Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Duterte asal sebut Turki dan Mongolia bisa jadi anggota ASEAN

Duterte asal sebut Turki dan Mongolia bisa jadi anggota ASEAN Rodrigo Duterte. ©2016 REUTERS/Damir Sagolj

Merdeka.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyebutkan Turki dan Mongolia boleh ikut menjadi anggota Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN). Pernyataan ini dilontarkan saat bertemu pemimpin kedua negara tersebut di Beijing.

Dilansir dari Channel News Asia, Selasa (16/5), Duterte menyebutkan pemimpin Turki dan Mongolia yang menyampaikan ide itu. Presiden Turki. Recep Tayyip Erdogan, dan Perdana Menteri Mongolia, Jargaltulga Erdenebat, tertarik bergabung dengan ASEAN karena tahun ini Filipina menjadi ketuanya.

"Mereka ingin bergabung dengan ASEAN, dan terlebih lagi karena saya sebagai ketua, Filipina sebagai ketua, maka mereka minta dukungan saya untuk menyampaikan hal tersebut kepada negara anggota lainnya. Saya jawab, 'Ya, kenapa tidak?'," tutur Duterte enteng.

Tentu saja hal ini mengundang tanya berbagai pihak. Sebab, seperti yang sudah diketahui bersama, ASEAN merupakan organisasi dibentuk khusus buat negara-negara di kawasan Asia Tenggara dengan negara anggota, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Filipina, Laos, Kamboja, Myanmar, Vietnam dan Thailand. Sementara itu, Mongolia berada di wilayah dekat China, dan Turki di perbatasan Asia-Eropa.

Turki merupakan anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yang berbatasan juga dengan Timur Tengah. Beberapa waktu lalu, mereka menginginkan untuk menjadi bagian dari Uni Eropa. Secara geografis, tentu saja kedua negara ini tidak bisa memenuhi kriteria jadi negara anggota ASEAN.

Mantan walikota Davao ini menuturkan pemimpin de facto Myanmar Aung San Suu Kyi, yang juga menghadiri konferensi tingkat tinggi di China, mengatakan padanya jika ingin mendukung Turki dan Mongolia, kedua negara itu harus berada di wilayah tenggara Asia karena itu adalah syarat utama.

"Ya mereka memang di wilayah kita. Saya akan mengatakan mereka bisa berada di kawasan ini," tukasnya.

Sementara itu, menanggapi ocehan Presiden Filipina tersebut, Sekretariat ASEAN yang berkantor di Jakarta menyebutkan Turki dan Mongolia tidak pernah mengatakan akan bergabung dengan blok kawasan Asia Tenggara.

"Isu ini tidak akan pernah menjadi pembahasan di ASEAN," pungkas Lee Yoong Yoong, Direktur Komunitas Luar Negeri ASEAN. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Namanya Terseret Klaim Laut Cina Selatan AS & Tiongkok, Begini Reaksi Prabowo Subianto
Namanya Terseret Klaim Laut Cina Selatan AS & Tiongkok, Begini Reaksi Prabowo Subianto

Terkait masalah Laut China Selatan, pihak pemerintah China membantah pernyataan Kemenhan AS.

Baca Selengkapnya
Kasal soal Kerja Sama Maritim dengan China: Kita Jaga Stabilitas Keamanan dan Perdamaian di Kawasan
Kasal soal Kerja Sama Maritim dengan China: Kita Jaga Stabilitas Keamanan dan Perdamaian di Kawasan

Kasal menilai Presiden Prabowo berupaya mencegah segala bentuk pertikaian di kawasan, dengan tetap menjunjung tinggi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS).

Baca Selengkapnya
Bicara Isu Geopolitik, Anies Baswedan: ASEAN dulu Baru G20
Bicara Isu Geopolitik, Anies Baswedan: ASEAN dulu Baru G20

Bicara Isu Geopolitik, Anies Baswedan: ASEAN dulu Baru G20

Baca Selengkapnya
Ke Filipina, Jokowi Bertemu Presiden Marcos Bahas Konflik Laut China Selatan
Ke Filipina, Jokowi Bertemu Presiden Marcos Bahas Konflik Laut China Selatan

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina.

Baca Selengkapnya
Presiden Joko Widodo Serukan Persatuan ASEAN Menuju Epicentrum of Growth
Presiden Joko Widodo Serukan Persatuan ASEAN Menuju Epicentrum of Growth

Penyelenggaraan KTT ASEAN kali ini juga dihadiri oleh para Kepala Negara.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun

Jokowi mengatakan ASEAN akan menjalin kerja sama dengan siapapun bagi perdamaian dan kemakmuran di kawasan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ibaratkan ASEAN Kapal di Samudra: Jangan Menghancurkan Tapi Berlayar untuk Saling Menguntungkan
Jokowi Ibaratkan ASEAN Kapal di Samudra: Jangan Menghancurkan Tapi Berlayar untuk Saling Menguntungkan

ASEAN sepakat bekerja sama dengan siapapun demi perdamaian dan kemakmuran.

Baca Selengkapnya
SBY Bicara Geopolitik Jelang Debat Capres: Presiden Indonesia Mendatang Harus Bisa Mainkan Politik Luar Negeri yang Cerdas
SBY Bicara Geopolitik Jelang Debat Capres: Presiden Indonesia Mendatang Harus Bisa Mainkan Politik Luar Negeri yang Cerdas

Indonesia kerap dipandang sebagai regional power dan sekaligus global player

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Depan Pemimpin ASEAN Bicara Soal Perpecahan
VIDEO: Jokowi Depan Pemimpin ASEAN Bicara Soal Perpecahan "Kesetaraan Barang Langka"

KTT ke-43 ASEAN berlangsung pada 5-7 September 2023, resmi dimulai.

Baca Selengkapnya
Pertama dalam Sejarah, Mitra Dagang ASEAN Beralih dari China ke Amerika Serikat
Pertama dalam Sejarah, Mitra Dagang ASEAN Beralih dari China ke Amerika Serikat

Meski demikian, situasi perdagangan ini belum menguntungkan Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan ASEAN.

Baca Selengkapnya
AFTA adalah Kerja Sama Regional di Kawasan Asia Tenggara, Berikut Penjelasan dan Tujuannya
AFTA adalah Kerja Sama Regional di Kawasan Asia Tenggara, Berikut Penjelasan dan Tujuannya

AFTA menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan integrasi ekonomi di ASEAN dan menciptakan pasar yang lebih efisien di wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya
DPR RI Bertemu Parlemen Uzbekistan, Ini yang Dibahas
DPR RI Bertemu Parlemen Uzbekistan, Ini yang Dibahas

Ibas berterima kasih karena diberi kesempatan untuk melakukan pertemuan bilateral di tengah kesibukan Parlemen Uzbekistan.

Baca Selengkapnya