Meneropong Eksotisnya Sonaf Biboki dari Panggung Musik Crossborder Kefamenanu
Merdeka.com - Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 bakal menyingkap eksotisme warna Sonaf Biboki. Nuansanya direpresentasikan melalui Desa Adat Tamkesi. Yaitu, situs megalitik yang disakralkan Tanah Timor.
Bupati Timor Tengah Utara (TTU) Raymundus Sau Fernandes mengatakan, situs megalitik tersebut memiliki ornamen kental dengan filosofi besar yang menginspirasi. Artefak-artefak dengan nilai sejarah pun masih utuh hingga kini.
"Beragam kekayaan Tanah Timor akan didisplay dalam Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019. Acara ini akan berlangsung tanggal 9-10 Agustus mendatang, di Lapangan Oenamu, Kefamenanu, TTU, Nusa Tenggara Timur," ujarnya, Rabu (31/7).
-
Apa saja yang ditampilkan di Kemilau Batik Festival Kutai Timur? Festival ini di isi serangkai penampilan wastra batik karya designer lokal Kutim yang diperagakan oleh model.
-
Apa saja yang ditampilkan di Festival Indonesia 2024? Tarian dan musik tradisional secara khusus ditampilkan dengan apik pada Festival Indonesia 2024 di Cheonggye Plaza, Seoul, 23 Juni 2024.Kelompok Tari Tradisional Indonesia/KTTI yang membuka Festival tampil dengan tarian yang mencerminkan kemajemukan Tanah Air seperti Tari Jonggan (Kalimantan Barat), Tari Rendeng Bojong, Sunda, Tari Lenggang Nyai, Jakarta dan Gita Cinta Nusantara, medley beberapa lagu daerah (Sigulempong dari suku Batak, Kicir-Kicir dari suku Betawi, Gethuk dari suku Jawa, Paris Barantai dari suku Banjar, Si Patokaan dari suku Minahasa, Janger dari suku Bali, dan Manuk Dadali dari suku Sunda.)
-
Di mana konser itu diadakan? Konser yang seharusnya dapat dimulai pukul 19.00 WIB tidak kunjung dimulai hingga memicu kekesalan para penonton. 'Betul, karena acara musik dibatalkan sepihak oleh panitia. Makanya penonton banyak yang kecewa,' ungkap Kapolsek Pasarkemis dikonfirmasi, Senin (24/6).
-
Dimana Festival Indonesia 2024 diadakan? Sebuah kegiatan untuk mempromosikan Tanah Air di Negeri K-Pop Korea Selatan digelar di Seoul. Festival Indonesia 2024 namanya.Kegiatan tersebut sengaja diadakan pada Minggu (23/6) agar warga Indonesia yang berdomisili di Korea, termasuk Pekerja Migran Indonesia, serta masyarakat Korea dan asing dapat hadir menikmati keindahan seni budaya Indonesia yang beragam.
-
Dimana Kemilau Batik Festival di Kutai Timur diadakan? Kemilau Batik Festival digelar di Polder Ilham Maulana Sangatta selama 2 hari yakni 2 hingga 3 Desember 2023.
-
Kapan Kemilau Batik Festival di Kutai Timur diselenggarakan? Kemilau Batik Festival digelar di Polder Ilham Maulana Sangatta selama 2 hari yakni 2 hingga 3 Desember 2023.
Dalam Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019, masyarakat akan dihibur aksi pangung dari Tipe-X Band, Vicky Salamor, dan Maria Vitoria asal Timor Leste. Di luar itu, kegiatan ini menawarkan sisi lain warna budaya lokal.
Fernandes menjelaskan, wisatawan bisa mengeksplorasi peradaban tinggi Sonaf (Kerajaan) Biboki di Tamkesi. Menjadi pusat Sonaf baru, Tamkesi dibangun pada tahun 1865. Ada banyak artefak yang bisa dijumpai. Pemerintahan Sonaf Biboki sendiri awalnya dipusatkan di Kolan Ha Siun Ha. Daerah tersebut kini masuk wilayah Desa Oepuah (Wini).
"Berada di Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019, wisatawan harus berkunjung ke Tamkesi. Di situ bisa dijumpai peradaban dan kemegahan Kerajaan Biboki. Semuanya otentik. Nuansa tradisional ini masih kental dan memang dipertahankan," ungkapnya.
Dianggap sebagai pusat geografis bumi, Tamkesi berada di antara 2 gunung batu. Ada Gunung Oepuah dan Tapenpah. Keduanya menjadi simbol kekuatan kosmis. Dimanifestasikan dalam berbagai pola hubungan barat-timur. Pada sisi timur, Gunung Tapenpah mewakili unsur lelaki. Pemegang kekuasaan eksekutif kerajaan. Selain harus mempertahankan wilayahnya, mereka juga bertugas mengorganisir para neno.
Sementara pada sisi barat, menjadi representasi unsur wanita. Di sana ada mata air Oe Puah. Korelasi barat-timur tersebut lalu membentuk pah nitu (tanah air) sebagai tempat asal. Menariknya, di sini ada sonaf induk berupa Neno Biboki (Surga Biboki). Bangunan paling sakral dan jadi sumber kekuatan penguasa.
