Fenomena "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di atas patung "Victoria Alada" di atas bangunan Metropoli di Madrid, Spanyol (21/1). Awal tahun 2019, fenomena gerhana bulan darah atau yang lebih dikenal dengan Super Blood Wolf Moon kembali terjadi. Fenomena langka tersebut terlihat di berbagai negara.
Fenomena Super Blood Wolf Moon di Sejumlah Negara
Gerhana Bulan
Penampakan gerhana bulan darah yang dikenal sebagai "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di langit Kota Manaus, Brasil (21/1).
Fenomena "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di langit di Brussels, Belgia (21/1).
Penampakan "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di belakang Katedral Gothic di Cologne, Jerman (21/1).
Fenomena gerhana bulan darah yang dikenal sebagai "Super Blood Wolf Moon" terlihat di belakang roda London Eye di London, Inggris (21/1).
Fenomena gerhana bulan darah yang dikenal sebagai "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di langit pusat perkantoran bank sentral Eropa di Frankfurt, Jerman (21/1).
Fenomena gerhana bulan darah yang dikenal sebagai "Super Blood Wolf Moon" saat terlihat di Marseille, Prancis (21/1).
Fotografer mengambil gambar fenomena gerhana bulan darah yang dikenal sebagai "Super Blood Wolf Moon" di langit pusat perkantoran bank sentral Eropa di Frankfurt, Jerman (21/1).
Fenomena tersebut terjadi secara tiba-tiba. Bahkan, warga mengaku terkaget lantaran terdengar suara ledakan.
Baca SelengkapnyaLubang ini memiliki diameter sekitar 1,5 meter dan kedalaman diduga sekitar 10 meter.
Baca SelengkapnyaDari hasil pengecekan, diketahui bahwa diameter lubang 1,5 meter dan kedalaman lebih dari 10 meter.
Baca SelengkapnyaGurun Sahara merupakan salah satu tempat terkering di dunia. Baru-baru ini, danau dengan air melimpah tercipta di kawasan tersebut akibat banjir langka.
Baca SelengkapnyaPenelitian mengungkapkan bahwa AMOC mengalami perlambatan dan akan segera mencapai titik kritis akibat pemanasan global.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini biasanya terjadi di daerah yang berada di sekitar garis khatulistiwa, seperti Indonesia, dan sering kali menarik perhatian masyarakat.
Baca SelengkapnyaFenomena Hari Tanpa Bayangan menyapa warga Jakarta, pada Selasa (8/10/2024). Peristiwa alam yang disebut Kulminasi Utama ini terjadi sekitar pukul 11.54 WIB.
Baca SelengkapnyaFenomena ini terjadi saat Bulan berada sedikit lebih jauh dari Bumi dibandingkan saat Gerhana Matahari Total. Sehingga, Bulan tak sepenuhnya menutupi Matahari.
Baca SelengkapnyaAir di pelabuhan tersebut berubah warna pada Rabu (25/9).
Baca SelengkapnyaSosok ini tertangkap citra satelit muncul di beberapa titik 13 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSahara sebelumnya dinobatkan sebagai salah satu tempat paling gersang di dunia.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa negara yang tidak terkena sinar matahari karena fenomena polar night.
Baca Selengkapnya