Festival Thengul Internasional di Bojonegoro Digelar Sebentar Lagi, Jangan Lewatkan Keseruannya
B-TIFF 2024 digelar mulai Sabtu-Rabu, 20-24 Juli 2024.
B-TIFF 2024 digelar mulai Sabtu-Rabu, 20-24 Juli 2024.
Festival Thengul Internasional di Bojonegoro Digelar Sebentar Lagi, Jangan Lewatkan Keseruannya
Tari Thengul merupakan salah satu kesenian tradisional khas Bojonegoro, Jawa Timur. Meskipun tergolong kesenian tradisional, Tari Thengul sudah dikenal di dunia internasional.
Tari Thengul
Tari Thengul terinspirasi dari Wayang Thengul asal Bojonegoro, Jawa Timur. Mengutip situs resmi Pemkab Bojonegoro, tarian ini biasanya dipentaskan secara berkelompok.
Gerakan, ekspresi, dan kostum yang digunakan para penari menyerupai Wayang Thengul.
Penciptaan tarian ini sekaligus sebagai wujud apresiasi dan upaya melestarikan kesenian tradisi yang nyaris punah. Pada perkembangannya, Tari Thengul kemudian menjadi identitas atau ikon Kabupaten Bojonegoro.
Warisan Budaya
Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menetapkan thengul dan kesenian sandur sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.
Festival Thengul Internasional
Pemkab Bojonegoro bersinergi dengan masyarakat setempat terus berupaya menggaungkan eksistensi Thengul. Salah satunya melalui penyelenggaraan festival thengul internasional yang digelar sejak tahun 2019 lalu.
Tahun ini Bojonegoro Thengul International Folklore Festival (B-TIFF) memasuki penyelenggaraannya yang kelima. B-TIFF 2024 digelar mulai Sabtu-Rabu, 20-24 Juli 2024.
B-TIFF 2024 merupakan kegiatan pelestarian, pengenalan, dan pertukaran budaya bangsa yang melibatkan delegasi dari sembilan negara, yakni Indonesia, Rusia, Amerika, Polandia, Jepang, Filipina, Korea Selatan, Bulgaria, dan India.
Kerja Sama
Seperti tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan B-TIFF 2024 merupakan kerja sama Pemkab Bojonegoro dengan Council of Organizations of Folklore Festivals and Folk Art (CIOFF).
Kesenian Lokal
B-TIFF menjadi ajang kesenian lokal Bojonegoro unjuk gigi di mata internasional. Mulai dari Ludruk, Oklik, Wayang Thengul, Tari Thengul, dan Langen Tayub.
