Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korut terjunkan agen rahasia buat selidiki kematian Kim Jong-nam

Korut terjunkan agen rahasia buat selidiki kematian Kim Jong-nam kim jong nam. ©telegraph

Merdeka.com - Agen dari Korea Utara (Korut) dilaporkan menggelar penyelidikan sendiri terkait kasus pembunuhan Kim Jong-nam. Investigasi dilakukan di Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia tempat kakak tiri penguasa Korut, Kim Jong-un, menghembuskan napas terakhirnya.

Dilansir Channel News Asia, Selasa (21/3), penyelidik dari Korut tersebut mendatangi sendiri lokasi-lokasi kejadian. Tindakan ini mereka lakukan setelah permohonan untuk melakukan penyelidikan bersama ditolak mentah-mentah oleh kepolisian Malaysia.

Dari laporan yang diterbitkan media Singapura itu, para agen telah mendatangi beberapa lokasi bisnis dan lokasi di kota tersebut. Hal itu diketahui dari pengakuan salah satu pemilik salon kecantikan di pinggiran Kuala Lumpur.

Bersama yang lainnya, agen-agen itu pergi ke lokasi yang berhubungan dengan Siti Aisyah (25), satu dari dua terdakwa kasus pembunuhan Kim Jong-nam. Siti sendiri berpikir terlibat dalam sebuah aksi keisengan untuk reality show.

"Mereka (agen Korut) telah mendatangi toko ke toko, bertanya soal teman-teman Siti. Mereka bilang berasal dari Pyongyang dan sedang menyelidiki persekongkolan politik," kata pemilik salon tersebut.

Sementara, penyelidikan yang dilakukan Malaysia atas pembunuhan itu menimbulkan ketegangan diplomatik dengan Korut. Sampai-sampai negara komunis tersebut menahan seluruh staf kedutaan besar Malaysia agar tidak keluar dari negara itu.

Siti Aisyah, ibu satu anak dari Jakarta, dan Doan Thi Huong (28) dari kawasan pedesaan di utara Vietnam, tengah menghadapi kemungkinan hukuman mati jika terbukti terlibat. Apalagi aksi mereka ini terekam dalam kamera CCTV, saat mengusap dan mencekik Jong-nam di area ruang tunggu Bandara Internasional Kuala Lumpur 2, pada 13 Februari lalu.

Keduanya dipilih berdasarkan kecerdasan dan kecantikannya, dan menerima latihan selama delapan tahun di sebuah kamp rahasia di kawasan pegunungan Korut.

Sampai saat ini, Korea Utara masih menganggap jasad tersebut sebagai warganya bernama Kim Chol, sesuai dengan paspor yang dibawanya sebelum tewas. Para pejabat dari rezim otoriter itu juga menyebut Jong-nam tewas akibat serangan jantung dan bukan disebabkan oleh racun jenis VX nerve agent.

Sebaliknya, Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi meyakinkan jasad tersebut adalah Kim Jong-nam, berdasarkan sampel DNA yang diambil dari salah satu putranya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Momen Kim Jong-un Berduka Saat Sosok Penting Korea Utara Meninggal Dunia, Antar Sampai Liang Pemakaman
FOTO: Momen Kim Jong-un Berduka Saat Sosok Penting Korea Utara Meninggal Dunia, Antar Sampai Liang Pemakaman

Kim Ki Nam merupakan sosok pejabat penting yang setia melayani ketiga generasi pemimpin Korea Utara. Dia adalah garda depan mesin propaganda Korea Utara.

Baca Selengkapnya
Identitas WN Korea yang Diduga Terkait Tewasnya Petugas Imigrasi Jatuh dari Lantai 19
Identitas WN Korea yang Diduga Terkait Tewasnya Petugas Imigrasi Jatuh dari Lantai 19

Polisi masih selidiki penyebab tewasnya pegawai imigrasi Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya
Kasus Petugas Imigrasi Jatuh dari Apartemen, WN Korea dan Korban Sempat Pergi dengan Korban
Kasus Petugas Imigrasi Jatuh dari Apartemen, WN Korea dan Korban Sempat Pergi dengan Korban

Polda Metro Jaya menemukan fakta baru kasus petugas imigrasi jatuh dari apartemen di kawasan Parung Jaya.

Baca Selengkapnya
26 Oktober 1979: Peristiwa Pembunuhan Park Chung Hee, Presiden Ketiga Korea Selatan
26 Oktober 1979: Peristiwa Pembunuhan Park Chung Hee, Presiden Ketiga Korea Selatan

Acara makan malam di Seoul menjadi akhir yang tragis bagi pemimpin ketiga negara republik Korea Selatan ini.

Baca Selengkapnya
Saling Kenal, Petugas Imigrasi Tewas Jatuh dari Apartemen di Tangerang Tak Sedang Bertugas saat Temui WN Korea
Saling Kenal, Petugas Imigrasi Tewas Jatuh dari Apartemen di Tangerang Tak Sedang Bertugas saat Temui WN Korea

Hasil pemeriksaan polisi menunjukan keduanya sudah setahun saling kenal.

Baca Selengkapnya
Kru Delegasi WWF Asal Korea Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Hotel
Kru Delegasi WWF Asal Korea Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Hotel

Selama mengikuti kegiatan sebagai kru eksibisi World Water Forum, korban sempat mengeluh sakit sesak.

Baca Selengkapnya
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga
Makam Afif Maulana Selesai Diekshumasi, Kompolnas: Mari Mengacu Kepada Hasil, Bukan Menduga-duga

Ekshumasi dilakukan sesuai dengan harapan dan permintaan dari keluarga Afif Maulana.

Baca Selengkapnya
Bongkar Motif, Polisi Olah TKP Ulang Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan
Bongkar Motif, Polisi Olah TKP Ulang Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan

Penyidik akan mereview kembali temuan dengan fakta yang didapat dari lapangan.

Baca Selengkapnya
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan

Kasus kebakaran yang menewaskan wartawan dan keluarganya,.

Baca Selengkapnya
Tim Mabes Polri Cari Proyektil Peluru yang Menembus Tubuh Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara
Tim Mabes Polri Cari Proyektil Peluru yang Menembus Tubuh Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara

Petugas telah memeriksa 14 saksi yang berada di sekitar rumah dinas korban saat peristiwa itu terjadi.

Baca Selengkapnya
Sebelum Tewas Terjatuh dari Lantai 19 Apartemen, Petugas Imigrasi Sempat Jalan Bareng WN Korsel
Sebelum Tewas Terjatuh dari Lantai 19 Apartemen, Petugas Imigrasi Sempat Jalan Bareng WN Korsel

"Sempat keluar bersama-sama kemudian pada pukul 02.00 WIB kurang lebih kembali ke apartemen,"

Baca Selengkapnya
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.

Baca Selengkapnya