Ilmuwan Temukan Fosil Laba-laba Laut Berusia 160 Juta Tahun, Hidup di Era Dinosaurus
Fosil ini ditemukan di selatan Prancis, berasal dari periode Jurassic, masa ketika dinosaurus masih berkeliraran di Bumi.
Ilmuwan Temukan Fosil Laba-laba Laut Berusia 160 Juta Tahun, Hidup di Era Dinosaurus
Ilmuwan Temukan Fosil Laba-laba Laut Berusia 160 Juta Tahun, Hidup di Era Dinosaurus
Peneliti menemukan koleksi fosil laba-laba laut yang usianya mencapai 160 juta tahun. Fosil-fosil ini ditemukan di selatan Prancis dan termasuk dalam kelompok Pycnogonida.
Penemuan ini tidak hanya menghadirkan gambaran tentang hewan laut purba ini, tetapi juga membawa pemahaman baru tentang evolusi dan keragaman mereka selama periode Jurassic.
-
Kapan fosil laba-laba itu hidup? Fosil ini berada pada lapisan batuan yang berasal dari 310 hingga 315 juta tahun yang lalu.
-
Dimana fosil laba-laba itu ditemukan? Beberapa tahun lalu, fosil arachnid yang tidak teridentifikasi ditemukan dari lapisan Strata Kapur Akhir (Moscovian) di Piesberg dekat Osnabrück, di Lower Saxony, Jerman.
-
Dimana fosil laba-laba raksasa ditemukan? Para arkeolog atau ilmuwan menemukan fosil laba-laba raksasa di New South Wales, Australia.
-
Kapan laba-laba laut ditemukan? A. halanychi pertama kali ditemukan pada tahun 2013 oleh kapal penelitian AS Nathaniel B. Palmer.
-
Berapa usia fosil dinosaurus tersebut? Saat sedang jalan-jalan dengan anjingnya, seorang pria asal Prancis menemukan fosil dinosaurus berusia 70 juta tahun.
-
Kapan fosil dinosaurus tertua ditemukan? Fosil yang ditemukan pada Mei lalu di dekat sebuah waduk di kotamadya Sao Joao do Polesine itu diperkirakan berusia sekitar 233 juta tahun. Demikian menurut paleontolog Rodrigo Temp Müller, yang memimpin tim dari Universitas Federal Santa Maria yang menemukan tulang-tulang itu.
Foto: Dr Romain Sabroux
Tim peneliti yang dipimpin Dr. Romain Sabroux dari Fakultas Ilmu Bumi Universitas Bristol, telah melakukan penyelidikan mendalam terhadap temuan ini.Mereka menemukan, fosil laba-laba laut ini memiliki karakteristik morfologis yang mirip dengan spesies laba-laba laut yang masih hidup di masa kini.
Sumber: Ancient Pages
Keragaman Laba-laba
Temuan ini menegaskan bahwa keragaman laba-laba laut yang kita kenal saat ini telah mulai membentuk wujudnya sejak zaman Jurassic.
Teknologi Mutakhir
Dalam upaya memahami fosil-fosil ini dengan lebih rinci, para peneliti menggunakan teknologi mutakhir seperti X-ray mikrotomografi dan Reflectance Transformation Imaging. Dengan metode ini, mereka mampu memeriksa morfologi fosil secara detail, memastikan adanya hubungan dekat antara fosil-fosil ini dengan famili laba-laba laut yang masih hidup saat ini.
Selain itu, penemuan ini memberikan kontribusi penting dalam metode analisis jam molekuler. Peneliti menggunakan fosil-fosil ini sebagai titik kalibrasi untuk mengukur waktu evolusi menggunakan urutan DNA.
Hasil dari analisis ini mengungkapkan, beberapa famili laba-laba laut yang ada saat ini, seperti Colossopantopodus boissinensis dan Palaeoendeis elmii, telah ada sejak periode Jurassic.
Rencana penelitian berikutnya melibatkan penyelidikan lebih lanjut terhadap fosil fauna pycnogonid dari berbagai periode geologis. Dengan demikian, para peneliti berharap dapat memperoleh gambaran yang lebih komprehensif tentang evolusi dan keragaman laba-laba laut selama sejarah Bumi.
Diharapkan melalui analisis lebih lanjut terhadap fosil-fosil dari periode-periode yang berbeda, kita dapat mengungkap rahasia evolusi dan adaptasi makhluk-makhluk laut ini dalam menghadapi perubahan lingkungan.
Sumber: Ancient Pages