Klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, Inter Miami berhasil memenangkan perebutan bintang sepakbola Argentina Lionel Messi. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh sang pemain.

"Saya tidak akan kembali ke Barcelona, saya akan bergabung dengan Inter Miami," uja Messi dalam wawancara dengan Mundo Deportivo and Sport via Barcelona Universal, sebagaimana dikutip Bola.com.

Lalu, seperti apa klub yang sukses menyingkirkan klub Arab Saudi Al Hilal dan raksasa Barcelona dalam mendapatkan sang mega bintang? Berikut faktanya:

Inter Miami baru berdiri sebagai klub profesional pada 2018 dan mulai bermain di Major League Soccer (MLS) pada musim 2020. Meski demikian, bibit-bibit untuk mengupayakan lahirnya klub ini sudah dimulai sejak 2013 lalu.

Mantan bintang sepakbola Inggris, David Beckham adalah orang yang menginisiasi terbentuknya Inter Miami. Namun, dia tidak sendirian. Beckham bekerja sama bersama dua pengusaha lokal Miami untuk mendanai pembentukan klub tersebut. Mereka adalah Jorge Mas dan Jose Mas.

Menurut laporan Forbes sebagaimana dilansir Bola.net, Miami ini bukan tim terkaya di Amerika Serikat. Meski begitu, uangnya tetap saja banyak untuk ukuran tim yang baru lahir.

Sesuai dengan pengukuran yang dilakukan oleh Forbes, valuasi tim mencapai 600 juta Dollar. Valuasi tersebut dicatat pada Februari 2023 lalu. Artinya, Miami saat ini menjadi tim dengan valuasi tertinggi ke-11 di antara tim-tim MLS lainnya.

Soal prestasi, belum ada pencapaian mentereng yang diperoleh klub baru ini. Di musim perdana, Miami hanya finis di posisi 10. Dua tahun berikutnya masing-masing finis di posisi 11 dan posisi 6. Di tahun 2023 yang baru berjalan setengah musim, Miami sementara berada di peringkat ke-15 atau posisi buncit.

Meski belum bergelimang prestasi, klub ini pernah memikat pemain bintang Eropa lainnya. Sebut saja Gonzalo Higuain yang didatangkan dari Juventus pada 2020. Selanjutnya ada Blaise Matuidi, Ryan Shawcross, hingga Kieran Gibbs.