Kim Jong-nam Diduga Adalah Informan CIA
Merdeka.com - Kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Kim Jong-nam yang tewas dibunuh di Malaysia pada 2017 diduga sebagai informan bagi Badan Intelijen Amerika Serikat atau CIA. Kabar itu diungkap oleh harian the Wall Street Journal kemarin.
Surat kabar itu mengutip "narasumber anonim yang memahami masalah itu" menjelaskan banyak detail hubungan Kim Jong-nam dengan CIA. Namun, banyak di antara informasi itu masih bersifat samar, demikian seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (11/6/2019).
Sumber itu mengatakan bahwa Kim Jong-nam kerap berkontak dengan dinas keamanan negara lain, khususnya China.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Bagaimana Komnas HAM mengungkap pelaku? 'Ada penggalian fakta tentang peran-peran Pollycarpus atau peran-peran orang lain yang ada di tempat kejadian perkara atau yang terlibat dalam perencanaan pembunuhan Munir atau yang menjadi alasan TPF ketika itu untuk melakukan prarekonstruksi, melacak percakapan nomor telepon dan lain-lain lah,' kata Usman di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menyampaikan laporan tentang peristiwa 1965? Mahfud mengatakan Gubernur Rusdy menyampaikan terkait peristiwa 1965 di Sulteng.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
-
Siapa pelaku pembunuhan NKS? Polisi berhasil menangkap pelaku inisial IS, pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap NKS (18), seorang gadis penjual gorengan yang merupakan warga Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
Wall Street Journal melanjutkan, Kim Jong-nam melakukan perjalanan ke Malaysia pada Februari 2017 untuk bertemu dengan kontak CIA-nya, meskipun itu mungkin bukan satu-satunya tujuan dari perjalanan tersebut.
Tidak jelas apakah pertemuan antara Kim Jong-nam dengan kontak CIA-nya berhasil terlaksana. Namun satu hal yang pasti, kakak tiri Kim Jong-un itu tewas setelah dua perempuan meracuninya dengan racun saraf VX di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Februari 2017.
Kedua wanita itu, yang sempat ditangkap dan disidangkan atas tuduhan pembunuhan, telah dibebaskan oleh peradilan Malaysia pada tahun ini. Keduanya diyakini dijebak oleh dalang sebenarnya untuk melakukan pembunuhan tersebut.
Siti Aisyah asal Indonesia telah menerima putusan discharge not amounting to an acquittal (dibebaskan dari persidangan dan dilepaskan dari penahanan) pada Maret 2019.
Sementara Doan Thi Huong asal Vietnam divonis dengan dakwaan baru yang lebih ringan. Hakim memberikan vonis 3 tahun 4 bulan penjara terhitung tanggal penangkapan Doan Thi Huong, yaitu 15 Februari 2017.
Hukuman penjara Doan Thi Huong habis pada setidaknya tahun 2020. Namun, karena dikurangi hak remisi sepertiga dari total hukuman, ia bebas pada awal Mei 2019 dan kembali ke Vietnam, kata pengacara Doan, Hisyam Teh Poh Teik.
Dugaan bahwa Kim Jong-nam adalah informan CIA belum bisa terkonfirmasi secara independen, Reuters melaporkan.
Sementara CIA menolak untuk berkomentar, NDTV India melaporkan.
Tetapi, Anna Fifield, kepala biro Washington Post di Beijing, dalam bukunya The Great Successor menulis, "King Jong-nam [sic] menjadi informan CIA. Saudaranya (Kim Jong-un) akan menganggap bahwa berbicara dengan mata-mata Amerika sebagai tindakan berbahaya. Tetapi King Jong-nam [sic] memberikan informasi kepada mereka, biasanya bertemu dengan penangannya di Singapura atau Malaysia."
The Wall Street Journal dalam laporannya menulis, "Beberapa mantan pejabat AS mengatakan saudara tiri, yang telah tinggal di luar Korea Utara selama bertahun-tahun dan tidak memiliki basis kekuatan yang dikenal di Pyongyang, tidak mungkin dapat memberikan rincian tentang pekerjaan dalam negeri negara yang penuh rahasia itu."
Beberapa mantan pejabat juga mengatakan bahwa Kim Jong-nam hampir pasti telah melakukan kontak dengan dinas keamanan negara-negara lain, terutama China, kata jurnal itu.
Para pejabat Korea Selatan dan AS mengatakan pihak berwenang Korea Utara memerintahkan pembunuhan terhadap Kim Jong-nam, yang telah mengkritik pemerintahan dinasti keluarganya. Pyongyang membantah tuduhan itu.
Reporter: Rizki Akbar Hasan
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak spekulasi tentang keterlibatan CIA dan dinas rahasia AS dalam peristiwa G30S/PKI. Bagaimana sebenarnya?
Baca SelengkapnyaPemimpin Korea Utara ini berkunjung ke Disneyland yang ada di Tokyo, Jepang.
Baca SelengkapnyaDukungan Kim Jong-un untuk Palestina ini diungkapkan Direktur Badan Intelijen Nasional Korea Selatan.
Baca SelengkapnyaKonten pro Palestina tersebut diunggah di akun Facebook pejabat bersangkutan.
Baca SelengkapnyaSejumlah mata-mata Israel terungkap bekerja di media AS untuk membuat pemberitaan yang pro-Israel.
Baca SelengkapnyaDengan memicingkan mata kirinya, Kim mencermati target sembari menarik pelatuk. Gayanya tampak mirip seorang sniper yang menembak musuhnya.
Baca SelengkapnyaDia menegaskan bahwa dirinya sudah tinggal selama 31 tahun di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKim Ki Nam merupakan sosok pejabat penting yang setia melayani ketiga generasi pemimpin Korea Utara. Dia adalah garda depan mesin propaganda Korea Utara.
Baca SelengkapnyaAiman juga menyebut dalam video turut menyinggung masih banyak anggota polisi yang masih menjaga nuraninya untuk netralitas.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi data intelijen partai politik yang dia pegang.
Baca SelengkapnyaKamaruddin Simanjuntak ditetapkan jadi tersangka kasus penyebaran berita bohong. Berikut profil lengkapnya.
Baca SelengkapnyaAiman mengaku bukan polisi tidak netral dalam Pemilu, melainkan oknum
Baca Selengkapnya