Kronologi Perempuan Melahirkan saat Bekerja di Minimarket Surabaya, Ujungnya Nyesek
Karyawan sebuah minimarket di Surabaya tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja. Ujungnya miris.
Peristiwa ini mengegerkan pengunjung minimarket
Kronologi Perempuan Melahirkan saat Bekerja di Minimarket Surabaya, Ujungnya Nyesek
Seorang perempuan muda tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja di sebuah minimarket di kawasan Jalan Jarak Kota Surabaya. Insiden ini menggegerkan warga sekitar.
Kronologi Kejadian
Saat tengah bekerja, karyawati itu tiba-tiba mengalami kontraksi dan melahirkan seorang bayi. Rekan-rekannya kemudian berinisiatif menghubungi puskesmas terdekat untuk meminta bantuan medis.
-
Dimana wanita tersebut melahirkan? Dia mencari bantuan untuk masalah medis yang dialaminya 18 tahun lalu saat melahirkan di rumah sakit.
-
Siapa yang melahirkan bayi? Hari ini, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri telah melahirkan bayi kedua berjenis kelamin perempuan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang melahirkan bayi perempuan? Pada hari, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri melahirkan bayi perempuan kedua di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Apa yang Jessica alami saat melahirkan? Saya ingat tidak bisa berjalan, buang air kecil, bergerak, berpikir. Yang bisa saya lakukan hanyalah bernapas.
-
Bagaimana Denise menghadapi rasa sakit saat melahirkan? Denise minta maaf karena sekarang ia sadar betapa sakitnya saat akan melahirkan, dan ia pun didampingi oleh ibunya.
-
Bagaimana kronologi kejadian ibu hamil marah di KRL? 'Dia orang Cikande. Aku cerita ya tentang awalnya. Temannya duduk sebelahku, ngobrol sama ibu-ibu. Dia ada persis di depan ku kursi prioritas, dia dengan pakaian agamis sekali,' Hana tak segaja melihat WhatsApp orang yang duduk disebelahnya, di mana foto dirinya beredar di grup wa orang tersebut. 'Sedang asik WA mereka, aku liat wanita yg depanku kirim WA ke temannya dan aku lihat dia mencemooh aku dengan fotoku. Itu WA grup bukan pribadi yang notabennya teman dia yang di dalam grup juga bisa liat rupaku, pakaian ku. Tanpa pikir panjang aku marah,' jelasnya menceritakan asal kronologi kejadian tersebut.
Perempuan berusia 19 tahun tersebut mendapatkan pertolongan pertama dari petugas medis puskesmas yang datang ke lokasi kerjanya. Namun, ia akhirnya dibawa ke puskesmas karena mengalami pendarahan.
(Foto: Freepik mrsiraphol)
Kondisi Bayi
Nyawa bayi laki-laki yang dilahirkan di minimarket itu tak berhasil diselamatkan meski sudah mendapatkan bantuan medis dari petugas puskesmas yang datang ke lokasi.
Fakta di Baliknya
Dikutip dari tayangan YouTube Liputan6, bayi yang dikandung selama delapan bulan oleh karyawati minimarket merupakan hasil hubungan di luar nikah. Sebelumnya, pacar sang karyawati berjanji akan bertanggung jawab dengan menikahi korban.
Tindak Lanjut
Aparat kepolisian setempat sudah memeriksa keluarga dan pacar sang karyawati minimarket untuk menindaklanjuti kasus ini.
Salah satu penyebab bayi laki-laki itu meninggal dunia karena lokasi melahirkan tidak memadai.
Fenomena Gunung Es
Dikutip dari laman resmi dpr.go.id, kasus hamil di luar nikah pada anak merupakan fenomena gunung es. Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati prihatin dengan maraknya fenomena dispensasi pernikahan karena hamil di luar nikah.
Good Mention Institute yang dikutip dalam laporan estabillity tahun 2022 menyebut angka kehamilan tidak diinginkan di Indonesia antara tahun 2015 hingga 2019 mencapai 40 persen dari jumlah kehamilan. Hampir separuh angka kelahiran di Indonesia ternyata kehamilan yang tidak diinginkan.