Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Injak ranjau di perbatasan, kaki bocah pengungsi Rohingya hancur lebur

Injak ranjau di perbatasan, kaki bocah pengungsi Rohingya hancur lebur Muslim Rohingya ditolak masuk Bangladesh. ©REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

Merdeka.com - Sumber di Dhaka, Bangladesh, mengatakan Myanmar memasang ranjau di sepanjang jalur perbatasan Bangladesh dalam tiga hari terakhir. Pemasangan ranjau itu diduga untuk mencegah para pengungsi Rohingya kembali ke Myanmar.

Sumber itu juga menuturkan, Bangladesh hari ini akan secara resmi mengajukan protes atas pemasangan ranjau dekat perbatasan.

"Mereka (Myanmar) memasang ranjau di wilayah mereka di sepanjang pagar berduri perbatasan," ujar seorang sumber yang enggan diketahui identitasnya, seperti dilansir laman Al Arabiya, Rabu (6/9).

Kedua sumber itu itu menyatakan mereka mengetahui soal ranjau ini dari bukti foto dan informan di lapangan.

"Tentara kami (Bangladesh) juga melihat tiga sampai empat kelompok orang sedang menaruh sesuatu di tanah di dekat pagar berduri perbatasan. Setelah dikonfirmasi lewat informan di lapangan mereka mengatakan orang-orang itu memasang ranjau di sana."

Sumber dari Bangladesh itu tidak menyebut orang-orang yang memasang ranjau itu berpakaian seragam, tapi mereka yakin sekelompok orang itu bukan militan Rohingya.

Petugas penjaga perbatasan di Bangladesh, Manzurul Hassan Khan, mengatakan kepada kantor berita Reuters, dua hari lalu terdengar ledakan di sisi wilayah Myanmar. Ledakan itu menimbulkan spekulasi pasukan Myanmar memang memasang ranjau di perbatasan.

Seorang bocah laki-laki kaki kirinya hancur lebur kemarin akibat suatu ledakan ketika dia melintasi perbatasan, kata Khan. Bocah itu kini dirawat di Bangladesh. Menurut Khan ledakan itu kemungkinan memang dari ranjau.

Seorang pengungsi Rohingya yang mendatangi lokasi ledakan dua hari lalu merekam video kondisi di lapangan dekat jalur setapak yang dilewati para pengungsi. Dalam videonya terlihat ada ranjau berbentuk kepingan cakram metal berdiameter 10 sentimeter ditanam di lumpur. Dia meyakini masih ada dua lagi benda serupa ditanam di tanah di dekat situ.

Dua pengungsi mengatakan kepada Reuters mereka melihat tentara Myanmar di sekitar lokasi sebelum terjadinya ledakan dua hari lalu. Sejauh ini Reuters belum bisa memastikan apakah benar benda yang ditanam itu ranjau dan apakah militer Myanmar yang memasangnya.

Militer Myanmar sejauh ini belum berkomentar atas ledakan di dekat perbatasan. Juru bicara pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi, Zaw Htay, belum bisa dihubungi untuk dimintai keterangan. Tapi ketika ditanya, dia mengatakan harus ada klarifikasi dari Reuters soal "di mana ledakan terjadi, siapa yang bisa ke sana dan membuktikan itu ranjau. Siap yang yakin ranjau itu bukan dipasang oleh teroris?"

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Nelayan Aceh dan Basarnas Selamatkan Puluhan Pengungsi Rohingya Nyaris Tenggelam Setelah Kapal Terbalik Akibat Cuaca Buruk di Meulaboh
FOTO: Nelayan Aceh dan Basarnas Selamatkan Puluhan Pengungsi Rohingya Nyaris Tenggelam Setelah Kapal Terbalik Akibat Cuaca Buruk di Meulaboh

Nelayan Aceh melakukan penyelamatan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka saat cuaca buruk.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan Sementara di Aceh Timur
Pengungsi Rohingya Kabur dari Tempat Penampungan Sementara di Aceh Timur

Belasan pengungsi tersebut kabur dengan cara merusak pagar jaring besi.

Baca Selengkapnya
Kedatangan Etnis Rohingya di Aceh Barat Didalangi Warga Lokal
Kedatangan Etnis Rohingya di Aceh Barat Didalangi Warga Lokal

Kedatangan Etnis Rohingya di Aceh Barat Didalangi Warga Lokal

Baca Selengkapnya
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR

Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).

Baca Selengkapnya
Kesal Jalan & Jembatan Rusak Gara-Gara Truk Angkut Logistik Imigran Rohingya, Warga Blokir Jalur ke Camp
Kesal Jalan & Jembatan Rusak Gara-Gara Truk Angkut Logistik Imigran Rohingya, Warga Blokir Jalur ke Camp

Selama ini banyak kendaraan pengangkut logistik dan mobil yang berkepentingan ke lokasi penampungan imigran etnis Rohingya di Kuala Parek.

Baca Selengkapnya
Apa Itu Rohingya dan Penyebab Konfliknya, Perlu Diketahui
Apa Itu Rohingya dan Penyebab Konfliknya, Perlu Diketahui

Konflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.

Baca Selengkapnya
Mahfud: Pengungsi Rohingya Ditampung Sementara, Karena Itu Menjadi Beban
Mahfud: Pengungsi Rohingya Ditampung Sementara, Karena Itu Menjadi Beban

Permasalahan etnis Rohingnya memilki persoalan dari perdagangan manusia hingga diplomasi.

Baca Selengkapnya
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara
Aksi Mahasiswa Aceh Usir Paksa Pengungsi Rohingya dari Tempat Penampungan Sementara

Mahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut

Baca Selengkapnya
3 Imigran Rohingya Kembali Kabur dari Tempat Penampungan Sementara, Ini Fakta di Baliknya
3 Imigran Rohingya Kembali Kabur dari Tempat Penampungan Sementara, Ini Fakta di Baliknya

Tiga pengungsi rohingya kabur dari gedung Balee Meuseuraya di Aceh saat salat subuh pada Selasa (22/1).

Baca Selengkapnya
Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan
Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan

Kejadian ini yang kedua kalinya setelah pada Jumat (31/5) kemarin, juga ada pengungsi yang kabur.

Baca Selengkapnya
Kapolri Bakal Koordinasi dengan UNHCR soal Pengungsi Rohingya di Aceh
Kapolri Bakal Koordinasi dengan UNHCR soal Pengungsi Rohingya di Aceh

Menurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh

Ketiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.

Baca Selengkapnya