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani menuturkan, Neno Biboki berada di sisi barat dan posisinya paling tinggi. Di bawahnya ada Sonaf Namnu, Unu, dan Nana. Pada sisi terbawah ditempati Sonaf Uskenat dan Sul Nuaf.
"Sonaf Biboki dengan Tamkesi menjadi destinasi menarik. Ada banyak hal yang bisa dinikmati di sini. Budaya dan alamnya luar biasa," terangnya.
Secara fisik, posisinya terlindung. Sebab, Tamkesi dikelilingi 3 lapis benteng. Dinding tebing bentengnya tersusun dari bebatuan dengan usia ratusan tahun. Kawasan ini dilengkapi dengan 2 pintu gerbang. Ada Fai San Nionu (pintu gerbang matahari naik) dan Bel Sinkone (pintu gerbang matahari terbenam). Bisa dijumpai juga 4 mata air dan 2 diantaranya suci. Seperti Haonini dan Kuluan.
"Ada banyak sisi sejarah menarik yang bisa digali wisatawan di sini. Dengan nuansa seperti ini, kawasan tersebut sangat instagramable. Bagi pencari konten unik dan menarik, maka Tamkesi inilah tempatnya," kata Ricky.
Wilayah Tamkesi terbagi dalam 7 zona. Semuanya berundak, menujukan tingkatan. Ada Tangga Lopo Ksalna sebagai Tasanut Kap Naijuf, lalu Sonaf Muni Naijufkole. Gambaran pemerintahan eksekutif berada di strip 3, yaitu Sonaf Nai Ha-Mone Ha. Berikutnya, Sonaf Ana Leu dan Neno Biboki-Funan Biboki In maen'na. Lalu, Sonaf Uskenat, Lopo Tainlasi-Lopo Taitoni, dan Pupna.
Menjadi puncak, Pupna juga memiliki 7 bangunan. Ada Paon Leu, Neno Biboki, Lopo Hau, hingga Lopo Tasu Nai Bukae. Berikutnya, ada Soan Bes'se, Soan Unu, dan Fatu Sonbai (tugu peringatan), hingga Neno Biboki-Funan Biboki dengan Sonbai. Angka 7 ini menjadi simbol rahmat Tuhan. Diantaranya makanan pokok, sayuran, buah, tanaman obat, tanaman untuk pakaian, hingga ternak.
"Destinasi tersebut semakin menarik. Sebab, masyarakatnya masih memegang erat tradisi. Semuanya lalu disinergikan hingga menjadi daya tarik pariwisata yang luar biasa," jelas Ricky lagi.
Tamkesi dihuni Klan Usboko dari Suku Dawan atau Aiton Meto. Aiton Meto berasal dari kata Atoni. Artinya, manusia dengan pengkhususan laki-laki. Untuk Meto berarti kering (tandus). Identik dengan kondisi Tanah Timor yang didominasi Sabana dan Stepa. Etnis Aiton Meto menyebar di Timor Barat. Selain Sonaf Biboki, Aiton Meto menyebar di Insana, Oenam, dan Amanuban.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyatakan, TTU banyak memiliki destinasi menarik. Kombinasi alam dan budayanya bagus untuk dieksplorasi. Wisatawan akan dibuat kagum saat berada di sini. Destinasinya membuat Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 semakin menarik.
"Ada banyak sisi yang bisa digali dari destinasi ini. Kesemuanya menjadi gambaran betapa eksotisnya Tanah Timor. Silakan berkunjung ke sana dan eksplorasi beragam keunikan yang ditawarkan. Selain atraksinya, aksesibilitas dan amenitasnya pun terpenuhi dengan baik," kata Menpar Terbaik ASEAN ini. (mdk/paw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pagelaran Sabang-Merauke 2023 mengusung konsep yang lebih baru dan megah.
Baca SelengkapnyaTarian Ronggeng Paser dari Sanggar Seni Rebuntung Pimpinan Badaruddin Syah.
Baca SelengkapnyaB-TIFF 2024 digelar mulai Sabtu-Rabu, 20-24 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaDi hari pertama, Kapanlagi Buka Bareng BRI Festival 2024 hadir dengan sederet musisi ternama, seperti Kunto Aji, Nadin Amizah, dan JKT 48.
Baca SelengkapnyaPada tahun ini, para seniman dari Komunitas Lima Gunung mengusung tema Wolak Waliking Zaman Kelakone.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki menginstruksikan panitia penyelenggara untuk memastikan seluruh tahapan persiapan dilakukan dengan matang.
Baca SelengkapnyaKaltim Festival 2023 dengan tema 'Gate Of Nusantara' resmi digelar dan berhasil memukau.
Baca SelengkapnyaAcara ini akan digelar di Gambir Expo & Hall D2, JIEXPO Kemayoran, Jakarta mulai 20 hingga 22 September 2024.
Baca SelengkapnyaMuhibah Budaya yang digelar Jumat malam (7/7/2023) tersebut menampilkan berbagai atraksi tari dari sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaBanyak sekali Teume yang sudah tak sabar menyaksikan pertunjukan Yoshi dan kawan-kawan.
Baca SelengkapnyaMemasuki Bulan Juli ini, Banyuwangi Festival menghadirkan 12 event menarik.
Baca SelengkapnyaDua event skala internasional tengah dihelat di Kaltim hingga sepekan ke depan, OICCA dan TIFA
Baca Selengkapnya