Sosok Dalyce Curry, Bintang Hollywood di Balik Film Legendaris The Blues Brothers
Ia meninggal dunia dalam insiden kebakaran tragis di Altadena, Los Angeles, pada usia 95 tahun.
Dalyce Curry merupakan seorang aktris Hollywood yang pernah menjadi bintang di layar lebar pada masa kejayaan industri film. Sebagai bagian dari Old Black Hollywood, ia ikut berkontribusi dalam berbagai film legendaris seperti The Ten Commandments dan The Blues Brothers.
Sosoknya dikenang sebagai individu yang penuh semangat, bahkan di usianya yang mencapai 95 tahun. Namun, perjalanan hidup Curry berakhir dengan cara yang menyedihkan. Ia menjadi salah satu korban dari kebakaran besar yang terjadi di Altadena, Los Angeles, pada Januari 2025. Jasadnya ditemukan di antara puing-puing rumah yang terbakar habis, yang menimbulkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga dan para penggemarnya.
Dirangkum Merdeka.com dari berbagai sumber pada Rabu (15/1/2025), berikut adalah profil lengkap dari Dalyce Curry.
Masa Kecil dan Awal Karier Dalyce Curry
Dalyce Curry lahir pada tahun 1930-an, sebuah periode yang dipenuhi dengan tantangan bagi masyarakat kulit hitam di Amerika Serikat. Meskipun harus menghadapi berbagai bentuk diskriminasi, ia berhasil menembus dunia perfilman dan menjadi bagian dari generasi awal aktor kulit hitam di Hollywood.
Curry memulai kariernya sebagai pemeran pendukung. Dengan dedikasi dan kerja keras yang tinggi, ia berhasil menarik perhatian banyak sutradara, yang kemudian membuka kesempatan baginya untuk tampil dalam film-film besar, termasuk Lady Sings the Blues. Sebagai seorang pelopor di dunia hiburan, ia menjadi sumber inspirasi bagi banyak aktor muda yang mengikuti jejaknya.
Pada dekade 1950-an, Curry bergabung dengan komunitas Old Black Hollywood, yang memiliki komitmen untuk menciptakan perubahan dalam industri hiburan. Meskipun sering kali perannya tidak berada di posisi utama, Curry dikenal sebagai sosok yang selalu memberikan penampilan terbaik dalam setiap kesempatan.
Puncak Karier di Dunia Hiburan
Dalyce Curry dikenal luas berkat penampilannya dalam film The Blues Brothers, yang kini dianggap sebagai salah satu karya sinematik yang abadi. Selain itu, ia juga berperan dalam The Ten Commandments, sebuah produksi besar yang semakin mengukuhkan posisinya dalam dunia perfilman.
Curry dikenal dengan gaya akting yang alami serta kemampuannya dalam mendalami berbagai karakter. Dalam sebuah wawancara, ia mengungkapkan bahwa "keinginannya untuk tampil sempurna selalu menjadi motivasi utama" dalam setiap penampilannya.
Meskipun ia memutuskan untuk pensiun pada akhir 1980-an, warisan yang ditinggalkannya tetap dikenang hingga kini. Banyak penggemar yang terus mengenang dirinya sebagai salah satu ikon dari era keemasan Hollywood yang tak terlupakan.
Kehidupan Pribadi dan Keluarga
Dalyce Curry dikenal memiliki hubungan yang sangat erat dengan keluarganya. Dia dijuluki "Momma D" oleh cucu-cucunya yang selalu mengagumi semangat dan dedikasinya. Dalam kesehariannya, Curry berperan sebagai nenek yang penuh kasih dan menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. Dalyce Kelley, cucu yang sering merawatnya, mengenang neneknya sebagai sosok yang tidak pernah kehilangan semangat hidupnya.
Meskipun usianya telah mencapai 95 tahun, ia tetap aktif dan mandiri. "Kehilangannya sangat berat bagi kami," ungkap Kelley, seperti yang dikutip dari unggahan Facebook-nya pada Minggu (12/1/2025). Keakraban dengan keluarganya menjadi sumber kebahagiaan yang tak ternilai bagi Curry. Bahkan, pada saat terakhir kali ia terlihat, Curry masih sempat mengobrol hangat dengan cucunya sebelum insiden kebakaran terjadi.
Tragedi Kebakaran di Altadena
Kebakaran besar yang melanda Altadena pada 9 Januari 2025 menghancurkan banyak bangunan, termasuk rumah Curry. Penyebab utama dari kebakaran ini adalah kondisi cuaca ekstrem yang mempercepat penyebaran api. Pada malam sebelum kejadian, cucunya, Dalyce Kelley, mengantarkan Curry pulang setelah seharian berada di rumah sakit. Sayangnya, keesokan harinya, rumah Curry sudah tidak tersisa, hangus terbakar oleh api. Kelley berusaha mencari neneknya di tempat penampungan, namun tidak berhasil menemukannya.
Setelah pencarian yang intensif, jasad Curry ditemukan pada 12 Januari 2025. Kabar penemuan ini sangat mengejutkan dan menyedihkan bagi keluarganya, yang selama ini berharap dapat menemukan Curry dalam keadaan hidup.
Kebakaran tersebut tidak hanya merusak harta benda, tetapi juga mengakibatkan kehilangan yang mendalam bagi keluarga Curry. Mereka harus menghadapi kenyataan pahit bahwa nenek mereka tidak akan kembali lagi.
Kenangan dan Warisan Dalyce Curry
Kepergian Dalyce Curry menyisakan kesedihan yang mendalam, namun di saat yang sama juga menyimpan kenangan indah tentang dedikasi dan semangat hidupnya. Banyak orang, termasuk rekan-rekan artis dan penggemar, mengenang dirinya sebagai sosok yang sangat menginspirasi. Cucu lainnya, Loree Beamer-Wilkinson, menyampaikan bahwa neneknya merupakan teladan sejati.
Loree menegaskan bahwa Curry selalu mengajarkan kepada cucunya untuk terus melihat ke depan, tidak peduli seberapa berat tantangan yang harus dihadapi. Warisan karya dan semangat yang ditinggalkan oleh Dalyce Curry akan terus hidup dalam ingatan mereka yang mengenalnya. Sebagai bagian dari Old Black Hollywood, ia akan selalu dikenang sebagai ikon yang dihormati dalam sejarah dunia perfilman.
Film-film terkenal apa saja yang dibintangi oleh Dalyce Curry?
Di antara karya-karya film yang paling dikenal, terdapat judul-judul seperti The Blues Brothers, The Ten Commandments, dan Lady Sings the Blues.
Bagaimana keluarga mengenang Dalyce Curry?
Keluarga Curry mengenang sosoknya sebagai pribadi yang penuh kasih sayang. Ia selalu mampu memberikan inspirasi dan semangat hidup kepada orang-orang di sekitarnya.
Apa yang menyebabkan kebakaran di Altadena yang mengakibatkan meninggalnya Curry?
Kebakaran yang terjadi dipicu oleh kondisi cuaca yang ekstrem, termasuk angin yang bertiup kencang serta kekeringan yang berlangsung lama.
Apa yang menjadikan Dalyce Curry sebagai simbol Old Black Hollywood?
Dalyce Curry merupakan salah satu aktor kulit hitam yang langka pada tahun 1950-an, yang berhasil meraih kesempatan tampil dalam film-film besar.