Militer Filipina bebaskan 5 ABK Vietnam ditawan Abu Sayyaf

Merdeka.com - Pasukan Filipina berhasil membebaskan hidup-hidup empat awak kapal kargo asal Vietnam, MV Giang Hai 5, ditawan kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Namun, anak buah kapal kelima ditemukan sudah tewas.

Dilansir dari laman RFA, Sabtu (11/11), menurut juru bicara Komando Selatan Militer Filipina, Kapten Jo-Ann Petinglay, seluruh sandera asal Vietnam itu dibebaskan pada Jumat kemarin. Hanya saja, satu orang sudah tak bernyawa diduga karena sakit.

Mereka yang selamat adalah Buy Xuan Vien, Bui Trung Duc, Nguten Quang Huy, dan Nguyin Huu Trong. Yang tewas ialah Hu Trung.

"Hu Trung meninggal saat disandera karena sakit," kata Petinglay.

Kelimanya ditawan oleh kelompok Abu Sayyaf selama sembilan bulan. Kapal mereka dibajak ketika melintas di perairan Kepulauan Sulu pada Februari lalu. Mereka termasuk dalam 17 awak disandera. Sepuluh di antaranya berhasil kabur, sedangkan dua orang ditembak karena melawan pembajak.

Operasi penyelamatan sandera digelar pada Jumat pagi, di dekat Pulau Kang Tipayan, Provinsi Tawi-Tawi, selatan Filipina.

Komandan daerah selatan Filipina, Letjen. Carlito Galvez, berjanji pasukan darat mereka akan terus melakukan operasi anti-terorisme buat menggagalkan upaya penculikan dan membebaskan sandera. Hingga kini masih ada tujuh warga asing ditahan Abu Sayyaf.