Ahli paleontologi Rodolfo Salas mengatakan tengkorak itu milik lumba-lumba terbesar yang diketahui menghuni perairan Amerika Selatan.
FOTO: Penampakan Fosil Lumba-Lumba Terbesar Dunia Berusia 16 Juta Tahun di Peru
Pada hari Rabu (20/3/2024) para ilmuwan mengungkap fosil tengkorak lumba-lumba sungai berusia 16 juta tahun yang digali di Peru yang pernah ada di perairan yang sekarang menjadi Amazon.
Fosil lumba-lumba purba ini diketahui memiliki kerabat terdekatnya yang masih hidup adalah lumba-lumba sungai Asia Selatan di Sungai Gangga, India. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
Ahli paleontologi Rodolfo Salas mengatakan tengkorak itu milik lumba-lumba terbesar yang diketahui menghuni perairan Amerika Selatan yang mempunyai ukuran panjang 3 hingga 3,5 meter. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
Fosil tengkorak lumba-lumba ini dinamakan Pebanista yacuruna setelah Yacuruna, makhluk mitologi Peru yang hidup di perairan dalam. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
“Lumba-lumba ini berkerabat dengan lumba-lumba sungai Gangga di India,”
kata Salas, seraya menambahkan bahwa lumba-lumba yang ditemukan di Peru berukuran jauh lebih besar dibandingkan lumba-lumba yang hidup di Asia. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
Salas menambahkan nenek moyang kedua lumba-lumba itu dulunya hidup di lautan. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
“Hewan-hewan yang hidup di air tawar sungai Amazon dan India ini memungkinkan mereka menempati ruang laut yang luas dekat pantai India dan Amerika Selatan. Namun sayangnya, mereka punah di Amazon, sedangkan di India mereka bertahan,” tambah Salas. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
Studi ini dipublikasikan di jurnal Science Advances, dimana para ilmuwan menemukan fosil tersebut selama ekspedisi tahun 2018 yang disponsori oleh National Geographic Society di Sungai Napo. Foto: REUTERS / Sebastian Castaneda
Ilmuwan mengidentifikasi paus purba tersebut sebagai hewan terberat yang pernah ada di Bumi. Bobotnya diperkirakan sekitar 200 ton. Berikut penampakannya!
Fosil buaya purba yang ditemukan pada 2023 lalu memiliki tengkorak dan rahang spesimen yang berbeda dari buaya dan aligator masa kini. Simak penampakannya!