Sakit parah, bocah AS minta di peluk Santa Claus sebelum meninggal
Merdeka.com - Seorang bocah yang menderita sakit parah meninggal dunia setelah permintaan terakhirnya terpenuhi. Dia meninggal usai bertemu dengan Santa Claus kesukaannya.
Bocah tidak disebutkan namanya itu meninggal ditangan Eric Schmitt-Matzen. Pria ini setiap tahunnya memainkan peran sebagai Santa Claus di 80 tempat berbeda. Namun, bocah dari Tennessee, Amerika Serikat, yang ada di rumah sakit itu tidak terlupakan untuknya.
Dilansir dari Daily Mail, Senin (12/12), Schmitt-Matzen merupakan seorang teknisi mesin dan presiden Teknisi dan Segel Kemasan, mendapat telepon darurat setelah dia tiba di rumhanya sepulang bekerja. Rupanya yang menelepon kakek 60 tahun ini adalah perawat rumah sakit.
-
Bagaimana cara anak itu meninggal? Antropologi fisik di lokasi menyatakan bocah itu berusia 10 tahun saat meninggal dengan gigi terkikis dan tanda-tanda infeksi didalam mulutnya.
-
Apa yang terjadi pada bocah tersebut? Tampak kepala seorang bocah tersangkut di kolong roda bus. Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
-
Kenapa bayi nya meninggal? Salah satu penyebab bayi laki-laki itu meninggal dunia karena lokasi melahirkan tidak memadai.
-
Mengapa bayi meninggal? Kelainan genetik yang dialami anak ini membuat jantung tidak dapat menerima atau memompa cukup darah setiap kali berdetak dan mengakibatkan kematian dini anak laki-laki tersebut karena gagal jantung, ungkap para peneliti seperti dikutip dari laman Live Science.
-
Apa yang membuat anak sedih? Sederhananya malam ini, aku rindu rumah yang di mana di sana ada aku, ayah, ibu, dan kakak adik.
-
Apa yang membuat anak terluka? 'Sayangku, ibu minta maaf jika ucapan dan tindakan ibu sebelumnya membuat hatimu terluka. Ibu ingin kamu tahu bahwa ibu selalu mencintaimu tanpa syarat, dan ibu berjanji akan berusaha lebih baik lagi untuk memahami perasaanmu.'
Selain menjadi Santa Claus di pusat perbelanjaan, Schmitt-Matzen juga berbagi kebahagiaan Natal di rumah sakit.
Lewat telepon, perawat rumah sakit mengatakan ada seorang anak lima tahun yang sudah sangat sekarat, menginginkan untuk melihat santa Clause terakhir kalinya. Dia menjawab pada perawat untuk mengganti baju Santa dulu, namun kata perawat itu, tidak ada waktu lagi.
"Cukup pakai penyangga Santa saja sudah cukup. Cepat datang sekarang," ujar Schmitt-Matzen meniru sang perawat.
Lima belas menit kemudian pria tersebut tiba di rumah sakit. Dia bertemu ibu bocah itu. Sang ibu meminta Santa Claus untuk memberikan hadiah berupa mainan tokoh kartun kegemaran anak-anak, dan meminta Schmitt-Matzen untuk memberikan pada bocah sekarat tersebut.
santa claus ©2016 REUTERS
"Saya melihat situasi di ruangan dan berkata pada siapa saja di sana, 'Apabila kalian berpikir akan kehilangan dia, tolong tinggalkan ruangan ini. Jika saya melihat Anda menangis, saya tidak bisa melakukan tugas saya'," ujar Schmitt-Matzen.
Keluarga bocah tersebut melihat kejadian mengharukan ini dari jendela, ketika Schmitt-Matzen berjalan ke Unit Perawatan Intensif dan bertemu bocah tersebut.
"Dia berbaring di sana. Sangat lemah dan terlihat seperti siap untuk tidur. Saya datang dan bertanya apa dia merindukan Natal? Dan saya katakan tidak ada yang boleh merindukan Natal karena dia peri Natal saya yang pertama," ucap pemain Santa Claus ini.
Schmitt-Matzen bercerita bocah tersebut terlihat senang, terlebih setelah dia mendapat hadiah mainan itu.
"Dia tersenyum lebar saat membuka bungkus mainan tersebut dan melihat isinya. Kemudian dia mengatakan pada saya dia akan meninggal. Di situ saya merasa sedih," cerita pria 60 tahun tersebut.
Bocah tersebut meminta sang Santa Claus memeluknya, dan di tangan Santa Claus, dia meninggal dunia. Schmitt-Matzen mengingat kejadian tersebut sambil tersenyum.
"Semoga dia bahagia di sana," tutupnya.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bocah itu terlihat begitu terpukul saat melihat ibunya dikubur.
Baca SelengkapnyaKorban terjatuh akibat tersenggol badan kiri bus yang tengah berbelok masuk ke dermaga eksekutif Merak.
Baca SelengkapnyaKorban tiba-tiba terjatuh di depan pintu rumah dan kemudian dinyatakan meninggal.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah umur 10 tahun di Pekalongan ditemukan tewas tergantung dalam kamar
Baca SelengkapnyaMomen pilu bocah jualan dari Palembang ke Lampung. Numpang naik bus lantaran dengar neneknya meninggal.
Baca SelengkapnyaPeristiwa bayi berusia 2 hari meninggal usai dipijat nenek itu sudah diunggah pada 31 Desember 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah laki-laki inisial QAK berusia enam tahun tewas setelah terjatuh dari lantai 8 di Gedung Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (25/6)
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang buka suara terkait meninggalnya pasien anak atas nama inisial AR (11) di RSUP M Djamil Padang.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaTersangka TM (67), yang ditangkap karena mencabuli dua bocah dengan modus sebagai syarat masuk anggota kuda lumping meninggal di tahanan.
Baca SelengkapnyaMomen sedih orangtua berkunjung ke makam buah hati yang baru meninggal dunia. Mereka juga membawa es krim, permintaan terakhir sang mendiang.
Baca SelengkapnyaSang ayah yang menjadi kepala keluarga meninggal dunia dipanggil Tuhan ke pangkuan-Nya.
Baca Selengkapnya