Viral Foto Lumba-Lumba Pink Terdampar di Pantai Biak Papua, Cek Faktanya
Benarkah gambar lumba-lumba pink di Pantai Biak Papua? Simak Penelusurannya:
-
Bagaimana cara melihat lumba-lumba di Pantai Lovina? Jika ingin melihat lumba-lumba di tengah laut, wisatawan harus berangkat ke tengah laut sebelum matahari terbit sekitar pukul 05:30. Selanjutnya, perahu tradisional akan mengejar lokasi lumba–lumba yang bermunculan di tengah laut.
-
Dimana lumba-lumba langka ini ditemukan? Seekor lumba-lumba langka ditemukan di Teluk Korintus, Yunani.
-
Dimana lumba-lumba bisa ditemukan? Ada sekitar 40 spesies lumba-lumba yang tersebar di seluruh dunia, tetapi beberapa di antaranya, seperti lumba-lumba Amazon, lumba-lumba Yangtze, dan lumba-lumba sungai Gangga, terancam punah.
-
Apa yang unik dari lumba-lumba ini? Mamalia laut ini langka karena siripnya menyerupai jempol manusia.
-
Bagaimana cara melihat lumba-lumba di Lovina? Jika ingin melihat lumba-lumba di tengah laut, wisatawan harus berangkat ke tengah laut sebelum matahari terbit sekitar pukul 05:30. Selanjutnya, perahu tradisional akan mengejar lokasi lumba–lumba yang bermunculan di tengah laut.
-
Bagaimana melihat lumba-lumba di Teluk Kiluan? Apabila momennya tepat, pengunjung bisa melihatnya secara langsung ketika mereka melompat ke permukaan.
Viral Foto Lumba-Lumba Pink Terdampar di Pantai Biak Papua, Cek Faktanya
Viral penampakan lumba-lumba pink terdampar di sebuah pantai. Foto itu beredar luas di media sosial termasuk Facebook yang mengunggah beberapa foto lumba-lumba di sebuah pantai.
Dalam narasinya dikatakan bahwa lumba-lumba pink itu terdampar di pantai Biak Utara, Papua. Berikut narasinya:
"TUHAN BERKATI PAPUA
Dalam sejarah tidak ada ikan lumba lumba pink beberapa waktu lalu ikan warna pink SEPERTINYA terdampar di pantai biak utara biak yang berhadapan dengan samudera pasifik."
Benarkah gambar lumba-lumba pink di Pantai Biak Utara? Simak Penelusurannya:
Penelusuran
Mula-mula melakukan penelusuran dengan menelusuri keaslian gambar tersebut, menggunakan perangkat pemeriksa gambar Artificial intelligence (AI) untuk mencari keasliannya gambar tersebut.
Perangkat yang digunakan antara lain, Hive Moderation.
Berdasarkan pemeriksaan, dihasilkan bahwa gambar lumba-lumba pink 91,2 persen buatan AI.
Kemudian foto seorang pria menangkap lumba-lumba pink yang terdampar,
teridentifikasi 99,3 persen buatan AI.
Sementara di foto yang menunjukkan lumba-lumba terdampar sendirian, perangkat AI or Not berkesimpulan gambar ini kemungkinan dibuat manusia. Sementara, dua pemindai lainnya menyimpulkan foto ini dibuat menggunakan AI.
Sementara itu dikutip dari Snopes, lumba-lumba berwarna pink memang benar adanya, walau sangat langka. Ada dua jenis lumba-lumba pink, yakni lumba-lumba sungai Amazon dan lumba-lumba hidung botol albino.
Melansir laman World Wildlife Fund, lumba-lumba sungai Amazon, juga dikenal sebagai lumba-lumba sungai merah muda atau boto, hanya hidup di air tawar. Lumba-lumba ini ditemukan di sebagian besar cekungan sungai Amazon dan Orinoco di Bolivia, Brasil, Kolombia, Ekuador, Guyana, Peru, dan Venezuela.
Dari foto, lumba-lumba sungai Amazon terlihat sangat berbeda dari lumba-lumba hidung botol yang terlihat di buatan gambar AI; bentuk kepala dan moncongnya sangat berbeda. Selain itu, lumba-lumba sungai Amazon memiliki variasi warna dari abu-abu solid, abu-abu bercak-bercak, hingga merah muda, tetapi pigmentasi kulit mereka tidak menyerupai yang terlihat di gambar AI.
Sementara lumba-lumba hidung botol berwarna pink adalah yang mengalami Albino. Keberadaannya cenderung langka, namun sempat terlihat di Jepang dan Lousiana.
Mengutip dari Kompas.com, Peneliti mamalia laut di Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Penelitian Indonesia (LIPI), Sekar Mira mengatakan, lumba-lumba pink itu bernama Sousa Chinensis.
Menurut dia, habitat mamalia ini ada di pesisir laut yang kedalamannya cukup dangkal. Distribusinya tersebar dari pesisir India hingga China.
"Habitatnya di coastel area dan neritic zone atau di daerah pesisir dengan kedalaman laut kurang dari 200 meter," katanya.
"Nah, Sousa Chinensis ini warna pink-nya didapatkan seiring usianya bertambah. Jadi yang pink itu individu yang sudah cukup dewasa. Justru kalau masih kecil/anakan itu warnanya masih abu-abu kehitaman," ujar dia.
Kesimpulan
Namun secara keseluruhan tidak ditemukan lumba-lumba pink di Papua. Sementara itu gambar dalam unggahan yang beredar menunjukkan foto hasil buatan AI.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.facebook.com/reel/845932360917029
https://www.snopes.com/fact-check/real-pics-of-pink-dolphin/
https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/03/190300265/viral-video-lumba-lumba-berwarna-pink-ini-penjelasan-lipi
https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection