Ini 5 alasan olshop booming di kalangan remaja
Merdeka.com - Jiwa enterpreneur bisa dimiliki oleh siapa saja dengan umur berapa saja. Ini dibuktikan dengan banyaknya eksekutif muda yang kini ikut meramaikan perkembangan ekonomi nasional.
Jika Anda adalah salah satu pemuda yang bermimpi besar untuk menjadi orang yang sukses di usia dini, tidak ada salahnya untuk mencoba bisnis online shop. Kenapa?
Ini 5 alasan yang membuat seorang pemuda asal Denpasar bernama lengkap I Dewa Komang Surya Mahayana ketagihan untuk menjalankan bisnis online shopnya yaitu Dewabutik.com!
-
Kenapa bisnis online cocok untuk anak muda? Memasuki era digital, peluang untuk menjalankan bisnis online semakin terbuka lebar, terutama bagi generasi muda. Di usia yang masih prima, generasi muda biasanya penuh dengan kreativitas tinggi dan semangat berwirausaha.Dengan kemudahan teknologi, kini banyak bisnis online yang bisa dijadikan pilihan oleh generasi muda sebagai ide usaha.
-
Apa saja bisnis online yang cocok untuk anak muda? Memasuki era digital, peluang untuk menjalankan bisnis online semakin terbuka lebar, terutama bagi generasi muda. Di usia yang masih prima, generasi muda biasanya penuh dengan kreativitas tinggi dan semangat berwirausaha.Dengan kemudahan teknologi, kini banyak bisnis online yang bisa dijadikan pilihan oleh generasi muda sebagai ide usaha.
-
Kenapa bisnis online shop berkembang pesat? Melansir laman CIMB Niaga, usaha online shop kian menjamur di berbagai wilayah usai pandemi covid-19. Tidak hanya barang yang diperlukan saja, bahkan kebutuhan sehari-hari, seperti obat, frozen food, dan sayur, sudah dibeli secara online.
-
Kenapa harus beli di online shop ini? Kami hadir untuk penawaran yang lebih besar. Khusus hari ini, dapatkan promo cashback Rp50 ribu untuk setiap pembelian produk seharga minimal Rp300 ribu.
-
Kenapa bisnis online menjadi pilihan yang tepat? Dengan penjualan ritel online yang diperkirakan akan terus mengalami peningkatan, maka ini adalah saat yang tepat bagi Anda untuk memulai bisnis online.
-
Bagaimana cara branding online shop yang baik? Membangun merek yang menarik untuk toko online memerlukan kombinasi strategi yang baik dan konsistensi dalam menghadirkan pesan dan pengalaman kepada pelanggan.
1. Penjualan via internet sedang musim
"Saya dulu memulai bisnis online itu dari situs asing yang bergerak di bidang jual beli saham. Di pertengahan tahun bisnis websitenya down alias bangkrut dan uang saya di sana sisa 300 dolar lebih tidak bisa saya withdraw lagi alias udah nyangkut permanen. Semenjak itu saya jadikan pelajaran, bahwa di internet ternyata pasar lagi booming".
2. Promosi mudah dan gratis
"Meski pada awalnya hanya sedikit yang pesan, tapi saya sangat gencar promosi di fb, twitter, tokobagus. Berniaga dan jejaring sosial lainnya. So, orderan pun sedikit demi sedikit banyak".
3. Tidak banyak menguras waktu
"Online shop ini tergantung kita pinter-pinternya mengatur waktu. Kalau untuk saya sih tidak banyak menguras waktu dan tenaga".
4. Modal sedikit
"Saya memulai bisnis ini hanya dengan modal awal sekitar 1.5 jutaan untuk buat web dan lain-lain, tetapi hasilnya, saya sudah bisa beli laptop, hp, hangout dan modif mobil dengan uang sendiri".
5. Pasar lebih luas
"Saya dapat konsumen dari berbagai tempat, meski kebanyakan dari Jawa meski outlet saya di Bali".
Nah, tertarik untuk coba online shop?
(mdk/kad)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
50% UMKM atau lebih dari setengah total responden memilih Shopee sebagai platform utama.
Baca SelengkapnyaHasilnya ditemukan bahwa Shopee (62 persen) menjadi pilihan pertama yang direkomendasikan konsumen kepada kerabat, diikuti Tokopedia (46 persen) dan lainnya.
Baca SelengkapnyaRekomendasi ide bisnis online berpeluang tinggi yang cocok untuk anak muda.
Baca SelengkapnyaRiset itu menunjukkan bahwa belanja offline tetap menjadi pilihan yang melengkapi pengalaman belanja konsumen dan bahkan terus bertumbuh setelah pandemi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah barang belanjaan yang selalu dibeli Gen Z di platform e-commerce.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memilih nama toko yang unik dan branding yang menarik.
Baca SelengkapnyaKemudahan transaksi digital juga mempengaruhi kebiasaan belanja generasi Z ini.
Baca SelengkapnyaRamainya pengguna media sosial kini digunakan untuk tempat jual beli.
Baca SelengkapnyaSejumlah inovasi yang dihadirkan oleh e-commerce telah membantu brand lokal dan UMKM mengembangkan bisnis mereka dengan efisien.
Baca SelengkapnyaMasih banyak masyarakat yang lebih senang belanja offline dibanding belanja online.
Baca SelengkapnyaOmzet yang didapatkan dari baju anak unik untuk satu kali ekspor bisa mencapai Rp100 juta. Sedangkan untuk omzet dalam negeri biasanya Rp30 juta.
Baca Selengkapnya