini penelusurannya
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.
Baca Selengkapnya