Ini Alasan Kenapa Imlek 2024 Disebut Sebagai Tahun Naga Kayu
Imlek 2024 disebut sebagai tahun Naga Kayu berdasarkan kalender Tionghoa.
Ini Alasan Kenapa Imlek 2024 Disebut Sebagai Tahun Naga Kayu
Masih dalam kemeriahan Imlek 2024, beberapa orang pun masih merayakan Tahun Baru Cina ini bersama orang terdekat. Secara umum Imlek adalah perayaan tahun baru tradisional yang dirayakan oleh masyarakat etnis Tionghoa di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.Perayaan Imlek didasarkan pada kalender lunar yang mengikuti siklus bulan dan matahari. Setiap tahun, Imlek jatuh pada tanggal yang berbeda sesuai dengan penanggalan lunar.
Perayaan Imlek berlangsung selama 15 hari, dimulai dari tahun baru dan diakhiri dengan Festival Lentera. Selama perayaan ini, masyarakat Tionghoa mengadakan berbagai kegiatan dan tradisi yang kaya akan simbolisme dan makna budaya.
Beberapa simbol yang sering terkait dengan perayaan Imlek adalah warna merah yang melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan keberhasilan, serta lampion merah yang melambangkan harapan dan keceriaan.
Perayaan Imlek juga melibatkan tradisi seperti memberikan amplop merah (angpao) yang berisi uang kepada keluarga dan teman sebagai simbol harapan indah dan keberuntungan untuk tahun baru yang akan datang.
Selain itu, perayaan Imlek juga melibatkan pemujaan kepada leluhur, pembersihan rumah, dan berbagai hidangan khas yang disajikan dalam keluarga.
© Merdeka.com 2024
Perayaan Imlek memiliki sejarah yang panjang dan telah menjadi bagian penting dari budaya Tionghoa.Di Indonesia, perayaan Imlek telah ada sejak berabad-abad yang lalu, dibawa oleh masyarakat Tionghoa yang bermigrasi ke Nusantara. Saat ini, Imlek juga telah ditetapkan sebagai hari libur nasional di Indonesia.
Nah, yang menarik Imlek 2024 ini berkaitan dengan Tahun Naga Kayu. Lantas, kenapa dinamakan demikian?
Tahun Naga Kayu
Imlek 2024 disebut sebagai tahun Naga Kayu berdasarkan kalender Tionghoa. Tahun Naga Kayu memiliki makna dan simbolisme tertentu dalam perayaan Imlek.
Menurut tradisi Tionghoa, terdapat siklus 12 hewan zodiak yang dikenal sebagai shio, dan setiap tahunnya dikaitkan dengan salah satu hewan tersebut. Tahun Naga Kayu adalah salah satu kombinasi shio dan elemen yang muncul dalam siklus 60 tahun.
-
Mengapa Tahun Baru Imlek 2024 dirayakan? Tahun ini, perayaan Imlek memiliki makna khusus karena dipercaya sebagai tahun Naga Kayu, simbol kemakmuran dan kesejahteraan dalam budaya Tiongkok.
-
Kapan Tahun Baru Imlek 2024? Tahun ini, perayaan tahun baru Imlek jatuh pada tanggal 10 Februari 2024.
-
Kapan Imlek 2024 dirayakan? Tahun 2024 ini, Imlek jatuh pada tanggal 10 Februari.
-
Apa yang dimaksud dengan Imlek? Masyarakat sebentar lagi akan merayakan perayaan tahun baru Imlek.
-
Apa Imlek itu? Imlek adalah perayaan tahun baru tradisional yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia.
-
Kapan libur Tahun Baru Imlek 2024? • 10 Februari: Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili
Elemen kayu dalam tahun Naga Kayu dikaitkan dengan pertumbuhan, kesuksesan, dan tahun-tahun awal pengembangan. Kayu juga dikaitkan dengan arah Timur, musim semi, dan Planet Jupiter. Dalam astrologi Tionghoa, tahun Naga Kayu dianggap membawa keberuntungan bagi beberapa shio tertentu.
© Merdeka.com 2024
Bentuk Keberuntungan di Tahun Naga Kayu
Tahun Naga Kayu, yang dimulai dari 10 Februari 2024 hingga 28 Januari 2025, dipercaya membawa peluang, perubahan, dan tantangan. Dalam budaya Tionghoa, naga dihormati sebagai makhluk yang membawa keberuntungan dan luar biasa.
Masyarakat Tionghoa melambangkan naga sebagai kekuatan, kemuliaan, kehormatan, keberuntungan, dan kesuksesan. Tahun ini diprediksi membawa peluang baik bagi mereka yang mencari perubahan dalam kehidupan.
Setiap shio memiliki ramalan keberuntungan yang berbeda-beda, namun secara umum, tahun ini diprediksi membawa kesempatan bagi pertumbuhan dan kemajuan, terutama dalam hal karier dan keuangan Dalam hal warna keberuntungan, hijau zamrud dipercaya dapat memberikan harmoni, keseimbangan, dan stabilitas. Warna ini juga dikaitkan dengan pertumbuhan dalam kehidupan pribadi. Selain itu, warna-warna seperti kuning, merah, dan hijau juga dianggap mampu meningkatkan aliran energi positif dan keberuntungan.
Angka sembilan juga dianggap sebagai lambang keberuntungan pada tahun Naga Kayu. Angka tersebut dianggap membawa keberuntungan dan masuk ke sektor barat daya. Selain itu, angka satu juga membawa energi positif, menandakan pertumbuhan dan peluang emas.